SUKABUMIUPDATE.com - BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) memantau adanya Bibit Siklon tropis 95S di sekitar wilayah perairan Indonesia pada Selasa 15 November 2022 pukul 19.00 WIB dan diperkirakan berpotensi tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan.
Siklon Tropis 94S ini terlihat berada di Samudera Hindia Sebelah Barat Daya Bengkulu, tepatnya di 5.8°LS 98.9°BT, dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan udara minimum sebesar 1009 mb bergerak ke arah tenggara.
Dan berikut merupakan dampak tidak langsung dari Bibit Siklon Tropis 94S terhadap cuaca di sebagian wilayah Indonesia dalam 24 jam kedepan.
Bibit Siklon Tropis 94S | Foto: BMKG
Dampak Tidak Langsung dari Bibit Siklon Tropis 94S:
- Hujan sedang hingga lebat di wilayah Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Sumatera Selatan, lampung, dan Banten.
- Angin Kencang di Perairan Barat Pulau Pagai, Perairan barat Pulau Sipora, Perairan Kepulauan mentawai, Perairan Pulau Enggano - Bengkulu, Perairan Barat Lampung, Samudera Hindia Barat Kepulauan Mentawai Hingga Lampung, Selat Sunda bagian Barat dan Selatan.
- Gelombang Laut Tinggi 1.25 - 2.5 meter di Perairan Utara Sabang, Perairan Barat Aceh, Perairan Sumatera Barat, Teluk Lampung bagian Selatan, Selat Sunda bagian Barat dan Selatan, Perairan Selatan Pulau Jawa, Samudera Hindia Selatan Banten hingga Jawa Barat.
- Gelombang Laut Tinggi 2.5 - 4.0 meter di Perairan Barat Simeulue, Perairan Barat nias, Perairan Timur Pulau Siberut, Perairan Barat Pulau Sipora, Perairan Barat Pulau Pagai, Perairan Barat Kepulauan Mentawai, Perairan Pulau Enggano, Perairan Bengkulu, Perairan Lampung, dan Samudera Hindia Barat Sumatera.
#SHOWRELATEBERITA
Sumber: BMKG