Lahan Kopi 1.510 Hektare, Distan Sukabumi Kembangkan Potensi Arabika dan Robusta

Rabu 01 Februari 2023, 14:04 WIB
Distan Kabupaten Sukabumi saat mendistribusikan 20 ribu pohon kopi untuk ditanam di lahan seluas 10 hektare di Kecamatan Kabandungan, Kalapanunggal, Lengkong, dan Pabuaran. | Foto: Istimewa

Distan Kabupaten Sukabumi saat mendistribusikan 20 ribu pohon kopi untuk ditanam di lahan seluas 10 hektare di Kecamatan Kabandungan, Kalapanunggal, Lengkong, dan Pabuaran. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pertanian atau Distan Kabupaten Sukabumi terus mengembangkan potensi tanaman kopi seiring permintaan pasar cukup tinggi. Pengembangannya didukung oleh iklim yang cocok untuk budi daya kopi. Apalagi, Kabupaten Sukabumi satu di antara daerah penghasil kopi terbaik di Jawa Barat, selain Kabupaten Bandung Barat, Garut, dan Sumedang.

Saat ini lahan perkebunan kopi yang dikelola masyarakat Kabupaten Sukabumi mencapai seluas 1.510 hektare. Lahan tanaman kopi tersebut tersebar di Kecamatan Gegerbitung, Nyalindung, Sukaraja, Kadudampit, Cisolok, Kabandungan, Kalapanunggal, Lengkong, dan Pabuaran.

“Jenis kopi Arabika dan Robusta banyak ditanam petani di Kabupaten Sukabumi karena jenis kopi ini memiliki nilai manfaat yang bisa diambil cukup besar, potensial, dan profitable,” kata Kepala Bidang Sarana Distan Kabupaten Sukabumi Deni Ruslan pada Rabu (1/2/2023).

Baca Juga: Distan: Juara Kontes Durian Lokal Sukabumi 2023 Raih Bendera Terbanyak Juri

Menurut Deni, dasar pertimbangan pengembangan kopi karena Indonesia merupakan produsen kopi keempat terbesar di dunia setelah Brasil, Kolombia, dan Vietnam. Bahkan, komoditas kopi bisa sebagai Produk Domestik Bruto (PDB) untuk Indonesia.

"Sekarang di derah kita sudah punya beberapa brand produk kopi yang diusahakan petani di sembilan kecamatan,” ujarnya.

Pada Januari 2023, lanjut Deni, Distan Kabupaten Sukabumi telah mendistribusikan sebanyak 20 ribu pohon kopi untuk ditanam di lahan seluas 10 hektare yang terdapat di Kecamatan Kabandungan, Kalapanunggal, Lengkong, dan Pabuaran. Pohon kopi tersebut hasil kerja sama dengan Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar (Balitri) Pakuwon Kecamatan Parungkuda.

Baca Juga: Distan Daftarkan Tanaman Dracaena dari Sukabumi Jadi Varietas Unggul Nasional

“Kami sudah mendistribusikan bantuan fasilitas alat pengolahan kopi beserta bangunannya untuk kelompok tani. Ini merupakan bentuk dukungan dalam pengembangan tanaman kopi,” tandasnya.

Sekadar diketahui, terdapat beberapa brand kopi terkenal yang diproduksi petani kopi di Kabupaten Sukabumi. Di antaranya Brand Bumi Kopi di Kecamatan Sukaraja, Brand Bongas Kopi di Kecamatan Gegerbitung, Brand Absolute Kopi di Kecamatan Kabandungan, Brand Mekarsari Kopi di Kecamatan Kadudampit, dan kopi dari Kecamatan Cisolok.

(Advertorial)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)