Pemotor Tabrak Tronton Pasir di Lingkar Selatan Ternyata Sepupu, Hendak Berangkat Kerja

Selasa 29 September 2020, 09:18 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dua pengendara sepeda motor yang meninggal dunia usai menabrak bagian belakang truk tronton pasir di Jalan Lingkar Selatan, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Selasa (29/9/2020) pagi sekira pukul 08.15 WIB, akan dimakamkan di lokasi yang berbeda.

Sepeda motor merk Honda Beat bernomor polisi B 4598 SBO itu dikemudikan FA (21 tahun) dan membonceng AAK (21 tahun). Mereka berdua merupakan saudara sepupu yang saat itu melaju dari arah Kota Sukabumi menuju Cibolang.

Setibanya di rumah duka yang beralamat di Cijangkar RT 01/02 Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, jenazah FA disambut isak tangis keluarga.

Paman korban, Saiman Sugiman menuturkan, FA dan AAK merupakan keponakannya yang ia kenal sebagai sosok yang ramah dan baik. Hanya saja, Saiman mengaku lebih dekat dengan FA karena telah tinggal bersamanya sejak kecil.

"Kesehariannya FA merupakan orang baik, kalau pulang kerja dia suka ke rumah temannya," kata Saiman kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Identitas Korban dan Kronologi, Motor Tabrak Tronton Pasir di Lingkar Selatan Sukabumi

Saiman berujar, FA merupakan karyawan PT Indomarco, sedangkan AAK masih menjadi mahasiswa di STMIK Pasim Sukabumi.

"Saat terjadi kecelakaan, FA berniat untuk pergi bekerja dan diantar oleh AAK. Terjadilah kecelakaan," ucap Saiman.

Sementara itu, Ketua RT 01/02, Iwa (60 tahun) menambahkan, FA dikenal sebagai sosok pemuda yang baik dan aktif di kampungnya.

Kedua jenazah akan dimakamkan di lokasi yang berbeda. FA rencananya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kebon Jengkol Kelurahan Nanggeleng, sedangkan AAK rencananya akan dibawa oleh pihak keluarga ke Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.

Sebelumnya diberitakan, dua orang pengendara motor meninggal dunia usai menabrak bagian belakang truk tronton pasir di Jalan Lingkar Selatan, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Selasa (29/9/2020) pagi sekira pukul 08.15 WIB.

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Sumarni dalam keterangan tertulis menyebutkan, berdasarkan hasil olah TKP petugas di lapangan, sepeda motor Honda Beat nopol B 4598 SBO saat itu dikemudikan FA (21 tahun) membonceng AAK (21 tahun) melaju dari arah Kota Sukabumi menuju Cibolang.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 14:00 WIB

Dampak Stres Bagi Kesehatan: 7 Penyakit yang Bisa Mengancam Tubuh

Dampak stres sangat buruk bagi kesehatan tubuh. Itulah mengapa waspada dengan gejala gangguan kejiwaan adalah hal yang penting.
Ilustrasi. Dampak stres bagi kesehatan tubuh. Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi20 April 2024, 13:07 WIB

SPI Soroti Reforma Agraria Eks HGU PT Sugih Mukti Warungkiara Sukabumi

Reforma agraria mengatur dua poin yaitu terkait penataan aset dan penataan akses.
Ketua SPI Sukabumi Rozak Daud. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 13:00 WIB

Tanda-tanda Seseorang Berbohong, Ini yang Harus Diwaspadai!

Seseorang yang berbohong mungkin memiliki ekspresi wajah yang tidak sejalan dengan kata-kata atau situasi yang mereka ceritakan.
Ilustrasi. Pinokio yang identik dengan anak Berbohong. Sumber : pixabay/anotherjustice2
Inspirasi20 April 2024, 12:59 WIB

Jana Madinah Wisata Buka Cabang di Sukabumi, Hadirkan Layanan Haji Furoda dan Umrah

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa Jana Madinah Wisata Sukabumi, bisa mendatangi kantornya di Pasar Modern Blok A no.6 Palabuhanratu.
Kepala Cabang Jana Madinah Wisata Sukabumi, Nurlela. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 April 2024, 12:50 WIB

Optimalisasi Pompanisasi, Sekda Kota Sukabumi Rapat Koordinasi di Gedung Sate

Peningkatan sistem irigasi menjadi fokus utama dalam rakor ini.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada menghadiri Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 April 2024. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sehat20 April 2024, 12:30 WIB

Ini 7 Penyebab Stres yang Tidak Boleh Disepelekan, Yuk Jaga Kesehatan Mental!

Penyebab stres oleh masing-masing orang sangat beragam. Tapi, ada beberapa pemicu yang biasanya bisa terjadi demikian.
Ilustrasi. Memahami penyebab orang stres. Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12
Jawa Barat20 April 2024, 11:11 WIB

Pemerintah Siapkan Pompanisasi untuk Dongkrak Produksi Beras Termasuk di Sukabumi

ementerian mengantisipasi hal-hal semacam itu agar tak menghambat produksi padi. Salah satunya lewat program pompanisasi di setiap daerah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengikuti rapat koordinasi ketahanan pangan dan produktivitas pertanian di Jawa Barat, di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 18 April 2024 (Sumber: dokpim)
Sehat20 April 2024, 11:00 WIB

5 Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Cara mengelola keinginan penderita asam urat konsumsi asupan tinggi protein purin bisa dengan mengonsumsi banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein nabati rendah lemak, serta membatasi konsumsi daging merah, makanan laut, dan alkohol.
Kopi. Salah Satu Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : pexels.com/ChevanonPhotography)