SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan warga berdesak-desakan menyerbu pasar sembako murah di Kantor Pos Cabang Sukabumi, Jalan Ahmad Yani Kota Sukabumi, Selasa (18/3/2025). Hal ini dilakukan demi mendapatkan paket yang dijual pemerintah dengan setengah harga.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sembako murah itu dilaksanakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Sukabumi bersama Perum Bulog dan PT Pos Indonesia (Persero). Nama programnya Operasi Pasar Bersubsidi (OPADI) Ramadan dan Idulfitri 1446 H.
Sembako yang dijual adalah beras premium 5 kilogram, gula pasir bukan rafinasi 1 kilogram, minyak goreng premium 2 liter, dan tepung terigu 1 kilogram. Paket tersebut berharga Rp 145.800, namun setelah disubsidi menjadi Rp 72 ribu. Penerimanya adalah warga Kota Sukabumi.
Baca Juga: Ribuan Warga Serbu Pengobatan Gratis dan Sembako dari TNI AU di Parakansalak Sukabumi
Kegiatan ini berlangsung hingga Kamis, 20 Maret 2025. Masyarakat yang datang ke lokasi untuk membali, wajib membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan satu KTP hanya untuk satu paket. Pantauan langsung, warga terlihat memadati memadati Kantor Pos Cabang Sukabumi.
Ida (56 tahun), salah satu warga, mengaku menerima informasi ini dari WhatsApp. Namun, dia menyebut tidak ada informasi lengkap soal sembako murah itu. Ida sendiri telah datang dan mengantre sejak pukul 07.00 WIB dan belum mendapatkan kupon sebagai syarat membeli.
Ketentuan pemberian kupon diketahui dilakukan setelah warga membludak, sedangkan pada awalnya tidak menggunakan kupon. Informasi awal juga hanya menyebut kegiatan berlangsung mulai pukul 08.00 sampai 12.00 WIB dan setiap harinya dibatasi untuk seribu paket.