KKN di Pasirpanjang Sukabumi, Mahasiswa Unida Bogor Kembangkan Produk Pangan Lokal

Kamis 05 November 2020, 01:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mahasiswa Universitas Djuanda (Unida) Bogor Fakultas Ekonomi Islam telah menyelesaikan kegiatan KKN di Desa Pasirpanjang, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. KKN bertema Penguatan Ekonomi Masyarakat di Era New Normal Berbasis Syariah ini dilaksanakan selama satu bulan, pada Oktober lalu.

Dari KKN tersebut, Kelompok 13 dari prodi Ekonomi Syariah dan Perbankan Syariah terinspirasi untuk membuat produk makanan yang bahan bakunya diperoleh dari hasil pertanian di Desa Pasirpanjang. 

BACA JUGA: Serah Terima Mahasiswa, KKN Universitas Nusa Putra Sukabumi TA 2019-2020 Resmi Dimulai

Kelompk 13 terdiri yang dari Sumira, Nadia Maulani dan Ari Budiman membuat produk bernama pilus inter berbahan singkong, kemudian Singkong Mustofa dan keripik gadung. Dalam membuat produk ini, kelompok 13 ini dibimbing Metti Paramita, S.Ag.,MM sebagai dosen pembimbing KKN

 

Produk pangan hasil inovasi KKN Kelompok 13 yang bahan bakunya dari hasil pertanian di Desa Pasirpanjang.

"Wilayah Pajampangan, khususnya di Desa Pasirpanjang memiliki sumber daya alam yang melimpah untuk dimanfaatkan sebagai produk unggulan pada masa Pendemi Covid-19," ujar Ketua Kelompok 13, Ari Budiman kepada sukabumiupdate.com, Kamis (5/11/2020).

BACA JUGA: Mahasiswa KKN Tematik 2020 STIE PGRI Sukabumi Dilepas, Tugas Utamanya Mitigasi Bencana

Dia berharap, produk pangan yang memanfaatkan bahan baku singkong dan gadung itu bisa menambah pendapatan masyarakat Desa Pasirpanjang. Sebab bahan mentah yang mudah didapatkan dan hampir semua warga menanamnya. 

"Kalau hanya dijual bahan mentah harganya sangat murah, namun kalau diolah menjadi makanan ringin dengan kemasan yang menarik, tentunya nilai harga akan lebih tinggi," bebernya.

Ari bersama Sumira dan Nadia, memanfaatkan waktu satu bulan selama KKN untuk menggali potensi dan menciptakan inovasi produk lokal. Selain itu mereka juga membantu pemasaran UMKM melalui media sosial berupa Instagram, WhatsApp dan Shopee.

"Mudah-mudahan inovasi produk lokal tersebut bisa dikembangkan, dan bisa menambah penghasilan masyarakat di masa Pandemi Covid-19," terangnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi23 April 2024, 19:08 WIB

Kuli Bongkar Muat asal Cicurug Sukabumi Meninggal saat Kerja di Area Pabrik Isotonik

Kuli bongkar muat asal Cicurug Sukabumi meninggal saat menurunkan material gula di area TPS Pabrik Isotonik.
Ilustrasi meninggal dunia. (Sumber : Istimewa)
Sehat23 April 2024, 19:00 WIB

5 Daun Herbal untuk Menurunkan Asam Urat dan Cara Membuatnya

Sebelum menggunakan herbal untuk mengurangi kadar asam urat, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli herbal terlebih dahulu, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain atau memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Daun Pepaya Rebus. Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Asam Urat dalam Tubuh. Foto: Instagram/@tunahousegroup
Sukabumi23 April 2024, 18:38 WIB

Anggota DPRD Minta Baznas Turun Tangan Bantu Keluarga Siswa SDN Cipeundeuy Sukabumi

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana mengatakan akan membantu mengkomunikasikan kondisi kedua siswa SDN Cipeundeuy Sukabumi yang punya inisiatif membantu orangtuanya keliling berjualan gorengan.
Murtaqil Apham Dan Muhdani Asrol dua siswa SDN Cipeundeuy 2 Desa Cipeundeuy Kecamatan Surade saat keliling berjualan gorengan | Foto : Ragil Gilang
Sehat23 April 2024, 18:30 WIB

Atasi Asam Urat dengan Pengobatan Rumahan, 7 Cara Ini Bisa Anda Coba Lakukan

Pengobatan ala rumahan ini bisa Anda coba lakukan untuk mengatasi asam urat.
Ilustrasi minum air putih - Pengobatan ala rumahan ini bisa Anda coba lakukan untuk mengatasi asam urat. | (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi23 April 2024, 18:18 WIB

Drainase Tersumbat, Banjir Cileuncang Sempat Rendam Jalan Raya Sukaraja Sukabumi

Kapolsek Sukaraja Sukabumi Kompol Dedi Suryadi mengatakan bahwa peristiwa banjir cileuncang ini sepengetahuannya baru pertama kali terjadi.
Kondisi ruas jalan raya Sukaraja Sukabumi tepatnya di depan RSU Hermina pada  Selasa (23/4/2024) siang. (Sumber : Istimewa)
Life23 April 2024, 18:00 WIB

Doa Agar Dimudahkan Segala Urusan: Ujian, Rezeki, Pekerjaan Insya Allah Lancar

Doa Agar Terlepas dari Kesulitan dan Diberi Kemudahan Dalam Segala Urusan.
Doa Agar Terlepas dari Kesulitan dan Diberi Kemudahan Dalam Segala Urusan. | Foto : Pixabay
Sukabumi23 April 2024, 17:56 WIB

Bahas Persepsi Indikator Korupsi dengan KPK, Wabup Sukabumi: Kejar MCP 2024

Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2023 dengan KPK RI secara Virtual di Pendopo SUkabumi, Selasa 24 April 2024
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri mengikuti acara Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Wilayah II, Diseminasi Pedoman Monitoring Centre for Prevention (MCP) Tahun 2024 (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)
Keuangan23 April 2024, 17:56 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Terus Dorong Perusahaan Tingkatkan Kualitas Pelayanan

BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi terus mendorong perusahaan meningkatkan kualitas pelayanannya. Salah satunya dengan mengingatkan perusahaan mengenai pentingnya mematuhi tertib administrasi kepesertaan dan pelaporan.
BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi saat melakukan kegiatan sosialisasi kepatuhan tertib administrasi kepesertaan dan pelaporan | Foto : Ist
Life23 April 2024, 17:30 WIB

Tidak Menghormati Batasan! 10 Sikap yang Membuatmu Tidak Disukai Orang Lain

Ada beberapa sikap yang umumnya tidak disukai orang lain karena dapat membuat mereka merasa tidak nyaman, tersinggung, atau bahkan marah.
Ilustrasi - Ada beberapa sikap yang umumnya tidak disukai orang lain karena dapat membuat mereka merasa tidak nyaman, tersinggung, atau bahkan marah. (Sumber : Freepik.com/@ user15285612)
Musik23 April 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu The Tortured Poets Department Taylor Swift

Lagu The Tortured Poets Department Taylor Swift bercerita tentang kisah sudut pandang seseorang tentang hubungan percintaannya dengan pasangannya meski mereka kerap sekali membuat masalah hingga bertengkar.
Cover Klip Lagu The Tortured Poets Departement Taylor Swift. Sumber: Youtube.com/@Taylor Swift