Dede Ola Jadi Ketua Lagi, HNSI Jabar Minta Keran Ekspor Benih Lobster Dibuka

Kamis 19 Desember 2019, 12:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rencana Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo membuka keran ekspor benih lobster mendapat dukungan dari DPD HNSI provinsi Jabar.

Selain itu, DPD HNSI kabar juga meminta Peraturan Menteri (Permen) Kelautan dan Perikanan Nomor 56 Tahun 2016 tentang Larangan Penangkapan Lobster, Kepiting dan Rajungan segera dicabut.

BACA JUGA: Polisi Ringkus Tiga Penyeludup Bayi Lobster di Palabuhanratu

"Kami sebetulnya dari forum nelayan dan sudah diputuskan dalam forum bahwa sikap dari nelayan di Jawa Barat khususnya nelayan wilayah selatan ini memohon untuk dicabut permen 56 dan untuk segera dilegalkan soal ekspor benur ini," ujar Ketua DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Jawa Barat, H Nandang A Permana, kepada wartawan saat menghadiri  Musyawarah Cabang (Muscab) VI HNSI di Hotel Augusta Palabuhanratu, Kamis (19/12/2019).

Untuk itu, HNSI Provinsi Jabar meminta kepastian dari wacana Menteri Kelautan Perikanan Edhy Prabowo, yang akan melakukan ekspor benur para nelayan.

BACA JUGA: Resep Rumahan Lobster Ala Warga Pesisir Ujung Genteng Sukabumi

"Kami meminta kepastian dari Permen tersebut apakah langsung dicabut atau dijalankan terus. Karena kalau berbicara masalah budidaya benur sudah kami sampaikan bahwa kita Indonesia ingin seperti Vietnam, mempunyai budidaya sendiri. Adapun berbicara tim ahli dalam budidaya benur Indonesia juga punya tim ahli banyak cuman kesempatan saja yang kurang," terangnya.

Seandainya nanti pemerintah meminta dan memerintahkan HNSI atapun beberapa mitra HNSI untuk membudidayakan benur, maka pihaknya akan siap.

BACA JUGA: Penyebab Susi Pudjiastuti Ngotot Tolak Ekspor Benih Lobster

"Kami siap untuk membudidayakan lobster tersebut kalau memang diminta. Ekspor benur ini sedikit banyaknya dapat dan ada mempengaruhi taraf hidup nelayan. Jadi peningkatan taraf hidup nelayan untuk mencapai ke arah sejahtera. Yang saat ilegal saja kesejahteraan nelayan bisa meningkat apalagi kalau ekspor benur ini dilegalkan," pungkasnya.

Sementara itu, dalam Musyawarah Cabang (Muscab) VI yang di laksanakan di hotel Augusta Palabuhanratu, Dede Ola ditetapkan sebagai Ketua DPC HNSI Kabupaten Sukabumi periode 2019-2024 secara aklamasi.

BACA JUGA: Ekspor Benih Lobster Akan Dibuka, Video Lama Susi Viral Lagi

"Sebelumnya ada sembilan orang yang diisukan akan mencalonkan diri sebagai Ketua DPC HNSI Kabupaten Sukabumi yang delapan tidak sampai mendaftar. Akhirnya pak Dede Ola terpilih kembali secara aklamasi," kata Ketua Panitia Muscab VI DPC HNSI Kabupaten Sukabumi, Ujang Sulaeman.

BACA JUGA: Masyarakat Diminta Sabar Tunggu Kajian Soal Ekspor Benih Lobster

Ditempat sama, Dede mengatakan dengan kembali terpilihnya menjadi ketua DPC HNSI Kabupaten Sukabumi harus dan siap mengemban amanah yang diberikan oleh para nelayan kepadanya.

"Program yang sudah berjalan akan kita lanjutkan. Apa yang sudah dilakukan akan kita tingkatkan menjadi lebih baik," ungkapnya.

BACA JUGA: Perang Benih Lobster Edhy Prabowo Vs Susi Pudjiastuti Makin Panas

Lebih lanjut, Dede akan selalu memperjuangkan kesejahteraan nelayan yang ada dan tergabung dalam wadah HNSI. Untuk itu pihaknya akan segera membentuk ke pengurusan DPC HNSI untuk periode 2019-2024.

"Saya yakin sumber daya ikan yang ada di wilayah perairan laut dapat memberikan manfaat dan kesejahteraan kepada masyarakat nelayan Sukabumi, Selain kesejahteraan juga jangan lupa dengan kelestarian populasi ikannya, dan didalam Kelestariaan terdapat Kesejahteraan. Insya Allah, nelayan sehat negara kuat, nelayan sejahtera negara makmur," tandasnya.

BACA JUGA: Tanggapan Jokowi Soal Rencana Edhy Prabowo Ekspor Benih Lobster

Ketua DPD HNSI Jawa Barat, Nandang A Permana mengapresiasi jalannya Muscab HNSI Kabupaten Sukabumi yang berlangsung aman dan kondusif. Kepada Dede Ola, Nandang berharap lebih memperhatikan kelangsungan nelayan.

"Ya berdasarkan catatan kami di DPD kinerja dari ketua terpilih ini cukup bagus (dalam soal) perhatian terhadap masyarakat nelayan di Kabupaten Sukabumi. Saya berharap beliau ini lebih meningkatkan lagi mulai dari perhatian, kegiatan terutama untuk pemberdayaan masyarakat nelayan yang memang sejauh ini masih terkendala dilapangan," jelasnya.

BACA JUGA: Bupati Sukabumi: Larangan Tangkap Benur Lobster Dapat Timbulkan Masalah

Menurut Nandang, mengurus nelayan ini tidak mudah karena setiap nelayan berbeda karakternya. "Mudah-mudahan dengan menjadi ketua kembali Dede Ola akan lebih meningkatkan perhatiannya. Masyarakat nelayan juga harus ikut membantu bersama-sama ketua untuk menjalankan program kenelayanan ini," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)