SUKABUMIUPDATE.com - Sejak pandemi Covid-19, batuk menjadi masalah kesehatan yang ditakuti masyarakat karena isu-isu yang beredar sejak tahun 2020 hingga saat ini. Maka dari itu, menjaga kesehatan pernapasan dan daya tahan tubuh menjadi untuk melawan dan meredakan batuk sehingga tidak mengakibatkan penyakit batuk berdarah.
Banyak yang belum tahu jika batuk adalah refleks alami tubuh untuk mengeluarkan bakteri dan virus di dalam tubuh. Lalu, bagaimana dengan batuk berdarah? Simak informasi lengkap seputar batuk berdarah dan obat-obatan yang efektif untuk digunakan.
Mengenal Penyakit Batuk Berdarah
Batuk berdarah atau hemoptitis adalah batuk berdahak yang mengandung darah. Darah yang dikeluarkan merupakan penanda adanya penyakit pada saluran napas serius seperti infeksi paru dan pecah pembuluh darah pada saluran pernapasan.
Adapun aktivitas yang menjadi penyebab batuk berdarah adalah aktivitas merokok, konsumsi obat immunosuppressant, dan riwayat operasi.
Batuk berdarah memiliki gejala awal yaitu keluar darah berwarna merah saat batuk dan pada kondisi tertentu darah yang dikeluarkan cenderung berbusa karena bercampur dengan udara.
Gejala batuk berdarah yang mudah dikenali adalah batuk terus menerus selama beberapa minggu dan juga kehilangan berat badan.
Oleh karena itu, segera menghubungi dokter adalah langkah penanganan pertama yang dinilai efektif karena dokter biasanya akan merekomendasikan untuk mengikuti prosedur pengobatan dan konsumsi obat-obatan batuk sub tipe berdarah seperti:
Obat Kimia
Obat-obatan yang ditujukan untuk penderita batuk berdarah umumnya akan disesuaikan dengan penyebabnya. Berikut beberapa obat kimia yang diberikan untuk mengatasi batuk sub tipe berdarah sesuai penyebab dan resep dokter:
• Obat Anti TBC yang dikombinasikan dengan obat batuk berdarah adalah obat yang ditujukan untuk meredakan batuk sub tipe berdarah yang disebabkan karena TBC
• Kemoterapi dan radioterapi adalah jenis pengobatan batuk berdarah apabila disebabkan karena kanker paru
• Infus adalah jenis pengobatan batuk sub tipe berdarah apabila penderitanya kehilangan darah terlalu banyak sehingga terjadi syok hypovolemic
Selain mengonsumsi obat-obatan di atas, batuk berdarah juga harus di barengi dengan istirahat yang cukup dan berhenti merokok.
Obat Herbal
Menurut laman resmi Healthline Amerika Serikat, batuk sub tipe berdarah yang disebabkan karena iritasi tenggorokan sederhana bisa diobati dengan obat untuk melegakan tenggorokan dengan formulasi kandungan khusus seperti:
a. Madu
Madu hutan asli memiliki kandungan anti oksidan yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, anti bakteri pada madu juga efektif untuk membantu pemulihan pasca adanya iritasi tenggorokan. Jadi, tidak heran jika madu direkomendasikan untuk mengobati masalah akibat batuk, batuk kering, batuk berdahak, hingga batuk berdarah.
b. Jahe
Jahe berperan menghangatkan badan dengan mengandalkan gingerol dan shogaolnya. Selain itu, sifat jahe yang anti peradangan, anti bakteri, dan juga anti oksidan terbukti efektif dalam membantu mengatasi masalah akibat batuk berdarah.
c. Daun Mint
Daun mint memiliki kandungan mentol yang dapat membantu mengatasi sumbatan yang menjadi sebab adanya mati rasa pada sistem saraf tenggorokan.
Kandungan dari daun mint yang bersifat anti bakteri, antioksidan, dan anti peradangan merupakan senjata ampuh dalam meredakan batuk sub tipe berdarah.
d. Jeruk Nipis
Zat fitokimia adalah kandungan jeruk nipis yang bersifat anti peradangan dan antioksidan yang efektif dalam membunuh bakteri dan virus.
Selain itu, Journal of Pure and Applied Sciences and Technology menyebutkan jika sifat jeruk nipis sebagai anti mikroba efektif untuk menyembuhkan tenggorokan yang terinfeksi.
e. Kayu Manis
Kayu manis adalah salah satu formulasi berharga dari obat herbal karena mengandung senyawa kimia cinnamaldehyde.
Senyawa kimia ini punya peran sebagai anti bakteri dan anti peradangan sehingga efektif dalam meredakan batuk berdarah akibat infeksi tenggorokan.
f. Jinten Hitam
Habbatusauda atau jinten hitam merupakan rempah yang ramai digunakan sebagai bahan pengobatan alternatif untuk meredakan asma, sesak napas, dan juga masalah batuk kering hingga batuk berdarah.
g. Daun Cakar Ayam
Bentuk daunnya yang bercabang tidak terhitung menjadi ciri khas dari daun cakar ayam.
Selain itu, kandungan senyawa kimia pada daun cakar ayam yang bersifat anti toksin, anti kanker, dan anti pirektik dapat membantu mengatasi masalah pernapasan seperti batuk dan radang paru.
h. Daun saga
Kandungan ekspektoran merupakan senyawa yang hanya ada pada daun saga dan berfungsi untuk mengeluarkan dahak atau kelebihan mukus pada bagian saluran pernapasan. Maka dari itu, daun saga menjadi bahan obat herbal yang direkomendasikan untuk mengatasi batuk kering hingga batuk berdarah.
Untuk mendapatkan obat batuk herbal alami dengan formulasi lengkap sehingga efektif dalam mengatasi batuk berdarah akibat adanya inflamasi pada tenggorokan tidaklah sulit.
Kamu bisa mendapatkan formulasi khusus dan lengkap obat herbal di atas hanya dalam satu botol Vitasma.
Satu botol Vitasma mengandung bahan-bahan herbal alami yang bersifat anti oksidan, anti inflamasi, dan anti bakteri serta aman dikonsumsi bagi anak-anak, penderita diabetes, dan asam lambung karena terbuat dari madu hutan asli.
Ingin pernapasan kamu tidak terganggu? Aktivitas lancar tanpa sesak napas dan batuk terus menerus? Atau ingin daya tahan tubuh tetap optimal sehingga tidak mudah sakit? Ayo! Miliki Vitasma sekarang juga dan napas jadi lega.