SUKABUMIUPDATE.com - Perairan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat masih menyimpan potensi alam yang manfaatnya dirasakan masyarakat, salah satunya garam produksi Desa Buniasih.
Kepala Desa Buniasih, Badrudin mengatakan, kurang lebih sudah empat tahun dibuat sentra pengolahan garam di Kampung Sinarbakti RT 04/01 Desa Buniasih, Kecamatan Tegalbuleud.
"Awalnya saya sendiri yang merintis tambak garam tersebut. Sekarang sudah dikelola oleh warga dengan jumlah petani garam enam orang," ungkap Badrudin kepada sukabumiupdate.com, Kamis (18/3/2021).
Dari tangan enam petani tersebut, lanjut Badrudin, bisa menghasilkan kurang lebih delapan ton garam per bulan.
"Untuk hasil produksinya dijual ke Jakarta. Sebetulnya sudah mulai banyak yang mau pesan, cuma sekarang masih dalam skala kecil dulu," imbuhnya.
Garam khas produksi Kampung Sinarbakti RT 04/01 Desa Buniasih, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. - (Foto: Istimewa)</spanBadrudin menjelaskan, garam khas buatan Desa Buniasih kualitasnya pun sudah teruji, tak kalah dengan produksi daerah lain.
"Garam produksi Buniasih diuji di laboratorium Scufindo. Hasil laboratorium kualitasnya antara 95-97 persen," pungkas Badrudin.
