SUKABUMIUPDATE.com - Badan Informasi Geospasial (BIG) merekam tsunami kecil setelah gempa bumi magnitudo 7.9--diperbarui menjadi 7.5--terjadi di perairan Kepulauan Tanimbar, Maluku Tenggara Barat, Selasa (10/1/2023) pukul 00:47:34 WIB.
Melalui unggahan di akun Instagram resminya, BIG menyatakan tsunami kecil tersebut terekam di enam stasiun pasang surut BIG yakni sebagai berikut:
1. St Larat, tsunami setinggi 6 cm terjadi pada pukul 01:35 WIB
2. St Adaut, tsunami setinggi 8 cm terjadi pada pukul 01:25 WIB dan 11 cm terjadi pada pukul 02:19 WIB
3. St Marsela, tsunami setinggi 6 cm terjadi pada pukul 01:07 WIB
4. St Tual, tsunami setinggi 6 cm terjadi pada pukul 02:00 WIB dan 7cm pada 02:39 WIB
5. St Seira, tsunami setinggi 9 cm terjadi pada pukul 01:26 WIB
6. St Lirang, tsunami setinggi 10 cm terjadi pada pukul 01:42 WIB
"Meskipun yang terjadi adalah tsunami kecil, namun kita semua harus selalu waspada ya," tulis unggahan BIG.
Baca Juga: Usai Gempa Maluku M7.5, BMKG Ungkap Terjadi 7 kali Gempa Susulan
Pusat gempa bumi tersebut berada di 148 kilometer barat laut Maluku Tenggara Barat, tepatnya berlokasi di 7.25 Lintang Selatan dan 130.18 Bujur Timur dengan kedalaman 131 kilometer. BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami.
Namun, peringatan dini tsunami dinyatakan telah berakhir dengan pemutakhiran data pada 10/1/2023 pukul 03:43:34 WIB. Sementara BMKG Stasiun Geofisika Ambon mencatat setidaknya sudah ada tujuh kali gempa susulan hingga pukul 09.00 WIT.
Kekuatan gempa susulan di antaranya magnitudo 5.7 dan terkecil 3.8. Gempa susulan yang mengguncang perairan Maluku semakin mengecil dan berdasarkan informasi tim BMKG di lapangan, gempa susulan tidak dirasakan masyarakat.