Dicoret dari Persib, Bojan Malisic Pastikan Tetap Main di Liga 1

Jumat 30 Agustus 2019, 06:35 WIB

 

SUKABUMIUPDATE.com - Pemain bek asal Serbia, Bojan Malisic mengaku telah mendapatkan tawaran dari klub Liga 1. Ia pun memastikan tetap akan bermain di liga tertinggi sepak bola Indonesia, meski tidak lagi memperkuat Persib Bandung.

"Ya, tawaran sudah ada," ucap Bojan saat ditemui di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Bandung, Kamis, 29 Agustus 2019.

Bojan diputus kontrak sebagai pemain Persib pada akhir putaran pertama Liga 1 ini. Posisinya digantikan oleh pemain asal Belanda, Nick Kuipers yang baru saja direkrut oleh tim Maung Bandung ini.

Sebelum bermain untuk klub baru, Bojan lebih dulu akan pulang ke kampung halamannya. "Saya ingin menghabiskan beberapa hari di sana karena sudah lama tidak bertemu mereka (keluarga). Dan, anak perempuan saya akan mulai sekolah Selasa nanti, jadi saya harus ada di sana," tuturnya.

Bojan masih enggak menyebutkan di klub mana ia bakal bergabung setelah kontraknya dengan Persib habis. Ia mengaku baru akan memutuskan klub mana yang menjadi tujuannya setelah kembali ke Indonesia. "Baru setelah itu (pulang kampung) saya akan memutuskan (klub baru). Sudah hampir memutuskan tapi belum resmi," ujarnya.

Pemain asal Serbia ini memutuskan tetap berkarir di Indonesia lantaran sudah mrasa nyaman dengan kultur sepak bola Tanah Air. Pria berusia 34 tahun ini yakin tidak akan sulit beradaptasi dengan klub barunya nanti.

"Saya sudah beradaptasi dengan liga di sini dan semua sudah tahu saya, baik rekan satu tim maupun tim dan pemain lawan. Jadi saya akan melanjutkan karir di sini, mungkin Desember nanti berubah, tapi sekarang kemungkinan besar saya tetap di Indonesia," ucap dia.

Bojan mulai mencicipi kerasnya sepak bola Indonesia saat memperkuat Persib pada kompetisi Liga 1 2018, lalu. Kala itu, Bojan menjadi pemain tak tergantikan di lini belakang Persib. Duet bersama Victor Igbonefo membuat lini belakang Persib sulit ditembus tim-tim lawan.

Manajemen Persib memutuskan mengakhiri kontrak Bojan karena tidak sesuai lagi dengan skema yang diinginkan pelatih Robert Rene Alberts. Pelatih Persib ini menilai gaya bermain Bojan tidak sesuai dengannya.

SUMBER: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)