Gara-gara Banyak Coretan, Bawaslu Jabar Sidang KPU Kota Sukabumi

Minggu 12 Mei 2019, 14:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bawaslu Jabar menggelar sidang dugaan pelanggaran administratif terhadap KPU Kota Sukabumi, Jumat (10/5/2019). Sidang digelar selama tiga hari, hingga Minggu (12/3/2019). Sidang hari ketiga sekaligus pembacaan putusan dan hasilnya, Bawaslu Jabar memutuskan KPU Kota Sukabumi secara sah dan meyakinkan melakukan pelanggaran administratif pemilu. Buntutnya, KPU Kota Sukabumi mendapat peringatan tertulis dari Bawaslu Jabar.

BACA JUGA: Ini Urutan Suara DPD RI Jawa Barat Hasil Pleno KPU Kota Sukabumi

Agenda sidang pembacaan berdasarkan laporan dengan nomor register 03/LP/PL/PROV/13.00/V/2019. Informasi yang dihimpun, pelapor tak lain adalah salah satu caleg DPR RI Dapil Kota dan Kabupaten Sukabumi dari Partai Gerindra atas nama Habib Mustofa.

Saat dikonfirmasi, Komisioner KPU Kota Sukabumi Divisi Teknis, Agung Dugaswara membenarkan, selama tiga hari, lima komisioner termasuk Ketua KPU dipanggil untuk mengikuti sidang di Bawaslu Jabar. Bawaslu Kota Sukabumi juga ikut hadir. Salah satu poin yang dipersoalkan adalah banyaknya coretan di form C1.

"Jadi pada intinya, salinan C1 yang dipegang dari KPPS itu banyak coretan dan ada yang tidak ada parafnya. Nah itu dipermasalahkan oleh caleg DPR RI dari Partai Gerindra nomor urut 3 atas nama Habib Mustofa," kata Agung kepada sukabumiupdate.com, Minggu (12/3/2019) malam.

BACA JUGA: Pleno KPU Kota Sukabumi, Capres 01 Hanya Mampu Raih 30,07 Persen Suara

"Jadi kita dapat teguran karena itu, banyak coretan itu. Yang bersangkutan melaporkan langsung ke Bawaslu Jabar. Kalau di Bawaslu Kota Sukabumi, itu masuknya ke Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU). Sementara di Bawaslu Jabar masuknya ke pelanggaran administratif. Padahal yang coretan itu sudah dikoreksi di tingkat PPK. Tapi Bawaslu Jabar punya pandangan dan pertimbangan tersendiri," lanjutnya.

Agung menambahkan, teguran tertulis dari Bawaslu Jabar ini menjadi bahan evaluasi untuk KPU Kota Sukabumi agar pada penyelenggaraan berikutnya bisa lebih baik lagi.

"Meskipun ini kan munculnya maladministrasi dari KPPS, tapi tetap KPPS kan bagian dari KPU. Intinya ini jadi bahan evaluasi untuk KPU Kota Sukabumi," tandasnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Sukabumi, Ending Muhidin mengaku sudah menerima aduan berupa surat keberatan hasil pemilu dari pihak pelapor. Bawaslu kemudian memberikan jawaban tertulis mengenai aduan tersebut.

BACA JUGA: Berkas DA 1 DPD RI Tak Terbawa, Rapat Pleno Tingkat Kota Sukabumi Sempat Terhenti

Ada dua poin yang disampaikan. Pertama agar aduan tersebut disampaikan di pleno tingkat Jawa Barat. Kedua agar diproses melalui PHPU di Mahkamah Konstitusi.

"Aduan diserahkan dua hari menjelang pleno di provinsi. Karena itu kami menyarankan agar disampaikan ke provinsi, karena sudah di-pleno-kan, itu sudah bukan lagi menjadi domain tingkat kota. Bawaslu Jabar juga memproses atas laporan dari caleg yang bersangkutan. Kita pada intinya sudah berbalas melalui surat, sudah kita sampaikan jawaban secara tertulis," pungkas Ending.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Keuangan28 Maret 2024, 15:15 WIB

Ramai Pajak THR 2024, Benarkah Tunjangan Hari Raya yang Diterima Pekerja jadi Lebih Kecil?

Warganet ramai membahas pajak penghasilan (PPh) pasal 21 dengan skema terbaru khususnya yang diterapkan pada bulan diterimanya THR 2024
Ilustrasi - Ramai Pajak THR 2024, Benarkah Tunjangan Hari Raya yang Diterima Pekerja jadi Lebih Kecil? (Sumber : Freepik)
Inspirasi28 Maret 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Staff/Crew di Gerai Es Krim, Penempatan Baros Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Staff/Crew di Gerai Es Krim, Penempatan Baros Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/@freepic.diller)
Sehat28 Maret 2024, 14:51 WIB

Kolang-kaling Bisa Bikin Awet Muda? Ini 7 Manfaat Caruluk untuk Kesehatan!

Kolang Kaling atau buah Atap, juga disebut Caruluk oleh orang Sunda Sukabumi. Caruluk seringkali memang dijadikan penganan manis, terutama saat bulan puasa. Padahal, Kolang Kaling penuh manfaat jika dikonsumsi sehari-hari hingga mencegah penuaan dini.
Manfaat buah Kolang Kaling untuk kesehatan tubuh. Sumber foto : YouTube / Galeri Rasa Channel
Life28 Maret 2024, 14:34 WIB

5 Alasan Posisi Tidur Telentang Bikin Awet Muda Menurut Kesehatan

Posisi tidur dengan gaya telentang bisa membuat awet muda pada wajah. Maka dari itu, yuk coba membiasakan diri tidur dengan posisi telentang.
Ilustrasi. Posisi tidur telentang bikin awet muda. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat28 Maret 2024, 14:30 WIB

Baik Untuk Penderita Hipertensi, 7 Air Rebusan Ini Bisa Bantu Turunkan Tekanan Darah

Berikut ini berbagai air rebusan yang dinilai bisa membantu menurunkan tekanan darah sehingga baik untuk penderita hipertensi
Ilustrasi - Baik Untuk Penderita Hipertensi, 7 Air Rebusan Ini Bisa Bantu  Turunkan Tekanan Darah (Sumber : Freepik/azerbaijan_stockers)
Food & Travel28 Maret 2024, 14:23 WIB

Manis dan Segar Banget! Intip Resep Es Kolang Kaling Cocopandan Untuk Takjil Puasa Ini

Kolang Kaling merupakan salah satu buah yang sering jadi olahan takjil puasa. Contohnya seperti resep Es Kolang Kaling Cocopandan ini.
Resep minuman manis dan segar, Es Kolang Kaling Cocopandan | Foto :  YouTube / Frisian Flag Indonesia
Sukabumi28 Maret 2024, 14:12 WIB

Paripurna DPRD: Bahas LKPJ Bupati Sukabumi 2023 dan Rencana Pembangunan Daerah

LKPJ yang disampaikan merupakan laporan penyelenggaraan urusan pemerintahan.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyampaikan LKPJ tahun anggaran 2023 pada Rapat Paripurna DPRD di Ruang Rapat Paripurna DPRD, Palabuhanratu, Kamis (28/3/2024). | Foto: Dokpim Kabupaten Sukabumi
Sehat28 Maret 2024, 14:00 WIB

Mengenail Gamaphobia: Ketakutan untuk Menikah dan Berkomitmen dengan Seseorang

Gamaphobia, juga dikenal sebagai gamophobia atau penophobia, merujuk pada ketakutan yang berlebihan atau fobia terhadap pernikahan.
Ilustrasi - Gamaphobia, juga dikenal sebagai gamophobia atau penophobia, merujuk pada ketakutan yang berlebihan atau fobia terhadap pernikahan. (Sumber : Pixabay.com/@trx555)
Jawa Barat28 Maret 2024, 13:43 WIB

Termasuk Sukabumi! 31 Titik Rawan Bencana di Jabar, Pemudik Wajib Waspada

Bencana banjir hingga longsor harus diwaspadai oleh pemudik.
(Foto Ilustrasi) Polisi telah melakukan persiapan pengamanan dan pemetaan titik di jalur mudik Jawa Barat yang rawan. | Foto: Istimewa
Food & Travel28 Maret 2024, 13:30 WIB

Obyek Wisata Tertua di Kuningan Punya Koleksi Ikan Keramat dan Sumur Kejayaan

Objek wisata Cibulan menjadi salah satu destinasi wisata unik dan menjadi tempat wisata tertua yang ada di Kuningan
Objek wisata Cibulan menjadi salah satu destinasi wisata unik dan menjadi tempat wisata tertua yang ada di Kuningan (Sumber : Istimewa)