SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu komoditas bahan pokok penting (bapokting) yang menjadi pembicaraan warga, termasuk di Sukabumi akhir-akhir ini adalah telur ayam. Sejak awal Mei 2023 harga telur ayam di seluruh pasar mengalami kenaikan, rata-rata kini dijual lebih dari Rp 32 ribu per kilogram.
Angka ini terekam dalam laporan mingguan terbaru Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagrin) Kabupaten Sukabumi. Kenaikan harga telur ayam ras terjadi sejumlah pasar yang dikelola oleh pemerintah daerah.
Di Pasar Cisaat, pada minggu lalu harga telur ayam Rp 31 ribu per kilogram dan saat ini (minggu ke IV) naik menjadi Rp 33 ribu per kg. Kenaikan juga terjadi pasar sagaranten dari Rp 30 ribu menjadi 32 ribu per kilogram.
Baca Juga: Nasib Guru PAI Honorer Sukabumi: Gaji Tunggu BOS Cair, Minim Formasi PPPK
Harga tertinggi telur ayam terjadi di Pasar Surade yaitu Rp 34 ribu per kilogram. Sementara di Pasar Cibadak, Parungkuda, Cicurug, Palabuhanratu dan Sukaraja naik menjadi Rp 32 ribu per kilogram.
Disdagrin mencatat kenaikan rata-rata harga telur ayam dalam dua pekan terakhir mencapai 1,27 persen.
Belum ada penjelasan lebih lanjut terkait kenaikan harga telur ayam ini, sementara komoditas bapoktan lainnya terpantau relatif stabil.