Hujan Meteor: Penyebab, Proses Terbentuk dan Fakta Menariknya

Senin 24 Oktober 2022, 21:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Hujan meteor adalah satu dari sekian banyaknya fenomena langit yang diburu pecinta astronomi.

Hujan meteor biasanya muncul setiap tahun, bahkan ada yang terjadi setiap bulan di langit malam, namun tidak semua orang dapat menyaksikannya.

Melansir dari Suara.com, hujan meteor adalah peristiwa dimana benda langit seperti asteroid, meteoroid, atau komet jatuh ke Bumi dan terbakar oleh atmosfer planet kita.

Sebagian besar hujan meteor dinamai menurut rasi bintang tempat asalnya. Komet adalah alasan utama terjadinya hujan meteor.

Ketika Bumi bergerak melalui jejak puing-puing yang dibuat oleh komet, puing-puing itu menghantam atmosfer, menghasilkan hujan meteor yang kita amati.

Durasi hujan meteor tergantung pada jenis faktor seperti usia aliran, komposisi, dan kepadatan.

Misalnya, Taurids dan April Lyrids menghasilkan 10-15 meteor per jam, dan Perseid atau Geminids menghasilkan hingga 50-100 meteor per jam.

Beberapa hujan meteor dapat berlangsung beberapa jam (Quadrantids), sementara yang lain (Taurids) dapat berlangsung beberapa malam.

Selain itu masih ada fakta unik tentang hujan meteor. Berikut fakta unik hujan meteor yang dirangkum untuk kamu:

  1. Diyakini bahwa hampir semua meteoroid hujan 'berbulu', kecuali Geminid, yang lebih tahan lama.
  2. Taurid juga dikenal sebagai 'Bola Api Halloween' karena kecerahannya.
  3. Meteor tiba di Bumi pada siang hari, tetapi kita tidak dapat melihatnya.
  4. Kecil kemungkinan meteorit mengenai seseorang.
  5. Puluhan tahun yang lalu, diyakini bahwa meteor adalah hadiah dari malaikat atau tanda bahwa para dewa sedang marah.
  6. Jika kamu menemukan meteor, kamu cukup beruntung. Bahkan lebih berharga daripada emas.
  7. Beberapa hujan meteor terjadi dari apa yang disebut "meteor sporadis." Ini adalah meteor yang berasal dari meteor acak yang terbang melintasi ruang angkasa sebagai hasil sisa dari penciptaan tata surya.
  8. Hujan meteor lebih aktif di belahan bumi utara. Orang yang tinggal di belahan bumi utara akan melihat lebih banyak hujan meteor daripada di belahan bumi selatan.
  9. Saat mengamati hujan meteor dari belahan bumi selatan (di bawah khatulistiwa), meteor terlihat seperti sedang bergerak ke atas.
  10. Ada beberapa hujan meteor yang terlihat lebih baik dari belahan bumi selatan dan biasanya terjadi pada bulan Juli hingga September. Mereka termasuk: Alpha Centaurids, Gamma Normids, Pi Puppid, Piscis Austrinids, Delta Aquarids, Alpha Capricornids, Dec Phoenicids, dan Puppid/Velids. 

#SHOWRELATEBERITA

Sumber: Suara.com (Pasha Aiga Wilkins)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas