Bajak Dekah dan Balakar Desa Jawara Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Pemkab Sukabumi

Jumat 20 November 2020, 09:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pjs Bupati Sukabumi Raden Gani Muhamad membuka rapat koordinasi inovasi daerah di Pendopo Sukabumi yang dilakukan secara virtual dan diikuti sejumlah Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi, Jumat (20/11/2020)

Sebelum rapat dimulai, dilaksanakan penyerahan penghargaan dan uang pembinaan kepada pemenang kompetisi inovasi pelayanan publik tahun 2020. Juara satu dimenangkan Kecamatan Kebonpedes dengan inovasi bayar pajak dengan sampah berkah (Bajak Dekah). Sementara juara 2 diraih Dinas Pemadam Kebakaran lewat inovasi pelatihan barisan relawan kebakaran desa penanggulangan kebakaran tingkat awal (Balakar Desa).

BACA JUGA: LPPD, Ini Syarat Pemkab Sukabumi untuk Dapat Penghargaan Tertinggi dari Presiden

Gani mengatakan, rapat ini perlu diapresiasi sebesar besarnya karena dapat menyiptakan kesamaan pemahaman dalam terobosan inovasi layanan publik. "Setiap perangkat daerah dituntut berinovasi untuk kepentingan publik. Kegigihan Kecamatan Kebonpedes dan Dinas Pemadam Kebakaran dalam berinovasi patut ditiru," ujarnya.

Dinas Pemadam Kebakaran meraih juara 2 kompetisi inovasi pelayanan publik tahun 2020. Damkar memiliki Inovasi pelatihan barisan relawan kebakaran desa penanggulangan kebakaran tingkat awal (Balakar Desa).

Apalagi, kata Gani inovasi merupakan kunci untuk meningkatkan daya saing. Termasuk mempercepat kesejahteraan masyarakat. "Setiap perangkat daerah harus melakukan dan meningkatkan inovasinya. Minimal, perangkat daerah dapat melahirkan satu inovasi setiap tahunnya," ucapnya.

BACA JUGA: Pemkab Sukabumi Terima Bantuan Masker, Kampanye 3 M Semakin Gencar

Pengembangan inovasi dapat dimulai dengan analisa, tiru, dan, modifikasi.  Namun, harus disesuaikan dengan perkembangan teknologi dan kondisi di wilayah masing masing. "SDMnya pun harus terus belajar dan terus mengikuti perkembangan teknologi," ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Gani berterima kasih dan mengapresiasi kepada perangkat daerah. Terutama yang berani berinovasi. "Saya apresiasi perangkat daerah yang berinovasi dan mengikuti kompetisi di tingkat provinsi hingga nasional," paparnya.

BACA JUGA: Gertac 19, Inovasi Dinkes Kabupaten Sukabumi untuk Penanganan dan Penanggulangan Corona

Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Sukabumi Asep Hikmat mengatakan, terdapat 24 proposal yang masuk dari sejumlah perangkat daerah di tahun ini. Sebanyak 14 proposal yang memenuhi syarat. "Terdapat dua inovasi dari Kabupaten Sukabumi yang masuk 32 top Provinsi Jabar. Bahkan inovasi Kecamatan Kebonpedes bisa masuk 10 besar di Jabar," bebernya.

Setiap perangkat daerah didorong bisa memiliki satu inovasi setiap tahunnya. Maka dari itu, saat ini ada pemaparan materi terkait menyusun proposal yang baik. "Termasuk menumbuhkembangkan kreatifitas sebagai kunci dari inovasi," pungkasnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi18 April 2024, 15:16 WIB

Pererat Silaturahmi, Perumdam TJM Sukabumi Gelar Halal Bihalal

Perumdam TJM Sukabumi menggelar acara Halal Bihalal di lapangan tenis dekat Kantor perusahaan tersebut di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (17/4/2024).
Halal bihalal Perumdam TJM Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life18 April 2024, 15:04 WIB

Asam Urat Tinggi Setelah Lebaran? Lakukan 6 Hal Ini untuk Menurunkannya Secara Alami

Pastinya banyak makanan mengandung protein seperti daging yang dikonsumsi.
(Foto Ilustrasi) Enam hal yang perlu dilakukan untuk menurunkan asam urat secara alami jika terasa tinggi setelah lebaran. | Foto: Freepik
Inspirasi18 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja SPV Accounting dengan Penempatan di Sukabumi, Cek Kualifikasinya

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja SPV Accounting dengan Penempatan di Sukabumi, Cek Kualifikasinya. | (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi18 April 2024, 14:54 WIB

DP2KBP3A Kota Sukabumi Dapat Penghargaan, Kirim Pesan Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak

Pesan soal pencegahan kekerasan perempuan dan anak disampaikan melalui video.
Penyerahan penghargaan oleh Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji dan Ibu Pj Wali Kota Sukabumi kepada Kepala DP2KBP3A Kota Sukabumi Yadi Mulyadi. | Foto: Instagram/@dp2kbp3a_kotsi
Sukabumi18 April 2024, 14:42 WIB

Curhat Korban Investasi Bodong di Sukabumi, Uang Lenyap dan Terusir dari Rumah

Curhat korban investasi bodong berkedok gadai rumah di Kota Sukabumi.
Yati dan suaminya saat menunjukkan surat perjanjian perusahaan di Mapolres Sukabumi Kota. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Life18 April 2024, 14:30 WIB

2 Bahan Herbal Redakan Nyeri saat Asam Urat Kambuh, Begini Resep Zaidul Akbar

Resep ala Zaidul Akbar ini tidak perlu bahan dan alat khusus.
(Foto Ilustrasi) Mengatasi nyeri asam urat yang kambuh hanya dengan 2 bahan herbal ala Zaidul Akbar. | Foto: Freepik
Life18 April 2024, 14:21 WIB

Awas! 3 Gejala Utama saat Asam Urat Tinggi, Segera Cek ke Dokter Jika Merasakannya

Asam urat sejatinya merupakan limbah proses pengolangan zat purin dalam tubuh.
(Foto Ilustrasi) Jika Anda merasakan 3 gejala utama asam urat tinggi ini, maka sebaiknya langsung periksa ke dokter. | Foto: Freepik
Sukabumi18 April 2024, 14:18 WIB

Halalbihalal Keluarga Besar Universitas Nusa Putra: Kebersamaan dalam Keanekaragaman

Selain tradisi, acara tersebut juga dimaksudkan sebagai upaya mempererat tali persaudaraan Civitas Akademika di lingkungan Universitas Nusa Putra.
Mengawali aktivitas setelah libur Hari Raya Idul Fitri 1445 H, jajaran rektorat dan keluarga besar Universitas Nusa Putra menggelar acara Halal Bi Halal. (Sumber: dok nusa putra)
Sukabumi Memilih18 April 2024, 14:08 WIB

Hadiah Rp 20 Juta, KPU Kota Sukabumi Buka Sayembara Maskot dan Jingle Pilkada 2024

Peserta wajib mengikuti akun media sosial KPU Kota Sukabumi.
KPU Kota Sukabumi membuka sayembara desain maskot dan lagu jingle Pilkada 2024 dengan total hadiah Rp20 Juta. | Foto: KPU Kota Sukabumi
Sehat18 April 2024, 14:00 WIB

Benarkah Kayu Manis Bisa Menurunkan Gula Darah? Simak Penjelasannya Disini

Kayu manis diklaim mampu menurunkan gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi - Kayu manis diklaim mampu menurunkan gula darah dalam tubuh. (Sumber : Freepik.com/@KamranAydinov).