SUKABUMIUPDATE.com - Layanan persalinan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekarwangi Cibadak membantu proses kelahiran bayi kembar tiga asal Cisolok Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Sempat mengalami penurunan kondisi kesehatan sebelum proses persalinan, kini ibu dan bayi laki-laki tiga terus membaik.
Kabar bahagia ini sempat viral setelah dibagikan oleh netizen dengan akun Eneng Herlina di facebook tanggal 3 Februari 2021 silam.
"Alhamdulillah telah lahir bayi kembar 3 pada hari selasa tgl 2-2-2021 jenis klamin laki laki. Proses lahiran Cesar di RS Sekar Wangi. Dari ibu bernama puti ayu dan ayah nya bernama fery ..Warga kp Marinjung Hilir RT 04/03 Desa Karangpapak Kec cisolok..Smoga ibu dan bayi nya diberikan kesehatan. Aamiin yarobal alamiin.." tulisnya. Tak hanya narasi, ia juga membagikan foto dan video kondisi ketiga bayi tersebut pasca kelahiran.
Kabar ini dibenarkan oleh staf humas RSUD Sekarwangi Ramdansyah. "Untuk pasien ibu yang melahirkan bayi kembar tiga dengan proses operasi caesar, kondisinya sudah membaik sementara keadaan ketiga bayinya baik dan sehat," singkat Ramdansyah kepada sukabumiupdate.com.
Tangkapan layar postingan netizen kabar gembira kelahiran bayi kembar tiga asal Cisolok Sukabumi
Layanan persalinan RSUD Sekarwangi berupaya maksimal dalam penanganan medis kelahiran bayi kembar tiga ini. Dokter spesialis persalinan RSUD Sekarwangi, Nilakusuma SPOG menceritakan bahwa pada tanggal 30 Januari 2021, pasien masuk dan dirawat dengan kondisi resiko kehamilan (tensi tinggi).
"Sebelumnya sudah pernah USG dan sudah tau kalau hamil kembar 3. Tapi pas kemarin masuk usia 8 bulan tensinya naik jadi dirawat," jelas Nilakusuma melalui percakapan pesan singkat, Jumat malam kemarin, (5/2/2021).
BACA JUGA: RSUD Sekarwangi Sukabumi Punya Alat Pemeriksa Jantung dengan Gelombang Suara
Pasien kemudian menjalani proses pemulihan kondisi kesehatan di RSUD Sekarwangi. "Setelah stabil kami pertimbangkan untuk dilahirkan, mengingat kondisi ibu bisa sewaktu-waktu memburuk dan janinnya juga sudah cukup untuk dibesarkan dalam perawatan intensif di bagian perinatologi," sambungnya.
Sesuai prediksi dengan risiko kehamilannya lanjut Nila, pasca lahiran pasien (ibu bayi) sempat memburuk sehingga membutuhkan perawatan intensif di ICU. "Alhamdulillah setelah di observasi keadaan ibu membaik dan sudah pindah ke bangsal rawat dalam pemantauan," pungkasnya.
Kondisi bayi kembar tiga sendiri makin sehat dan masih dalam penanganan bagian perinatologi karena lahir prematur.
Catatan redaksi: Ada perusabahan naskah pukul 14.17 WIB, kesalahan menuliskan jenis kelamin bayi. Mohon maaf!
Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.