Proses Lahirnya Gunung Merapi, Salah Satu Gunung Api Paling Aktif di Dunia

Kamis 01 Desember 2022, 20:45 WIB
(Ilustrasi) Gunung Merapi yang berlokasi di Jawa Tengah menjadi salah satu gunung paling aktif di Dunia | Foto: Istimewa via Wikimedia Commons

(Ilustrasi) Gunung Merapi yang berlokasi di Jawa Tengah menjadi salah satu gunung paling aktif di Dunia | Foto: Istimewa via Wikimedia Commons

SUKABUMIUPDATE.com - Gunung Merapi menjadi salah satu dari sekian banyaknya gunung api aktif yang ada di Indonesia.

Gunung yang berada provinsi Jawa Tengah ini dinyatakan sebagai gunung berapi paling aktif di dunia.
Melansir dari Tempo.co, baru-baru ini Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebutkan Gunung Merapi telah mengeluarkan lava sebanyak 13 kali sejak pengamatan 18 hingga 24 November 2022.

Umumnya setiap gunung terbentuk dari serangkaian kejadian geologis yang meliputi tabrakan lempeng bumi, melibatkan gempa bumi, hingga desakan magma ke permukaan bumi. lantas, bagaimana sejarah terbentuknya Gunung Merapi?

Baca Juga: Pengaruh Gempa Cianjur pada Aktivitas Vulkanik Gunung Gede Pangrango, Ini Kata BMKG

Dikutip dari publikasi Sejarah Erupsi Gunung Merapi Dan Dampaknya Terhadap Kawasan Borobudur, hasil penelitian stratigrafi menunjukkan sejarah terbentuknya Gunung Merapi sangat kompleks.

Sebuah penelitian pada tahun 2000 menyatakan, Gunung ini terbentuk dalam empat periode yaitu, Pra Merapi, Merapi Tua, Merapi Pertengahan, dan Merapi Baru.

Periode Pra Merapi

Periode Pra Merapi terjadi kurang lebih sekitar 400.000 tahun yang lalu. Periode ini menyisakan Gunung Bibi dengan magma andesit-basaltik berumur kurang lebih 700.000 tahun yang terletak 2,5 kilometer di lereng timur Merapi termasuk Kabupaten Boyolali. Batuan dari Gunung Bibi bersifat andesit-basaltik namun tidak mengandung orthopyroxen.

Baca Juga: 6 Air Terjun di Kaki Gunung Gede Pangrango, Cocok Untuk Kamu si Jiwa Petualang

Periode Merapi Tua

Periode Merapi Tua terjadi antara 60.000 sampai 80.000 tahun yang lalu. Pada masa ini, Gunung Merapi mulai mengerucut meski belum sempurna.

Ekstrusi awalnya berupa lava basaltik yang membentuk Gunung Turgo dan Plawangan berumur sekitar 40.000 tahun. Produk aktivitasnya terdiri dari batuan dengan komposisi andesit basaltik dari awan panas, breksiasi lava, dan aliran lahar.

Periode Merapi Pertengahan

Merapi Pertengahan terjadi antara 8.000 sampai 2.000 tahun yang lalu. Pada periode ini, terjadi beberapa lelehan lava andesitik yang menyusun bukit Batulawang dan Gajah Mungkur, yang saat ini nampak di lereng utara Merapi. Batuannya terdiri dari aliran lava, breksiasi lava dan awan panas.

Baca Juga: Pertama Meletus 1747, Berikut Sejarah Aktivitas Vulkanik Gunung Gede

Aktivitas Merapi di periode ini dicirikan dengan letusan efusif (lelehan) dan eksplosif. Diperkirakan pernah terjadi letusan eksplosif ke arah barat yang meninggalkan morfologi tapal-kuda dengan panjang tujuh kilometer, lebar satu sampai dua kilometer dengan beberapa bukit di lereng barat. Pada periode ini pula terbentuk Kawah Pasar Bubrah.

Periode Merapi Baru

Periode Merapi Baru mulai terjadi pada 2.000 tahun yang lalu hingga sekarang. Di periode Merapi Baru, dalam kawah Pasarbubar terbentuk kerucut puncak Merapi yang saat ini disebut sebagai Gunung Anyar yang saat ini menjadi pusat dari aktivitas Gunung Merapi.

Batuan dasar dari Merapi diperkirakan berumur sama seperti Merapi Tua. Sedangkan, Gunung Merapi saat ini baru berumur sekitar 2000 tahun.

Baca Juga: Keindahan Bawah Laut Geopark Ciletuh Sukabumi Sihir Industri Wisata Diving

Letusan besar dari Gunung Merapi terjadi di masa lalu yang dalam sebaran materialnya di dasar Candi Sambisari yang terletak kurang lebih 23 km selatan dari Merapi.

Studi stratigrafi yang dilakukan pada 1999 telah menunjukkan bahwa beberapa letusan gunung mencapai indeks letusan (VEI) sekira 4, tipe Plinian, telah terjadi di masa lalu.

Sumber: Tempo.co/Muhammad Syaifulloh

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi28 Desember 2024, 13:06 WIB

Puluhan Rumah di Cisolok Sukabumi Dikosongkan! Warga Mengungsi Akibat Pergerakan Tanah

Kepala Desa Gunung Karamat menyebut jumlah rumah terdampak adalah 29 unit.
Salah satu rumah yang rusak akibat pergerakan tanah di Kampung Citiis, Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (28/12/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Musik28 Desember 2024, 13:00 WIB

DAY6 Raih Album of the Year, Berikut Daftar Pemenang Asia Artist Awards 2024

Acara penghargaan bergengsi Korea Selatan, Asia Artist Awards telah sukses digelar pada Jumat, 27 Desember 2024 di Stadion Thammasat, Bangkok, Thailand.
DAY6 Raih Album of the Year, Berikut Daftar Pemenang Asia Artist Awards 2024 (Sumber : X/@soompi)
Film28 Desember 2024, 12:00 WIB

Drakor A Business Proposal Diremake Jadi Film Indonesia, Netizen: Pemainnya Kurang Cocok

Industri perfilman Indonesia akan kembali me-remake drama korea sebagai film. Kali ini, drakor romantis komedi hits A Business Proposal bakal dijadikan versi filmnya.
Drakor A Business Proposal Diremake Jadi Film Indonesia, Netizen: Pemainnya Kurang Cocok (Sumber : Instagram/@falconpicuters_)
Sukabumi28 Desember 2024, 11:41 WIB

Si Euis Selamat dari Banjir! Buaya Sungai Cikaso Sukabumi Ini Muncul Sedang Berjemur

Angga menjadi saksi pertama yang melihat kemunculan buaya ini.
Tangkapan layar video buaya penghuni Sungai Cikaso, Kabupaten Sukabumi, sedang berjemur pada Sabtu (28/12/2024). | Foto: Dokumentasi Warga
Nasional28 Desember 2024, 11:06 WIB

Diperiksa KPK, Anggota DPR RI Asal Sukabumi Heri Gunawan: Dana Sosial BI Program Biasa

Heri Gunawan memberi penjelasan soal keterlibatan semua anggota Komisi XI DPR RI.
Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Heri Gunawan. | Foto: Istimewa
Film28 Desember 2024, 11:00 WIB

Buat Nemenin Libur, 7 Film dan Serial Terbaru di Prime Video di Desember 2024

Platform streaming Prime Video telah menanyangkan beberapa film dan serial terbaru di bulan Desember 2024, yang tentunya dapat menjadi pilihan tontonan ketika libur Natal dan Tahun Baru.
Buat Nemenin Libur, 7 Film dan Serial Terbaru di Prime Video di Desember 2024 (Sumber : Instagram/@adhyapictures)
Food & Travel28 Desember 2024, 10:28 WIB

Termasuk Gede Pangrango, Alasan Pendakian Lima Gunung Ditutup pada Akhir Tahun

Raja Juli mengatakan penutupan pendakian mempertimbangkan rekomendasi.
Pemandangan puncak Gunung Gede Pangrango. | Foto: Instagram/@bbtn_gn_gedepangrango
Sukabumi28 Desember 2024, 09:33 WIB

Lumpuh Lagi! Longsor Susulan Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Saat ini arus lalu lintas dialihkan ke jalur alternatif.
Material longsor susulan menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jumat malam, 27 Desember 2024. | Foto: Istimewa
Life28 Desember 2024, 09:00 WIB

7 Ciri Pribadi Egois yang Tidak Mengerti Perasaan Orang Lain

Pribadi egois yang tidak mengerti perasaan orang lain adalah individu yang cenderung hanya memikirkan kepentingan dan kebutuhannya sendiri tanpa mempertimbangkan dampak perbuatannya terhadap orang lain.
Ilustrasi. Orang egois  sering kesulitan berempati, kurang memahami perspektif orang lain, dan lebih fokus pada keuntungan pribadi. (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Food & Travel28 Desember 2024, 07:00 WIB

Resep Ayam Geprek Sambal Korek, Makanan Pedas Gurih yang Bikin Ketagihan

Ayam Geprek Sambal Korek merupakan menu makananan bercita rasa gurih bercampur pedas yang dapat menggugah selera begitu dan bisa bikin ketagihan.
Resep Ayam Geprek Sambal Korek, Makanan Pedas Gurih yang Bikin Ketagihan (Sumber : Youtube | Devina Hermawan)