Heboh Anak Kobra Bermahkota, Teror Naja Sputatrix di Pamoyanan Ciemas Sukabumi

Sabtu 10 Desember 2022, 15:55 WIB
Anak ular kobra yang ditangkap warga Pamoyanan Cibenda Ciemas Kabupaten Sukabumi.

Anak ular kobra yang ditangkap warga Pamoyanan Cibenda Ciemas Kabupaten Sukabumi.

SUKABUMIUPDATE.com - Warga kampung Pamoyanan khusus RT04/01 Desa Cibenda Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi dalam beberapa hari terakhir diteror ular kobra. Anak-anak Naja Sputatrix (bahasa latin) yang dikenal sebagai ular berbisa mematikan ini muncul di pemukiman.

Dalam sepekan, sudah 4 ekor anak ular kobra jawa ditangkap oleh warga. Satwa liar ini mencoba masuk rumah warga.

3 diantaranya mati karena coba menyerang saat akan ditangkap. Satu lainnya berhasil diresque dan kebetulan yang ini unik.

Baca Juga: Doa Mengusir Ular Kobra dari Rumah, Agar Selalu Diberikan Perlindungan

Panjang sekitar 35 centimeter berhasil ditangkap saat berusaha masuk ke rumah warga. Dalam kondisi hidup, anakan ular kobra ini kemudian disimpan di dalam tank bekas aquarium besar.

"Dalam satu minggu ini, sudah empat ekor ular kobra mau masuk kedalam rumah," ucap warga Pamoyanan Lilis Herlina kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (10/12/2022).

Ular-ular kobra itu muncul tidak bersamaan, selang beberapa hari. “3 ekor sudah diburu sama warga dan mati. Muncul lagi pada hari Jumat 9 Desember 2022, sekitar pukul 16.00 WIB, panjang dan ukurannya hampir sama dengan mati, panjang 35 - 40 sentimeter, besarnya diatas jari telunjuk orang dewasa," imbuhnya.

Baca Juga: Warga Cicurug Tewas Digigit Kobra, Ini Cara Mencegah dan Mengusir Ular dari Rumah

Agresif. Anak ular kobra leher putih yang ditangkap warga Pamoyanan Cibenda Ciemas Kabupaten SukabumiAgresif. Anak ular kobra leher putih yang ditangkap warga Pamoyanan Cibenda Ciemas Kabupaten Sukabumi

Saat itu, ular berusaha masuk rumah dan ketahuan sama suami, kata Lilis. Ular kemudian diburu dan ditangkap pakai kantong, lalu dimasukan kedalam bekas aquarium. "Terlihat bagian leher yang mengembang ada list warna putih. Kalau yang lainnya itu hitam polos. Warga sini menyebutnya mahkota. Ularnya cukup agresif juga," pungkasnya.

Ular yang ditangkap suami lilis ini, jenis Kobra Jawa (Naja sputatrix), termasuk family Elapidae. Spesies ular dari family Elapidae adalah ular dengan bisa kuat, dengan kemampuan pertahanan menyemburkan racun bisa ke lawan.

Secara morfologi, ular kobra memiliki kepala berbentuk oval dan sedikit lebih besar dengan bagian leher, biasanya terdapat warna putih di sekitar leher. Kobra jawa biasanya berwarna hitam kecoklatan.

Baca Juga: Ular ini Kabur Ditatap Si Mpus, Kobra Besar Teror Warga Parungseah Sukabumi

Ukuran panjang tubuh kobra jawa dapat mencapai 2 meter. Bagian moncong ular tersebut tumpul dan berwarna keputihan.

Selain itu, kobra jawa memiliki bentuk gigi taring yang kecil dengan ujung taring yang pendek. Naja sputatrix termasuk ular yang berbisa. Bisa dari kobra jawa berupa neurotoksin yang dapat menyebabkan kelumpuhan.

Naja sputatrix memiliki bentuk taring proteroglyphous (bertaring depan). Ketika menggigit mangsanya, ular jenis ini akan menyuntikkan bisa melalui taringnya, kemudian bisa tersebut akan masuk ke dalam pembuluh darah lawannya.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)