SUKABUMIUPDATE.com - Hari Kamis, 20 April 2023 bertepatan dengan 29 Ramadan 1444 H diprediksi akan terjadi Gerhana Matahari Total atau kali ini disebut gerhana matahari hibrida. Termasuk Indonesia, gerhana matahari hibrida akan terjadi di sejumlah wilayah dunia.
Kabar tersebut tersiar di seluruh media sosial, termasuk di akun Instagram resmi Badan Riset Inovasi Nasional atau BRIN. BRIN juga menyediakan Link Streaming Gerhana Matahari Hibrida untuk masyarakat yang ingin menyaksikannya.
"BRIN akan melakukan pengamatan Gerhana Matahari Hibrida di kawasan Stasiun Lapangan Stasiun Bumi BRIN, Biak" tulis Instagram/@brin_indonesia, Rabu (19/4/2023).
Link Live Streaming Gerhana Matahari Hibrida dari BRIN
Link Live Streaming Gerhana Matahari Hibrida dari BRIN
Melalui akun Instagram resminya, BRIN turut menginformasikan Link Streaming Gerhana Matahari Hibrida bisa diakses mulai pukul 10.00 WIB/12.00 WITA sampai 13.30 WIB/15.30 WITA.
Link Live Streaming Gerhana Matahari Hibrida dari BRIN : https://www.youtube.com/live/fZhOK-kzRcc?feature=share
Baca Juga: Tahun 1371 H, Presiden Soekarno Shalat Ied di Lapang Merdeka Sukabumi
Link Live Streaming Gerhana Matahari Hibrida dari BMKG
Ilustrasi. Akan terjadi empat gerhana di tahun 2023 dan tiga diantaranya Gerhana Matahari | Foto: Pixabay
Sebelumnya diberitakan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga menyediakan fasilitas serupa berupa Link Streaming Gerhana Matahari Hibrida. Berikut Link Live Streaming Gerhana Matahari Hibrida dari BMKG: https://bit.ly/3V2Kzsd.
Menurut BMKG, jika jalur gerhana matahari hibrida ini hanya melewati wilayah timur Indonesia (Pulau Kisar ke utara hingga Biak). Sementara untuk Gerhana Matahari Sebagian dapat disaksikan di hampir semua wilayah Indonesia, termasuk di Jawa Barat.
Dalam ilmu sains, Gerhana Matahari merupakan sebuah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bulan sehingga tidak semua cahayanya sampai ke Bumi.
Peristiwa tersebut adalah salah satu akibat pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan yang dinamis. Dan ini hanya terjadi pada saat fase bulan baru sehingga dapat diprediksi sebelumnya.
Adapun jam munculnya Gerhana Matahari di Jawa Barat seperti menghimpun dari media sosial BMKG adalah pukul 10.43 WIB. BMKG menghimbau untuk tidak memandang langsung matahari tanpa perlindungan mata jika Updaters akan menyaksikan Gerhana Matahari secara langsung.
