WNA Arab Saudi Terdakwa Kasus Overstay di Sukabumi Sempat Positif Covid-19

Senin 08 Juni 2020, 09:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang Warga Negara Asing (WNA) berkewarganegaraan Arab Saudi sempat dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. WNA tersebut merupakan terdakwa kasus overstay di Kota Sukabumi

Berdasarkan data yang diterima sukabumiupdate.com dari Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Kota Sukabumi Bobon Robiana, Senin (8/6/2020), WNA berinisial MHW (42 tahun) tersebut, pada tanggal 15 Mei 2020 menjalani tes swab Covid-19.

BACA JUGA: Overstay, WNA Mesir Coba Kabur Panjat Atap Kantor Imigrasi Sukabumi

Kemudian, pada tanggal 28 Mei 2020, WNA tersebut diketahui positif Covid-19, sehingga pihak Lapas Kelas II-B Sukabumi langsung berkoordinasi dengan Pengadilan Negeri Sukabumi.

Selanjutnya, Ketua Majelis Hakim mengeluarkan penetapan Nomor: 71/Pen.Pid.Sus/2020/PN.Skb tanggal 28 Mei 2020, yang berisi memerintahkan kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU) membantarkan penahanan terdakwa untuk menjalani perawatan di RSUD R Syamsudin SH.

BACA JUGA: WNA Pasien Positif Virus Corona di Indonesia Meninggal

Menindaklanjuti penetapan tersebut, JPU bersama petugas Lapas Kelas II-B Sukabumi pada hari yang sama, pukul 15.00 WIB, langsung memindahkan terdakwa ke RSUD R Syamsudin SH untuk menjalani perawatan sebagai pasien Covid-19.

Selama dilakukan pembantaran, terhadap terdakwa dilakukan pengamanan atau penjagaan oleh dua orang pegawai staf Seksi Tindak Pidana Umum bersama dua petugas kepolisian Polres Sukabumi Kota dan dua petugas dari Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Sukabumi serta tenaga keamanan RSUD R Syamsudin SH, yang dibagi ke dalam dua shift penjagaan.

BACA JUGA: Belum Ada WNA di Sukabumi Berstatus ODP dan PDP Covid-19, Apindo Ungkap Kondisi Pabrik

Selama dalam perawatan, terhadap terdakwa dilakukan dua kali tes swab Covid-19, yaitu tanggal 30 Mei 2020 dan 2 Juni 2020 dengan hasil negatif Covid-19. Akhirnya, pihak rumah sakit menyebut terdakwa dapat dikembalikan ke Lapas Kelas II-B Sukabumi karena sudah sehat.

Kamis, 4 Juni 2020, JPU langsung berkoordinasi dengan pihak rumah sakit, Pengadilan Negeri Sukabumi, dan Lapas Kelas II-B Sukabumi untuk melaksanakan pencabutan pembantaran dengan cara memindahkan terdakwa dari RSUD R Syamsudin ke Lapas Kelas II-B Sukabumi.

BACA JUGA: 47 WNA Izin Tinggal Terpaksa di Sukabumi, Ini Larangan Terbaru Masuk ke Indonesia

Sekitar pukul 10.00 WIB, terdakwa dibawa ke Lapas Kelas ll-B dan diterima dengan baik oleh petugas lapas serta dibuatkan berita acara pencabutan pembantaran tertanggal 4 Junin2020 dengan tembusan kepada Pengadilan Negeri Sukabumi.

Sementara itu, Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Kantor Imirgasi Kelas II Non TPI Sukabumi Adi Heryadi mengatakan, dari hasil swab terakhir WNA tersebut dinyatakan negatif. Namun untuk lebih jelasnya, Adi meminta mengkonfirmasi hal ini kepada Kejaksaan Kota Sukabumi.

"Silakan ditanyakan ke kejaksaan saja, karena dia posisinya sebagai terdakwa dalam proses penanganan kejaksaan dan pengadilan ( dalam proses hukum) cuman yang saya tahu hasil swab terakhir negatif," jelasnya.

Dia membenarkan kalau WNA ini merupakan WNA yang ovestay dan ketika di tahanan Kantor Imigrasi kabur. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Produk28 Maret 2024, 23:16 WIB

Pekan Ketiga Ramadan, Beras dan Cabai-cabaian Turun Harga di Pasar Parungkuda Sukabumi

Harga komoditas pangan di Pasar Parungkuda Sukabumi seperti beras dan cabai-cabaian kompak alami penurunan di pekan ketiga ramadan.
Ilustrasi Cabai. (Sumber : SU/Ibnu)
Life28 Maret 2024, 22:58 WIB

Jangan Diberi Racun, Ternyata Ini 6 Cara Ampuh Usir Tikus di Rumah

Tikus adalah salah satu hama yang sering menjadi masalah bagi banyak orang karena dapat merusak makanan, kabel listrik, dan bahkan kesehatan kita.
Ilustrasi. Hewan tikus yang sering dianggap hama di rumah. (Sumber : Pixabay)
Keuangan28 Maret 2024, 22:41 WIB

KPPN Sukabumi Telah Realisasikan Seratus Persen Pembayaran THR 2024

Jelang Hari Raya Idul Fitri, KPPN Sukabumi telah merealisasikan pembayaran THR untuk 7.917 penerima di 67 satuan.
Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 22:11 WIB

Modal Rayuan di Medsos, Playboy asal Sukabumi Ini Kencani 5 Wanita untuk Gasak Motor

Polisi berhasil menangkap seorang Playboy asal Sukabumi yang melakukan penipuan dan penggelapan motor milik korban yang dikencaninya.
Tampang HH pria asal Cisaat Sukabumi pelaku penipuan dan penggelapan sepeda motor korban dengan modus berkencan dan berkenalan via medsos saat diinterogasi petugas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 21:11 WIB

Tingkatkan Pelayanan, Perumdam TJM Sukabumi Pasang Jaringan Pipa Baru di Cikembar

Perumdam TJM Sukabumi cabang Cikembar melakukan pemasangan koneksi jaringan baru pada Kamis (28/3/2024) pagi.
Perumdam TJM Sukabumi melakukan uji coba sambungan pipa distribusi baru di Cikembar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 21:01 WIB

CSR PT Dwiharta Logistindo, Ini Daftar Lomba Agama di Cisande Cicantayan Sukabumi

Gebyar Ramadhan merupakan salah satu bentuk penyaluran CSR perusahaannya yang berkantor pusat di Jakarta
Pembukaan gebyar Ramadhan di Masjid Jami Al-Ikhlas RT 15/05 Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (28/3/2024). | Foto: Istimewa
Sehat28 Maret 2024, 21:00 WIB

Banyak Ditemui Pas Buka Puasa, 9 Makanan Ini Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan
Ilustrasi - Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan (Sumber : Freepik/freepik)
Inspirasi28 Maret 2024, 20:42 WIB

5 Skill yang Wajib Dipelajari dalam Dunia Kerja agar Disayang Atasan

Penting untuk memiliki keterampilan yang tidak hanya relevan dengan bidang pekerjaan yang diinginkan, tetapi juga mencakup kemampuan interpersonal, manajemen waktu, dan adaptabilitas.
Ilustrasi dunia kerja. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi28 Maret 2024, 20:02 WIB

Disdik Sukabumi Ungkap Alasan Rekrut Kepala Sekolah SD dari Guru SMP dan TK

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Khusyairin menjelaskan proses rekrutmen sebagian calon kepala sekolah yang tidak hanya berasal dari guru SD saja, namun juga dari Guru SMP dan guru TK.
Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sy
Sehat28 Maret 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Yang Membantu Mengatasi Asam Lambung, Yuk Cobain

Ada beberapa makanan yang aman dikonsumsi untuk mengatasi asam lambung.
Ilustrasi Yoghurt - Ada beberapa makanan yang aman dikonsumsi untuk mengatasi asam lambung. | Foto: Pixabay/Pexels