Google Operasikan Pusat Komputisasi Cloud di Jakarta

Kamis 25 Juni 2020, 13:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Raksasa digital asal Amerika Serikat Alphabet.inc atau yang lebih dikenal Google mengoperasikan data center dan pusat layanan komputisasi awan Google Cloud di Jakarta, Indonesia. Fasilitas ini akan jadi markas operasional data center dan layanan cloud kedua di kawasan Asia Tenggara setelah Singapura.

"Indonesia menjadi negara paling dinamis di Asia Tenggara dengan pengguna internet lebih dari 150 juta orang," kata Kepala Eksekutif Alphabet/Google Sundar Pichai, Rabu 24 Juni 2020.

Potensi tersebut, kata Pichai, menjadi yang nomor wahid di kawasan Asia Tenggara. Selain itu pertumbuhan ekonomi digital di Tanah Air yang stabil di atas 40 persen pertahun, ujarnya, jadi salah satu alasan mengapa Indonesia dijadikan markas ekspansi layanan komputisasi Google. "Layanan kami juga akan memberikan nilai tambah bagi pengguna terhadap teknologi kami," ujar Pichai. 

Kepala Eksekutif Google Cloud Thomas Kurian mengatakan layanan Google Cloud tak hanya sebatas  tempat penyimpanan data saja. Para pengguna, katanya, diberikan akses pengelolaan dan analisa data, kecerdasan buatan, mesin pembelajaran, dan berbagai layanan rinci sektoral yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Wabah corona, katanya, membikin Google makin optimistis keberadaan Google Cloud di Indonesia bakal mendapat respons positif.

Menurutnya, kebutuhan akan digitalisasi dalam bisnis makin mendesak di masa wabah seperti ini. Layanan kesehatan misalnya, harus makin efisien dalam melayani pasien tanpa harus bertatap muka lagi. Begitu pula dengan perniagaan offline yang sudah sepi pengunjung, dan harus beralih ke platform digital untuk tetap bisa melayani pembeli. "Yang penting, keamanan data kami terhadap hal-hal yang tidak diinginkan seperti bencana sudah bisa kami benahi," ujar Kurian.

Country Manager Google Cloud Indonesia Megawaty Khie mengatakan secara agregrat kebutuhan akan layanan komputisasi awan di Indonesia sebenarnya tidak yang paling tinggi di kawasan Asia Tenggara. Namun, katanya, data tersebut bukan berarti mengerem potensi yang ada. Dia mengatakan dengan pasar yang besar Indonesia cepat atau lambat menjadi pusat digital di Asia ataupun dunia kelak.

"Yang paling penting kami ikuti semua aturan pemerintah Indonesia," katanya. Google tak bersedia membeberkan nilai investasi fasilitas terbarunya tersebut. 

Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny Plate mengatakan Google tetap harus menjaga asas-asas kerahasian data penggunanya. “Aturan mainnya sedang kami pertegas melalui revisi undang-undang ITE,” kata Jhonny. Ihwal pengelolaan data sendiri, pemerintah sebenarnya memberi kelonggaran bagi badan usaha untuk boleh menggunakan layanan data center di luar negeri. Hal itu dilakukan agar tak memberikan beban bagi dunia usaha lantaran pembangunan data center sendiri bisa menembus angka triliunan rupiah.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi20 Februari 2025, 23:44 WIB

Kusmana Hartadji Pamit, Serahkan Estafet Kepemimpinan Kota Sukabumi ke Ayep-Bobby

Kusmana Hartadji menitipkan Kota Sukabumi kepada pemimpin yang baru dengan harapan keberlanjutan pembangunan yang lebih baik.
Kusmana Hartadji serahkan estafet kepemimpinan Kota Sukabumi kepada Ayep Zaki dan Bobby Maulana. (Sumber Foto: Dokpim Pemkot Sukabumi)
Nasional20 Februari 2025, 23:43 WIB

Massa PDIP Geruduk KPK, Ancam Terobos Jika Hasto Kristiyanto Ditahan

Massa PDIP mendatangi Gedung KPK saat Hasto Kristiyanto diperiksa sebagai tersangka kasus suap dan perintangan penyidikan. Mereka mengancam menerobos jika Hasto keluar dengan rompi oranye.
Massa simpatisan PDIP berunjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta, saat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjalani pemeriksaan. Mereka mengancam akan menerobos jika Hasto keluar dengan mengenakan rompi oranye. (Sumber : Instagram/@pdiperjuangan)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:57 WIB

Sertijab Bupati Sukabumi, Marwan Hamami Titip Pesan Pembangunan Berkelanjutan ke Asep Japar

Dalam suasana sertijab penuh haru, Marwan Hamami resmi serahkan estafet kepemimpinan Kabupaten Sukabumi kepada Asep Japar.
Proses Sertijab Bupati Sukabumi dari Marwan Hamami ke Asep Japar. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:16 WIB

Iyos Somantri Ucapkan Selamat atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Terpilih

Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Asep Japar dan Andreas.
Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, (Sumber : Dok Humas Pemkab Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:12 WIB

Target 100 Hari Kerja Ayep-Bobby: Penumpasan Korupsi dan Tingkatkan PAD Kota Sukabumi

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi periode 2025-2030, Ayep Zaki dan Bobby Maulana secara resmi diterima di Balai Kota Sukabumi.
Ayep-Bobby saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Kamis (20/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi20 Februari 2025, 21:51 WIB

Tagar #KamiBersamaSukatani Trending di X, Dukungan Mengalir untuk Band Punk Asal Purbalingga

Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar karena dinilai menghina Polri. Warganet bersuara, memicu debat kebebasan berekspresi dalam seni.
Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar. Warganet bersuara, memicu perdebatan soal kebebasan berekspresi dalam seni. (Sumber : X : barengwarga)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:38 WIB

Kacab Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar Wafat, Rekan Kerja Berduka

Kepala Cabang Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar, Yudi Eka Sembada diketahui memiliki riwayat penyakit tipes.
Ucapan duka cita untuk kepala Cabang Cikembar BPR Sukabumi Yudi Eka Sembada yang wafat pada Selasa (20/02/2025). (Sumber Foto: BPR Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:25 WIB

Perahu Nelayan Dikerahkan, Pencarian Pemancing Hilang di Laut Geopark Sukabumi Masih Nihil

Tim SAR gabungan melakukan pencarian pemancing hilang di Laut Geopark Ciletuh Sukabumi pada hari ini dengan dua metode.
Tim SAR saat gunakan perahu nelayan untuk mencari pemancing hilang di perairan Geopark Ciletuh Sukabumi. (Sumber Foto: SAR Jakarta)
Inspirasi20 Februari 2025, 20:45 WIB

Gagal CPNS Karena Tinggi Kurang 0,5 cm: Tri Cahyaningsih, Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Tertinggi

Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm
Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm (Sumber : Instagram/@fakta.indo).
Sukabumi20 Februari 2025, 20:30 WIB

Pemukiman Diserbu Lalat, Emak-emak Geruduk Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Emak-emak asal Kampung Cibaregbeg Cicurug Sukabumi itu resah karena jumlah lalat semakin banyak dan terus bersarang di rumah mereka.
Sambil membawa panci dan alat masak, momen emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)