Apdesi Kabupaten Sukabumi Protes Banyak Warga Tak Kebagian Bansos Jabar Tahap Dua

Kamis 16 Juli 2020, 13:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Sukabumi, menilai pendistribusian Bantuan Sosial (Bansos) dari Provinsi Jawa Barat (Jabar) tahap dua tidak sesuai jumlahnya dengan tahap pertama. 

Oleh sebab itu Apdesi mendesak Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Barat untuk menyamakan data pendistribusian Bansos Jabar tahap tiga mendatang dengan tahap satu.

Wakil ketua satu Apdesi Kabupaten Sukabumi, Ojang Apandi mengatakan, ketidakselarasan data Bansos Jabar ini akan memicu protes di masyarakat. Menurut dia, jumlah Bansos yang didistribusikan pada tahap satu itu lebih banyak dibandingkan dengan jumlah Bansos pada tahap dua. Sehingga banyak warga yang tidak mendapatkan Bansos Jabar tahap dua.

BACA JUGA: Penerima Pindah dan Meninggal, 3.053 Paket Bansos Jabar di Kota Sukabumi Dikirim ke Panti Asuhan

"Kami mendesak Dinsos untuk menyamakan data penyaluran Bansos tahap dua dengan data penyaluran tahap tahap satu agar tidak timbul protes dari masyarakat," ujar Ojang kepada sukabumiupdate.com, usia rapat koordinasi membahas bantuan sosial bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di aula Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Kamis (16/7/2020).

Tercatat di Kabupaten Sukabumi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang masuk dalam data Non Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebanyak 25 ribu. Ojang mengatakan, KPM dalam non DTKS itu tidak mendapatkan Bansos pada tahap dua. 

"Apdesi juga meminta agar sebanyak 25 ribu non DTKS bisa mendapatkan Bansos Provinsi Jabar," terangnya.

BACA JUGA: Bertemu Dandim dan Kapolres, Apdesi Kabupaten Sukabumi Curhat Data Penerima Bansos

Hasilnya, lanjut Ojang, Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat menyepakati data untuk Bansos Jabar ini menggunakan data tahap satu.

"Tadi Dinsos memberikan opsi akan melakukannya dengan cara Sapa Warga. Namun, kami menolaknya karena cara tersebut tidak efektif," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Penangan Fakir Miskin Dinsos Provinsi Jabar, Marwini memaparkan, semua pihak yang terlibat dalam bantuan provinsi ini untuk meningkatkan komunikasinya. Khususnya antara Pemerintah Desa (Pemdes) dan Dinsos Kabupaten Sukabumi sehingga semua data yang masuk dapat selaras dengan kondisi di lapangan.

"Dinsos Provinsi Jabar akan mulai memverifikasi data bantuan yang diajukan dari Apdesi hingga 22 Juli mendatang," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi29 Maret 2024, 03:21 WIB

Terekam CCTV, Dua Pria Beraksi Pecah Kaca Mobil Lalu Gondol Tas Sekolah di Brawijaya Sukabumi

Waspada, korban pecah kaca mobil yang terekam CCTV ini mengaku sudah kedua kalinya mengalami kejadian serupa di Brawijaya Sukabumi.
Tangkapan layar video CCTV dua pria beraksi pecah kaca mobil di Jalan Brawijaya Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel29 Maret 2024, 03:00 WIB

Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri

Yuk Recook Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri!
Ilustrasi. Resep Kue Nastar Keju 6 Kuning Telur Khas Lebaran Idul Fitri. Sumber Foto : Instagram/@sukabikinkue
Life29 Maret 2024, 00:57 WIB

Jangan Salah Kaprah, Ini 6 Etika Makan di Depan Calon Mertua Agar Tidak Canggung

Saat makan dengan calon mertua, etika makan yang benar sangat penting untuk diperhatikan dan dapat memengaruhi kesan pertama yang Anda buat pada mereka.
Ilustrasi makan makan bersama calon mertua. (Sumber : Pixabay)
Life29 Maret 2024, 00:51 WIB

6 Cara Ampuh Hilangkan Kecoak di Rumah Dalam Sekejap

Pengendalian kecoak di dalam rumah merupakan salah satu langkah penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan rumah tangga.
Ilustrasi kecoak. (Sumber : Pixabay)
Life28 Maret 2024, 23:54 WIB

7 Skill yang Wajib Dimiliki oleh Mahasiswa, Harus Bisa Beradaptasi

Sebagai seorang mahasiswa, terdapat banyak tuntutan dan tantangan dalam menghadapi dunia akademik dan persiapan untuk karir masa depan.
Ilustrasi mahasiswa. (Sumber : Pixabay)
Produk28 Maret 2024, 23:16 WIB

Pekan Ketiga Ramadan, Beras dan Cabai-cabaian Turun Harga di Pasar Parungkuda Sukabumi

Harga komoditas pangan di Pasar Parungkuda Sukabumi seperti beras dan cabai-cabaian kompak alami penurunan di pekan ketiga ramadan.
Ilustrasi Cabai. (Sumber : SU/Ibnu)
Life28 Maret 2024, 22:58 WIB

Jangan Diberi Racun, Ternyata Ini 6 Cara Ampuh Usir Tikus di Rumah

Tikus adalah salah satu hama yang sering menjadi masalah bagi banyak orang karena dapat merusak makanan, kabel listrik, dan bahkan kesehatan kita.
Ilustrasi. Hewan tikus yang sering dianggap hama di rumah. (Sumber : Pixabay)
Keuangan28 Maret 2024, 22:41 WIB

KPPN Sukabumi Telah Realisasikan Seratus Persen Pembayaran THR 2024

Jelang Hari Raya Idul Fitri, KPPN Sukabumi telah merealisasikan pembayaran THR untuk 7.917 penerima di 67 satuan.
Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 22:11 WIB

Modal Rayuan di Medsos, Playboy asal Sukabumi Ini Kencani 5 Wanita untuk Gasak Motor

Polisi berhasil menangkap seorang Playboy asal Sukabumi yang melakukan penipuan dan penggelapan motor milik korban yang dikencaninya.
Tampang HH pria asal Cisaat Sukabumi pelaku penipuan dan penggelapan sepeda motor korban dengan modus berkencan dan berkenalan via medsos saat diinterogasi petugas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi28 Maret 2024, 21:11 WIB

Tingkatkan Pelayanan, Perumdam TJM Sukabumi Pasang Jaringan Pipa Baru di Cikembar

Perumdam TJM Sukabumi cabang Cikembar melakukan pemasangan koneksi jaringan baru pada Kamis (28/3/2024) pagi.
Perumdam TJM Sukabumi melakukan uji coba sambungan pipa distribusi baru di Cikembar. (Sumber : Istimewa)