Jelang Lebaran, Harga Cabai Merah di Pasar Cicurug Sukabumi Tembus Rp100 Ribu

Sukabumiupdate.com
Jumat 21 Mar 2025, 21:34 WIB
Ilustrasi cabai merah yang dijual di Pasar. | Foto : dok.sukabumiupdate

Ilustrasi cabai merah yang dijual di Pasar. | Foto : dok.sukabumiupdate

SUKABUMIUPDATE.com - Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H, harga bahan pokok penting (bapokting) di Pasar Semi Modern (PSM) Cicurug, Kabupaten Sukabumi terpantau stabil. Namun, cabai rawit merah atau yang dikenal sebagai cabai jablay mengalami kenaikan signifikan dalam kurun waktu sepekan terakhir.

Hal itu disampaikan Kepala UPTD PSM Cicurug, Eman Sulaeman. Menurutnya secara umum harga kebutuhan pokok masih terkendali.

“Kami laporkan sembilan bapokting di Cicurug mengenai harga yang masih stabil. Hanya cabai rawit merah alias cabai jablay yang mengalami kenaikan signifikan,” ujarnya, Jumat (21/3/2025).

Menurut Eman, harga cabai rawit merah seminggu lalu masih di kisaran Rp 90 ribu per kilogram, namun kini sudah menembus di atas Rp 110 ribu per kilogram. “Cabai merah keriting dan cabai merah besar juga mengalami kenaikan, dari Rp 45 ribu menjadi Rp 48 ribu per kilogram,” tuturnya.

Baca Juga: MinyaKita Tak Sesuai Takaran juga Ditemukan di Palabuhanratu, Bupati Sukabumi Minta Polisi Tindaklanjuti

Meski harga cabai rawit merah melonjak, permintaan tetap tinggi. “Minatnya masih lumayan, walaupun mahal, pengunjung tetap mencari cabai jablay, mungkin untuk kebutuhan sambal,” kata Eman.

Sementara itu, harga komoditas lainnya masih relatif stabil. Telur ayam tetap di angka Rp 27 ribu per kilogram, daging ayam di Rp 36 ribu per kilogram, dan daging sapi masih bertahan di harga Rp 120 ribu per kilogram.

Eman menambahkan bahwa kenaikan harga bapokting biasanya terjadi pada H-2 Lebaran. “Biasanya mendekati hari raya ada lonjakan harga karena beban ongkos yang paling berat dirasakan saat itu,” jelasnya.

Berita Terkait
Berita Terkini