Harga Cabai di Palabuhanratu Sukabumi Makin Pedas, Tembus Rp70 Ribu per Kg

Rabu 01 November 2023, 16:14 WIB
Harga komoditas cabai di Pasar Palabuhanratu naik dua kali lipat. Tembus Rp70 ribu per kilogram. (Sumber : SU/Ilyas)

Harga komoditas cabai di Pasar Palabuhanratu naik dua kali lipat. Tembus Rp70 ribu per kilogram. (Sumber : SU/Ilyas)

SUKABUMIUPDATE.com - Harga komoditas cabai di Pasar semi modern Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi mengalami kenaikan hingga dua kali lipat.

Pencatat Sembako UPT Pasar Palabuhanratu, Maulana, mengatakan kenaikan harga bahan pokok dari komoditas cabai diduga akibat dampak kemarau panjang, sehingga para petani gagal panen.

"Harga hari ini ada yang mengalami kenaikan yakni cabe merah keriting, cabe merah besar, cabe rawit merah dan cabe rawit hijau," ujar Maulana Rabu (1/11/2023).

Adapun harga cabe yang mengalami kenaikan, kata Maulana, yakni cabai merah keriting awalnya Rp 40.000 kini tembus menjadi Rp 70.000 per kilogram, cabe merah besar awalnya Rp 40.000 kini tembus menjadi Rp 50.000 per kilogram, cabe rawit merah Rp 50.000 kini menjadi Rp 80.000 per kilogram dan cabe rawit hijau awalnya Rp 30.000 kini menjadi Rp 55.000 per kilogram.

"Kenaikan harga ini di sebabkan oleh musim kemarau yang tinggi beberapa bulan-bulan ke belakang, sehingga para petani jarang menanam atau pun para petani yang menanam gagal panen," ucap Maulana.

Baca Juga: Di Sukabumi, Harga Cabai Rawit Merah Naik Hingga Tembus Rp 80 per Kg

Maulana mengungkapkan, untuk stok cabe yang ada di Pasar semi modern Palabuhanratu tidak terlalu banyak, tetapi pasokan bahan pokok lainnya masih tetap stabil.

"Kita berharap masalah cabe ini tidak ada lagi istilahnya kenaikan dan bisa stabil, untuk stok atau pasokan tidak terlalu banyak dan harga komoditas lainnya masih dibilang masih aman, insya Allah kita akan selalu pantau terus ke lapangan Semoga saja harga-harga bisa stabil dan tidak naik yang signifikan," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi