Harga Beras Turun Rp1.000 Per Kg di Palabuhanratu Sukabumi, Ini Penyebabnya

Kamis 29 Februari 2024, 12:03 WIB
Lapak pedagang beras di Pasar Palabuhanratu Sukabumi. (Sumber : Dok. SU)

Lapak pedagang beras di Pasar Palabuhanratu Sukabumi. (Sumber : Dok. SU)

SUKABUMIUPDATE.com - Menjelang bulan Ramadan, harga beras mulai menunjukkan tren penurunan. Penurunan harga beras terpantau terjadi di Pasar Semi Modern Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Pantauan sukabumiupdate.com, saat ini kondisi harga beras di pasar tersebut ada penurunan harga sebesar Rp500 sampai dengan Rp1.000 per kilogram.

"Alhamdulillah ada penurunan harga beras antara Rp500 sampai Rp1.000 per kilo, dari semua jenis beras," ujar salah satu pedagang beras, Devia (35 tahun), Kamis (29/2/2024).

Baca Juga: Ratusan Warga Rela Berdesakan Demi Beras Murah di Palabuhanratu Sukabumi

Menurut Devia, penurunan harga beras terjadi semenjak adanya pasokan beras program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog.

“Sesudah kemarin ada pasokan beras bulog alhamdulillah harga turun bertahap,” jelasnya.

Terpisah, Entin (50 tahun) salah seorang pembeli mengaku senang dengan adanya penurunan harga beras itu. Namun demikian, ia berharap di bulan ramadan, turunnya harga beras bisa lebih dari Rp1.000 per kilogram.

“Pengennya harganya turun lagi, apalagi sebentar lagi akan menjelang bulan suci Ramadan,” harapnya.

Kepala UPTD Pasar Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Uus Heryanto membenarkan adanya tren penurunan harga beras di pasar.

Ia menyebut pada Kamis (29/2) ini beras premium harganya turun dari Rp17.000 per Kg menjadi Rp16.000 per Kg. Lalu beras medium dari Rp15.000 menjadi Rp14.000 di Pasar Palabuhanratu.

"Betul memang ada penurunan harga beras dengan kisaran sebesar 1000 rupiah," jelasnya.

Menurut Uus, tren penurunan ini sejak ada pasokan beras SPHP Bulog yang turun pada hari Sabtu 24 Februari 2024.

“(Penurunan) disebabkan kemarin ada pasokan beras SPHP dari bulog,” tuturnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa