Tumor Ganas di Wajah, Wanita Paruh Baya Asal Kota Sukabumi jadi Korban Calo Kesehatan

Jumat 24 Mei 2019, 01:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ibarat jatuh tertimpa tangga. Nasib malang dialami Titin Sutinah (53 tahun), wanita paruh baya asal Jalan Subangjaya Gang Kobra Kampung Subang Kidul RT 01/13, Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.

BACA JUGA: Idap Tumor di Kepala, Elis Warga Gunungpuyuh Sukabumi Tak Punya Biaya Operasi

Ia mengalami tumor ganas dibagian mulut dan wajah. Sialnya, Titin mengaku habiskan uang sekitar Rp 1 juta untuk membayar calo dalam upaya pengobatannya di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Namun, Titin mengaku tak begitu mengenal calo tersebut.

"Sekitar dua bulan yang lalu, saya itu berobat ke RSHS Bandung sebanyak dua kali. Nah disana sempat dibujuk sama calo dengan bayar sekitar Rp 1 juta selama dua kali berobat itu. Tapi disana hanya diperiksa dan USG lalu pulang lagi," ungkap Titin kepada sukabumiupdate.com, Kamis (23/5/2019).

Titin mengaku mulai merasa gejala tumor menyerang wajahnya sejak satu tahun yang lalu namun kondisi terparah dialaminya sejak enam bulan yang lalu. Hingga kini, kondisinya tak kunjung sembuh.

"Awalnya ada benjolan kecil dibagian mulut dan terasa gatal, lalu sering digaruk hingga jadi luka dan membengkak. Nah di enam bulan terakhir saya coba berobat di puskesmas dan rumah sakit," sambung Titin.

BACA JUGA: Vanessa Bayi Asal Warudoyong Sukabumi Meninggal Dunia, Tumor Ganas Penyebab Matanya Bengkak

Lanjut Titin, dirinya pertama kali berobat ke puskesmas di dekat rumah, lalu di rujuk ke Rumah Sakit Assyifa, dan selanjutnya di rujuk ke RSUD Syamsudin SH.

"Nah pas di Rumah Sakit Bunut (RSUD R Syamsudin SH), saya diperiksa dan didiagnosa mengidap tumor ganas, lalu kemudian di rujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)
Life19 April 2024, 19:00 WIB

Ajak Bicara dengan Perasaan, 9 Cara Mengatasi Anak Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua

Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung.
Ilustrasi. Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung. (Sumber : pixabay.com/@AnnieSpratt)