SUKABUMIUPDATE.com - Legislator senayan Deni Mulyadi bertemu dengan Wakil Wali Kota Sukabumi Andri S Hamami. Keduanya membahas ikan, potensi perikanan yang bisa dikembakan untuk mendongkrak perekonomian di Sukabumi, sekaligus meningkatkan taraf kesehatan warga.
Pertemuan berlangsung di Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi, Jumat, 4 November 2022. Ini adalah momen Wakil Wali Kota Sukabumi Andri S Hamami mendampingi Komisi IV DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi yang melakukan kunjungan kerja bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Kehadiran Komisi IV DPR RI beserta Dirjen Perikanan Budidaya KKP di BBPBAT ini akan semakin meneguhkan peran dan fungsi dalam mengembangkan Budidaya ikan air tawar.
"Kami harapkan Budidaya ikan air tawar yang selanjutnya dapat dikembangkan masyarakat demi meningkatkan kesejahteraan hidupnya," ujar Andri S Hamami dikutip dari portal DKP Kota Sukabumi.
Pemkot Sukabumi, lanjut Andri saat ini sedang menggelorakan agar masyarakat setiap hari di meja-meja makan, menu hotel, dan restoran selalu tersedia ikan dengan berbagai variasi menunya. Mengingat salah satu permasalahan di negara kita yakni sunting, diharapkan dapat diatasi dengan kebiasaan memakan ikan.
"Kedepan kita berharap akan ada kerja sama yang lebih intensif dengan BBPBAT agar kebiasaan gemar makan ikan ini menjadi budaya masyarakat," terangnya.
Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi mengatakan, komisi IV DPR RI mendorong BBPBAT menjadi pusat pembibitan ikan yang terbaik. Caranya dengan menjaga kualitas air yang harus diperbaharui dan peningkatan menjaga gunung, daerah aliran sungai dan limbah harus dibersihkan.
''Pola patihan diubah jadi magang. Orang yang minat pengembangan dimagangkan di tempat berhasil,'' kata Dedi. Sebab kalau hanya pelatihan saja kurang efektif.
#SHOWRELATEBERITA