Terburuk Kelima di Dunia, Kematian Nakes Indonesia Akibat Covid Tergawat di Asia

Sabtu 02 Januari 2021, 12:26 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) kembali merilis data kematian tenaga kesehatan akibat Covid-19.  Tim Mitigasi PB IDI mencatat 504 tenaga kesehatan yang gugur atau meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19 hingga 2 Januari 2021.

Angka tersebut membuat kasus kematian nakes di Indonesia menjadi yang tertinggi di Asia, dan terbanyak kelima di dunia. "Bahkan, sepanjang bulan Desember 2020 mencatat 52 (lima puluh dua) tenaga medis dokter meninggal akibat Covid. Angka ini naik hingga 5 (lima) kali lipat dari awal pandemi," tulis siaran pers tersebut.

Dikutip dari suara.com, Menurut Ketua Tim Mitigasi IDI, Adib Khumaidi, SpOT, angka tersebut tidak lepas dari tingginya mobilitas dan aktivitas masyarakat saat pandemi Covid-19 termasuk dari kegiatan berlibur, pilkada, hingga berkumpulnya keluarga bersama teman di luar rumah.

Adapun rincian dari 504 nakes itu, di dalamnya terdiri dari 237 dokter dan 15 dokter gigi, 171 perawat, 64 bidan, 7 apoteker, 10 tenaga lab medik.

Para dokter yang wafat tersebut terdiri dari 131 dokter umum (4 guru besar), dan 101 dokter spesialis (9 guru besar), serta 5 residen, yang keseluruhannya berasal dari 25 IDI Wilayah (provinsi) dan 102 IDI Cabang (Kota/Kabupaten).

Berikut daftar nakes yang meninggal berdasarkan tempat bertugas dan tempat tinggal dari seluruh provinsi di Indonesia:

Jawa Timur 46: dokter, 2 dokter gigi, 52 perawat, 1 tenaga lab medik.

DKI Jakarta: 37 dokter, 5 dokter gigi, 24 perawat, 1 apoteker, 1 tenaga lab medik.

Jawa Tengah: 31 dokter, 24 perawat, 3 tenaga lab medik

Sumatera Utara: 24 dokter dan 3 perawat.

Jawa Barat: 24 dokter, 4 dokter gigi, 23 perawat, 4 apoteker, 1 tenaga lab medik.

Sulawesi Selatan: 11 dokter dan 6 perawat.

Banten: 8 dokter dan 2 perawat.

Bali: 6 dokter, 1 tenaga lab medik.

DI Aceh: 6 dokter, 2 perawat, 1 tenaga lab medik.

Kalimantan Timur: 6 dokter dan 4 perawat.

DI Yogyakarta: 6 dokter dan 2 perawat.

Riau: 5 dokter, 2 perawat.

Kalimantan Selatan: 4 dokter, 1 dokter gigi,  dan 6 perawat.

Sumatera Selatan: 4 dokter dan 5 perawat.

Sulawesi Utara: 4 dokter, 1 perawat.

Kepulauan Riau:  3 dokter dan 2 perawat.

Nusa Tenggara Barat: 2 dokter, 1 perawat, 1 tenaga lab medik.

Bengkulu: 2 dokter.

Sumatera Barat: 1 dokter, 1 dokter gigi, dan 2 perawat.

Kalimantan Tengah: 1 dokter, 2 perawat, 1 apoteker.

Lampung: 1 dokter dan 2 perawat.

Maluku Utara: 1 dokter dan 1 perawat.

Sulawesi Tenggara: 1 dokter, 2 dokter gigi, 1 perawat.

Sulawesi Tengah: 1 dokter.

Papua Barat: 1 dokter.

Papua: 2 perawat.

Nusa Tenggara Timur: 1 perawat.

Kalimantan Barat: 1 perawat, 1 tenaga lab medik.

Jambi: 1 apoteker.

DPLN (Daerah Penugasan Luar Negeri) Kuwait: 2 perawat, serta

1 dokter masih dalam konfirmasi verifikasi.

SUMBER: SUARA.COM

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)