Kenapa Buah Kecubung Bikin Halusinasi? Simak Penjelasan

Kamis 02 Februari 2023, 12:15 WIB
Ilustrasi Buah Kecubung yang Bisa Sebabkan Halusinasi (Sumber : Twitter @srilankanflora)

Ilustrasi Buah Kecubung yang Bisa Sebabkan Halusinasi (Sumber : Twitter @srilankanflora)

SUKABUMIUPDATE.com - Buah kecubung atau Datura metel merupakan bagian dari famili Solanaceae dan genus Datura. Buah berbahaya ini memiliki bentuk bunga yang khas seperti terompet dengan warna putih.

Kenapa berbahaya? Karena buah kecubung bisa menimbulkan dampak halusinasi jika dikonsumsi. Bahkan tidak sedikit orang yang secara sengaja menyalahgunakan buah ini sebagai pengganti efek mabuk.

Lantas apa sih yang membuat buah kecubung bisa menyebabkan halusinasi jika dikonsumsi? Berikut penjelasannya seperti melansir dari Tempo.co.

Baca Juga: Sederet Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Bisa Obati Asam Lambung

Penjelasan Buah Kecubung

Gembong Tjitrosoepomo dalam bukunya berjudul Taksonomi Tumbuhan Obat-obatan (1994) menuliskan kecubung berasal dari Asia-Afrika dan menyebar ke Amerika. 

Tanaman ini tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 800 meter di atas permukaan laut. Buahnya berbentuk bulat dan terdapat daun di bagian luarnya dihiasi duri-duri pendek. 

Baca Juga: Kronologi Adu Banteng Avanza Vs Angkot di Cibadak Sukabumi

Di dalam buah kecubung berisi biji-biji kecil berwarna kuning kecoklatan. Diameter buah ini sekitar empat sampai lima centimeter. 

Buah yang masih muda berwarna hijau muda, sedangkan yang sudah tua berwarna hijau tua. Bakal buah pada irisan membujur, bagian bawah beruang empat dan pada puncak beruang dua. 

Kandungan Buah Kecubung 

Dilansir dari WebMD, tanaman kecubung mengandung berbagai jenis alkaloid, seperti atropine, hyoscyamine, dan scopolamine. 

Sementara zat atau senyawa khusus yang membuat halusinasi pada kecubung adalah kristal metil yang memiliki efek relaksasi. Selain itu, skopolamin diketahui sebagai zat yang paling berbahaya dengan efek samping “napas setan”. 

Skopolamin diklaim lebih berbahaya dan lebih buruk daripada antraks. Bahkan mengonsumsinya dalam dosis tinggi dapat merusak daya ingat dan menyebabkan kematian.

Dalam penelitian berjudul Variation of Some Cultivated and Wild Taro, Colocasia esculenta (L), secara farmakologi kegunaan skopolamin berbeda dengan atropin, senyawa yang hanya bekerja menekan sistem saraf pusat. 

Bahaya Kecubung 

Melansir situs resmi Badan Narkotika Nasional (BNN), efek yang ditimbulkan saat mengonsumsi buah kecubung lebih berbahaya ketimbang ganja, sabu, heroin, ekstasi, dan kokain. 

Tak ayal, kini tanaman yang memiliki nama ilmiah Brugmansia arborea ini kerap dimanfaatkan sebagai zat adiktif. 

Tidak hanya buahnya saja, tetapi juga bagian tanaman lain seperti batang, bunga, hingga daun turut disalahgunakan. 

Selain halusinasi, efek dari penyalahgunaan buah kecubung ini meliputi berkurangnya daya ingat, tidak sadarkan diri, mengamuk, hingga menyebabkan kematian. 

Mengingat efeknya yang berbahaya, BNN mengkategorikan kecubung sebagai 15 tanaman berbahasa dan tergolong narkotika. Hal itu sesuai dengan rekomendasi dari Kementerian Kesehatan. 

Sumber: Tempo.co (Haris Setyawan)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life24 November 2024, 10:43 WIB

Liburan di Musim Penghujan: Petualangan Virtual – Jelajahi Dunia dari Rumah

Musim penghujan sering kali memaksa kita untuk berdiam diri di rumah, menikmati kenyamanan di dalam ruangan. Namun, dengan kemajuan teknologi, hujan yang turun bisa menjadi kesempatan untuk menjelajahi dunia tanpa harus melangkah keluar rumah.
Petualangan Virtual, Jelajahi Dunia dari Rumah (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih24 November 2024, 10:25 WIB

Hari Tenang Pilkada 2024 Sukabumi, Ada Sanksi Berat Jika Melanggar

Pemungutan suara akan diselenggarakan pada Rabu (27/11/2024). Ini berarti, masa tenang Pilkada 2024 akan berlangsung pada 24-26 November 2024.
Apel Siaga dan Patroli Pengawasan masa tenang Pilkada Kota Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi24 November 2024, 10:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Visual Merchandising Area, Penempatan di Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Sebagai Visual Merchandising Area, Penempatan di Kota Sukabumi. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 November 2024, 09:21 WIB

Tanah Longsor di Cidolog Sukabumi, 14 Domba Garut Milik Warga Tertimbun

Longsor ini menyebabkan kandang berserta 14 ekor domba Garut bersertifikat milik seorang peternak di Cidolog Sukabumi tertimbun, dan baru diketahui oleh warga pada pagi harinya, Sabtu (23/11/2024).
Longsor di Cidolog Sukabumi, timbun kandang serta 14 ekor domba garut | Foto : Sukabumiupdate.com
Sehat24 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusannya Kayu Manis dan Mengenal 5 Manfaat Kesehatannya

Kayu manis adalah salah satu rempah-rempah yang memiliki khasiat luar biasa untuk kesehatan.
Ilustrasi - Kayu manis adalah salah satu obat herbal yang bermanfaat bagi kesehatan. (Sumber : Pexels.com/@Ngô Trọng An)
Sukabumi24 November 2024, 08:50 WIB

Sopir Hilang Kendali, Penyebab Honda CRV Tabrak Truk Molen di Cibadak

Kronologi kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Siliwangi, tepatnya di Kampung Cibadak, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 17.30 WIB
Truk molen yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu sore (23/11/2024). | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 08:38 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Tetapkan 20 Propemperda 2025, Berikut Daftarnya!

DPRD Kabupaten Sukabumi bersama Pemerintah Kabupaten Sukabumi menyepakati 20 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) sebagai bagian dari Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) Tahun 2025.
Bayu Permana, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi PKB | Foto : Ibnu Sanubari
Food & Travel24 November 2024, 08:00 WIB

Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga

Kue Lapis Surabaya biasanya terdiri dua lapisan kuning dan satu lapisan cokelat.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science24 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 November 2024, Pagi Berawan dan Siang Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 24 November 2024.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan saat siang hari pada 24 November 2024.(Sumber : Pixabay.com/@Horacio30).
Sukabumi23 November 2024, 23:52 WIB

Puluhan Rumah di Cidadap Sukabumi Terendam Banjir, Warga Berupaya Selamatkan Barang

Hingga kini warga masih berupaya menyelamatkan barang-barang.
Situasi banjir di Kampung Ciyocok, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (23/11/2024). | Foto: Istimewa