DPKUKM Sukabumi Bocorkan Bantuan UKM Selain BLT Rp 2,4 Juta, Simak Pembahasannya

Sabtu 05 Desember 2020, 23:01 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Delapan bulan lebih Pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Hal itu menyebabkan ekonomi resmi resesi pada kuartal III tahun 2020. UKM/IKM sebagai salah satu tulang punggung penggerak ekonomi nasional, menjadi salah satu sektor yang paling cepat terpukul.

Lalu bagaimana kondisi usaha kecil mikro (UKM) dan industri kecil mikro (IKM) di Kabupaten Sukabumi saat ini? Apa upaya yang telah dan akan dilakukan Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk memulihkan kembali usaha UKM/IKM tersebut?

Simak wawancara bersama Kepala Bidang Bina UKM Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKM) Kabupaten Sukabumi, Nandang Sunandar di acara Tamu Mang Koko Edisi 5 Desember 2020 di kantor redaksi sukabumiupdate.com.

Bagaimana kondisi UKM/IKM di Kabupaten Sukabumi saat ini?

Tentu dari bulan Maret sampai Juni ini produk tertahan semuanya. Contohnya produk pertanian ini tidak masuk ke Jakarta, Bogor, dan daerah lain karena pandemi dan pembatasan-pembatasan yang terjadi.

Sebelum Pandemi Covid-19 ini ada berapa UKM di Kabupaten Sukabumi?

Berdasarkan data itu ada 25.000 UKM, yang terbina terfasilitasi ada sekitar 6.000, dan yang memiliki daya saing sekitar 2.000. Tapi memang yang namanya usaha ultra dan mikro itu sekarang hidup, besok mati, dan lusa bisa hidup lagi.

Berapa penerima bantuan bagi pelaku usaha mikro (BPUM) di Kabupaten Sukabumi?

Penerima manfaat BPUM di Kabupaten Sukabumi ini ada 75.284. Kalau dikali Rp 2,4 juta, maka itu menghasilkan Rp 180 miliar lebih. Nah kalau produksi dan bahan baku berasal dari kita, maka perputaran uang ini seharusnya ada di kita. Artinya bantuan ini ada dampak.

Bagaimana dampak BPUM untuk produktivitas UKM di Kabupaten Sukabumi?

Memang ada dampaknya untuk para pelaku usaha. Nanti mereka bisa melanjutkan usahanya. Yang kalau dipakai belanja untuk produksi ya dampaknya ada. Tahap pertama itu kan sudah, sekarang ini tahap kedua, kalau pengusulannya sudah, tinggal nunggu hasil cleansing.

Paket kebijakan apa yang oleh pemerintah pusat diluncurkan untuk pemulihan ekonomi nasional di daerah?

Pertama ada BPUM ini, lalu ada pinjaman perbankan tanpa jaminan dengan besaran dari Rp 1 juta hingga Rp 10 juta, jangka waktu pembayaran tiga bulan. Jaminannya usaha saja untuk pelaku usaha yang belum pernah akses kredit ke perbankan.

Simak selengkapnya di sini.

Ingat pesan ibu:

Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi19 April 2024, 16:15 WIB

Pingsan dan Kejang Setelah Tes Lari, Siswi Sukabumi Meninggal saat Seleksi Paskibraka

Kayla meninggal setelah mengikuti tahapan tes lari bersama peserta lain.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Inspirasi19 April 2024, 16:13 WIB

6 Tanda Orang Tua yang Belum Dewasa dalam Mendidik Anak, Nomor 5 Sering Diabaikan

Orang tua yang tidak dewasa dalam mendidik anak akan terlihat pada pola asuhnya yang terlihat kurang bijaksana
Tanda-tanda orang tua yang belum dewasa dalam mendidik anak | Foto : Pexels/Gustavo Fring
Sehat19 April 2024, 16:00 WIB

3 Cara Membuat Rebusan Bunga Telang untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi

Bunga telang (Clitoria ternatea) telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu menurunkan gula darah pada penderita diabetes.
Ilustrasi - Bunga telang (Clitoria ternatea) telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu menurunkan gula darah pada penderita diabetes. (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers).
Sukabumi19 April 2024, 15:25 WIB

Inilah Finalis Terpilih Pasanggiri Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi 2024

Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi telah sukses menggelar acara Pasanggiri Mojang Jajaka tahun 2024
Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi menggelar Pasanggiri Mojang Jajaka Sukabumi 2024 | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi19 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Cleaning Service di Salah Satu Coffe di Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Cleaning Service Lokasi Penempatan di Kota Sukabumi. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi19 April 2024, 14:48 WIB

Gaji Belum Dibayar, Buruh Pabrik Tripleks Mengadu ke Disnakertrans Sukabumi

Terdapat 89 buruh yang belum menerima gaji, baik berstatus aktif maupun non-aktif.
Buruh pabrik pengolahan kayu tripleks (plywood) saat mendatangi kantor Disnakertrans Kabupaten Sukabumi pada Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Opini19 April 2024, 14:36 WIB

Kartini Hari Ini: Refleksi Pemikiran Pemberdayaan Perempuan dalam Konteks Multikulturalisme

Pemikiran Kartini tentang emansipasi perempuan masih memiliki relevansi. Namun, dalam mengaplikasikan pemikiran tersebut, perlu dipertimbangkan juga konteks multikulturalisme yang menjadi realitas masyarakat Indonesia saat ini
Dr. Tetty Sufianty Zafar, MM, Dosen Universitas Muhammadiyah Sukabumi/Sekretaris Forum Doktor Sukabumi/Pembina Research & Literacy Institute | Foto : Sukabumi Update
Sehat19 April 2024, 14:30 WIB

7 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

Kayu Manis : Rempah Asli Indonesia Satu Ini Ternyata Punya Sederet Manfaat untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui.
Ilustrasi - Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui. (Sumber : pexels.com/@Mareefe)
Sehat19 April 2024, 14:00 WIB

Selain untuk Gula Darah, Ini 10 Manfaat yang Luar Biasa dari Buah Mengkudu

Buah mengkudu memiliki banyak manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh.
Ilustrasi - Buah mengkudu memiliki banyak manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh. (Sumber : Pixabay.com/@ignartonosbg).
Sukabumi Memilih19 April 2024, 13:54 WIB

Politisi PKB Miftahul Janah Didukung Warga Maju Pilkada Kota Sukabumi

Sejumlah warga Kota Sukabumi yang tergabung dalam RMJ mendorong politisi PKB, Miftahul Janah Janah untuk maju menjadi calon walikota / wakil walikota Sukabumi.
Miftahul Janah, Politisi PKB didorong maju Pilkada Kota Sukabumi 2024 | Foto : Sy