Hari Batik Nasional, Cerita Batik Pakidulan Sukabumi yang Kini Mati Suri

Rabu 02 Oktober 2024, 18:52 WIB
Salah satu karya dari sanggar Batik Pakidulan di Desa Purwasedar Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa

Salah satu karya dari sanggar Batik Pakidulan di Desa Purwasedar Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Batik telah ditetapkan sebagai salah satu warisan budaya takbenda dari Indonesia oleh UNESCO sejak 2 Oktober 2009. Melalui keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 2009 kemudian setiap tanggal 2 Oktober diperingati sebagai Hari Batik Nasional.

Berbicara batik, mengingatkan kita pada sepak terjang Batik Pakidulan yang didirikan pada tahun 2016 di Kampung Cikaret, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.

Pada awal berdirinya, Batik Pakidulan cukup menggeliat dengan sanggar batik dan puluhan pekerja yang terlibat dengan hasil karya berupa batik tulis. Saat itu di kampung Cikaret terkenal dengan sebutan Kampung Batik Purwasedar.

Batik Pakidulan telah membawa nama harum Kabupaten Sukabumi dikancah Internasional. Selain itu kehadiran sanggar batik menjadi bagian dari Geopark Ciletuh Palabuhanratu.

Namun, kini sanggar Batik Pakidulan tidak terdengar lagi dan dianggap telah mati suri.

"Saat ini sudah tidak berproduksi lagi. Mungkin sejak Pandemi Covid 19," kata Kepala Desa Purwasedar, Defi Susandi saat dikonfirmasi sukabumiupdate.com, Rabu (2/10/2024).

Baca Juga: Di Inggris, Batik Pakidulan Memikat Hati Delegasi GGN

Baca Juga: Kolaborasi Dosen dan Mahasiswa UMMI, Penelitian Batik Pakidulan di Purwasedar Sukabumi

Defi tidak menjelaskan kendala apa saja sehingga sanggar Batik Pakidulan itu tidak berproduksi lagi. Namun Defi mengungkapkan pada awal berdirinya ada keterlibatan salah satu BUMN sebagai bapak angkatnya, yang mendukung dan menyuport Batik Pakidulan.

"Sejak ditinggal oleh Bio Farma saja, tidak ada aktivitas produksi, kalau warga setempat masih ada yang bisa untuk membuat batik tulis," ungkapnya.

Defi juga menyampaikan, meski tidak lagi berproduksi, bangunan sanggar Batik Pakidulan masih lengkap. Kami tidak tahu pasti kendalanya apa sehingga pakem," tuturnya.

Sementara, Kepala Dusun Cikarat, Ari Anggara mengatakan bahwa pengelola sanggar sudah lama tidak berada di tempat, begitupun aktivitas dan produksi batik sudah lama tidak berjalan. "Kang Ali (pengelola), sudah lama berada di Depok," kata Ari.

Kendati tidak berproduksi, bangunan sanggar Batik Pakidulan masih sering dipergunakan untuk kegiatan lainnya, terbaru sanggar tersebut dimanfaatkan untuk pengajian remaja masjid. "Jadi memang sanggar batik sudah lama tidak berproduksi," tandas Ari.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi03 Oktober 2024, 22:20 WIB

60 Persen Perlintasan Kereta di Sukabumi Tanpa Palang Pintu, Ini Tindakan PT KAI

Pelaksana Harian Humas Daop 1 Jakarta, Tohari menyebutkan berdasarkan data yang dimiliki KAI Daop 1 Jakarta, tercatat ada 503 perlintasan liar, 60 persen diantaranya tidak memiliki palang pintu.
Tohari, Pelaksana Harian Humas Daop 1 Jakarta saat diwawancarai pada Kamis (3/10/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi03 Oktober 2024, 21:19 WIB

KAI Hadirkan Rail Clinic di Cisaat Sukabumi, Warga Sumringah Periksa Kesehatan Gratis

Dalam rangkaian memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 PT Kereta Api Indonesia mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis dengan menghadirkan Rail Clinic atau Kereta Api Klinik di stasiun Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Kamis (3/10/2024)
Pemeriksaan warga di dalam gerbong Kereta Api Rail Clinic di Stasiun Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Kamis (3/10/2024) | Foto : Asep Awaludin
Bola03 Oktober 2024, 21:19 WIB

Hasil Zhejiang FC vs Persib di ACL 2 2024/2025: Maung Bandung Tumbang 1-0

Persib Bandung tumbang satu gol tanpa balas dari tuan rumah Zhejiang FC pada laga lanjutan Grup F ACL 2 2024/2025, Kamis (3/10/2024).
Momen Winger Persib Bandung Ciro Alves mencoba melewati pemain Zhejiang FC di laga ACL 2 2024/2025, Kamis (3/10/2024) malam WIB. (Sumber Foto: PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih03 Oktober 2024, 19:54 WIB

Tim Paslon MAJU Serukan Pilkada Kota Sukabumi Damai, Tanpa Intimidasi dan Berita Bohong

Dalam kontestasi Pilkada Kota Sukabumi 2024 yang semakin dekat, Tim pemenangan Paslon MAJU menyebut masyarakat harus teredukasi dengan baik.
Tim pemenangan Paslon Muraz-Andri Juara (MAJU) saat konferensi pers. Kamis (3/10/2024). (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi Memilih03 Oktober 2024, 19:52 WIB

Ayep Zaki Janji Kembalikan Tukin ASN hingga Bangun Wisata Skala Nasional di Kota Sukabumi

Calon Wali Kota Sukabumi dari pasangan nomor 2, Ayep Zaki mengungkapkan  sejumlah rencananya dalam upaya meningkatkan kesejahterakan masyarakat Kota Sukabumi, diantaranya dari pemberian tukin ASN hingga membangun destinasi wisata
Calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki saat sapa warga di Kelurahan Cikundul, Kamis (3/10/2024) | Foto : Sukabumi Update
Keuangan03 Oktober 2024, 19:33 WIB

Perumdam TJM Sukabumi Targetkan Sumbang PAD Rp10 Miliar hingga 2028

Kontribusi PAD dari Perumdam TJM baru mencapai Rp 2 miliar, angka tersebut akan terus meningkat. Pada periode 2018 hingga 2028, ditargetkan kontribusi PAD bisa mencapai Rp10 miliar
Direktur Utama Perumdam TJM Kabupaten Sukabumi, M Kamaludin Zen, di Kantor Perumda, Kamis (3/10/2024) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi03 Oktober 2024, 19:16 WIB

Sebelum Ditemukan Jadi Mayat di Cisolok Sukabumi, Korban Dijemput Dua Temannya

Ibu angkat Diki Jaya (21 tahun) mengungkapkan sebelum ditemukan menjadi mayat di Cisolok Sukabumi, korban dijemput oleh dua orang temannya.
Mayat pria yang ditemukan di Kampung Cilengka RT 01/05 Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Minggu (29/9/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
DPRD Kab. Sukabumi03 Oktober 2024, 19:15 WIB

Rakor Bersama Perumdam TJM dan BPR, Komisi III DPRD Sukabumi Dorong Peningkatan PAD

Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemkab Sukabumi bertempat di Kantor Perumdam TJM, di Jalan Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak.
Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar Rapat Koordinasi dengan BUMD di kantor Perumdam TJM, Kamis (3/10/2024) | Foto : Ibnu Sanubari
Food & Travel03 Oktober 2024, 19:00 WIB

Pantai Cijeruk Indah: Wisata Jawa Barat yang Cuma 3 Jam dari Pusat Kota Garut

Pantai Cijeruk Indah adalah destinasi Wisata Jawa Barat yang sempurna bagi Anda yang ingin menikmati keindahan alam yang masih asli dan suasana yang tenang.
Pantai Cijeruk Indah adalah destinasi Wisata Jawa Barat yang sempurna bagi Anda yang ingin menikmati keindahan alam yang masih asli dan suasana yang tenang. (Sumber : Instagram/@skomaladewiii/@rendioktiniardi_).
Film03 Oktober 2024, 18:30 WIB

Sinopsis Film Kuasa Gelap, Diangkat dari Kisah Nyata Eksorsime di Indonesia

Karena film dengan menggunakan tema eksorsis jarang sekali diangkat di dunia perfilman Tanah Air. Apalagi Kuasa Gelap diangkat dari kisah nyata yang membuat semakin menarik untuk ditonton.
Sinopsis Film Kuasa Gelap, Diangkat dari Kisah Nyata Eksorsime di Indonesia (Sumber : Instagram/@kuasagelap.id)