Ahli Kejiwaan Tangani Pelaku Pembacokan Tetangga di Pamatutan Parungkuda

Senin 08 Juli 2019, 10:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - AS (35 tahun), pelaku pembacokan Saepudin (54 tahun) tetangganya sendiri di Kampung Pamatutan Tengah RT 052/022 Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, hingga kini masih mendapatkan penanganan dokter ahli kejiwaan RSUD R Syamsudin.

"Yang bersangkutan sedang dirawat dan diobservasi di Ruang Kemuning, dan ditangani langsung oleh dokter spesialis kejiwaan," ungkap Ketua Tim Informasi RSUD Syamsudin SH, dr. Wahyu Handriana, Senin (8/7/2019).

BACA JUGA: Warga Pamatutan Dibacok Tetangga, Keluarga Pelaku Minta Maaf

Wahyu mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, AS memang mengalami gangguan jiwa, dan kemungkinan sudah dialami AS sejak lama. Namun Wahyu mengatakan, belum diketahui apa penyebabnya.

"Observasi bisa tiga hari, seminggu, bahkan satu hari, tergantung dokternya. Akan dikeluarkan apabila telah ada permintaan surat keterangan dari pihak kepolisian," pungkas Wahyu kepada sukabumiupdate.com.

Sementara itu dihubungi terpisah, Panit Reskrim Polsek Parungkuda Bripka Budiarto menegaskan kasus pembacokan ini masih berjalan, status saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan pelaku. "Sampai saat ini pelakunya masih mendapatkan perawatan di RS Syamsuddin, kami masih menunggu hasil dari pemeriksaan dari dokter jiwa," ujar Budiarto kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Warga Pamatutan Dibacok Tetangga Sendiri, Pelaku Sempat Keliling Bawa Golok

Jajaran Polsek Parungkuda rencananya hari ini akan ke RSUD Syamsuddin untuk melihat perkambangan pelaku. “Kalo hasil pemeriksaan  dokter kejiwaan RS Syamsuddin pelaku mengalami gangguan jiwa ya di kita kirim ke RS jiwa Cilendek untuk di rehabilitasi, sehingga jangan sampai mengganggu ketentraman warga.”

Berdasarkan hukum, menurut Budiarto jika pelaku positif mengalami gangguan jiwa prosesnya masih tetap berlanjut. “Itukan proses hukumnya, kalo toh pun kedua belah pihak keluarga korban dan keluarga pelaku melakukan mediasi atau musyawarah, ya silahkan sah-sah saja. Namun yang memutuskan secara hukum dihentikan atau berlanjut  itu pengadilan, kami hanya penyidikan,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 00:04 WIB

Ditutup 25 April, DPC Demokrat Jaring 7 Bacalon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi

Tercatat sebanayk tujuh orang yang menyatakan akan maju menjadi calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan maju melalui partai demokrat
Bambang Topan Firmasyah bakal calon wakil Bupati di Pilkada 2024 saat mendaftar di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi24 April 2024, 21:13 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Tergantung di Bojonggenteng Sukabumi Tinggalkan Secarik Surat

Belum diketahui motif bunuh diri yang dilakukan pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi tersebut.
(Foto Ilustrasi) Pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di Bojonggenteng Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 21:00 WIB

Kaya Vitamin C, Inilah 10 Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan

Jeruk Bali mengandung vitamin C yang tinggi, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan. Foto: Instagram/@uyah_oyok
Life24 April 2024, 20:40 WIB

Mengejutkan, Ini 10 Alasan Mengapa Anak Berperilaku Buruk dan Cara Menanganinya

Anak-anak umumnya akan menunjukkan perasaan dan keinginan mereka dalam bentuk perilaku yang belum mampu diutarakan dengan beberapa alasan yang mengejutkan.
Ilustrasi anak berperilaku buruk. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 20:30 WIB

Bupati Sukabumi Antarkan 150 Penerima Beasiswa Bupati Tahun 2024 ke Universitas Nusa Putra

Sebanyak 150 penerima beasiswa Bupati Sukabumi tahun 2024 di Universitas Nusa Putra tersebut merupakan hasil seleksi dari ribuan peserta.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Civitas Akademika Universitas Nusa Putra dan 150 penerima beasiswa tahun 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 April 2024, 20:30 WIB

7 Cara Sehat dengan Perubahan Gaya Hidup untuk Menurunkan Gula Darah

Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda.
Ilustrasi - Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda. (Sumber : Freepik/freepik)