Waspada Virus Corona, 7 Benda di Kantor Ini jadi Sarang Kuman

Senin 16 Maret 2020, 11:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebagian perusahaan meminta karyawannya bekerja di rumah selama pandemi virus corona baru atau COVID-19. Dilansir dari tempo.co, hal itu dilakukan untuk memutus penyebaran virus yang sampai dengan Ahad, 15 Maret 2020, telah menginfeksi 157.476 orang dan menyebabkan kematian 5.845 orang di seluruh dunia. 

Namun, sebagian orang masih tetap harus bekerja di kantor. Jika Anda adalah salah satu di antaranya, tetaplah waspada menjaga kesehatan. Diperkirakan 80 persen dari semua penyakit menular menyebar melalui kontak tangan dengan permukaan yang terkontaminasi. Di tempat kerja, setiap hari kita menyentuh hal-hal yang dapat memindahkan kuman ke tubuh kita yang dapat menyebabkan berbagai jenis penyakit.

Ketahui benda-benda di kantor yang dapat mentransfer kuman, termasuk virus corona, untuk meminimalkan risiko infeksi. Dilansir dari Boldsky, berikut 9 di antaranya.

1. Keyboard komputer

Keyboard komputer merupakan salah satu tempat favorit kuman karena banyak orang yang makan di meja, menumpahkan makanan atau minuman yang dapat terciprat di antara tombol. Keyboard Anda harus dibersihkan setiap hari dengan lap disinfektan. Cuci tangan dengan benar dengan sabun dan air setelah menyentuh keyboard.

2. Gagang pintu

Setiap orang menggunakan kenop pintu untuk berkeliling di tempat kerja. Semakin banyak orang menyentuh kenop pintu, semakin banyak kuman yang menempel. Kuman-kuman ini dapat dengan mudah dipindahkan ke seseorang.

3. Peralatan kantor

Peralatan kantor seperti mesin fotokopi, mesin faks, dan printer disentuh banyak orang sehingga berpotensi mengumpulkan kuman dari mereka. Apalagi, alat-alat ini biasanya tak setiap hari dibersihkan. Jadi, setelah menggunakan peralatan kantor sebaiknya cuci tangan atau gunakan hand sanitizer.

4. Tombol lift

Dalam satu hari, ada ratusan orang menggunakan lift dan memencet tombolnya. Ini juga berpotensi memindahkan kuman. Hindari kontak tangan langsung dengan tombol lift, gunakan siku atau benda lain saat menekan tombol.

5. Telepon

Kebanyakan kantor memiliki telepon yang bisa digunakan oleh banyak karyawan. Karena itulah telepon juga berisiko memindahkan kuman. Untuk mencegah diri Anda dari penyakit, setelah Anda menggunakan telepon gunakan pembersih tangan berbasis alkohol.

6. Mesin pembuat kopi

Jika ada mesin pembuat kopi di kantor, pastikan selalu dibersihkan dengan benar. Jika tidak dibersihkan, bakteri cenderung tumbuh di tempat-tempat gelap dan lembap di mesin ini. Kuman dapat berpindah ke tubuh Anda ketika menyentuhnya.

7. Wastafel

Wastafel dapur di kantor Anda tidak sama dengan di rumah. Banyak karyawan mencuci mug atau kotak makan mereka di wastafel dan kadang-kadang partikel makanan dapat menumpuk dan mongering sehingga menjadi magnet bagi kuman. Jadi, pastikan wastafel sudah bersih sebelum Anda mencuci kotak makan siang Anda.

8. Microwave

Banyak karyawan menggunakan microwave untuk memanaskan makanan mereka. Setiap orang harus menyentuh pintu untuk membuka dan menutupnya sambil menyimpan makanan, lalu mengeluarkannya. Pegangan gelombang mikro ini cenderung mengandung kuman karena banyak orang menyentuhnya.

9. Toilet

Bakteri E. Coli dapat bertahan hidup di kamar mandi kantor Anda. Pegangan atau tombol flush yang digunakan untuk menyiram toilet mengandung banyak kuman karena banyak orang yang menggunakannya. Jadi, setelah menggunakan kamar mandi, pastikan selalu mencuci tangan.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi Memilih25 April 2024, 00:04 WIB

Ditutup 25 April, DPC Demokrat Jaring 7 Bacalon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi

Tercatat sebanayk tujuh orang yang menyatakan akan maju menjadi calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan maju melalui partai demokrat
Bambang Topan Firmasyah bakal calon wakil Bupati di Pilkada 2024 saat mendaftar di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi24 April 2024, 21:13 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Tergantung di Bojonggenteng Sukabumi Tinggalkan Secarik Surat

Belum diketahui motif bunuh diri yang dilakukan pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi tersebut.
(Foto Ilustrasi) Pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di Bojonggenteng Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 21:00 WIB

Kaya Vitamin C, Inilah 10 Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan

Jeruk Bali mengandung vitamin C yang tinggi, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan. Foto: Instagram/@uyah_oyok
Life24 April 2024, 20:40 WIB

Mengejutkan, Ini 10 Alasan Mengapa Anak Berperilaku Buruk dan Cara Menanganinya

Anak-anak umumnya akan menunjukkan perasaan dan keinginan mereka dalam bentuk perilaku yang belum mampu diutarakan dengan beberapa alasan yang mengejutkan.
Ilustrasi anak berperilaku buruk. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 20:30 WIB

Bupati Sukabumi Antarkan 150 Penerima Beasiswa Bupati Tahun 2024 ke Universitas Nusa Putra

Sebanyak 150 penerima beasiswa Bupati Sukabumi tahun 2024 di Universitas Nusa Putra tersebut merupakan hasil seleksi dari ribuan peserta.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Civitas Akademika Universitas Nusa Putra dan 150 penerima beasiswa tahun 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 April 2024, 20:30 WIB

7 Cara Sehat dengan Perubahan Gaya Hidup untuk Menurunkan Gula Darah

Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda.
Ilustrasi - Perubahan gaya hidup sederhana ini untuk meminimalkan perubahan gula darah dan mengontrol kadar gula Anda. (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih24 April 2024, 20:25 WIB

5 Bakal Calon Bupati Sukabumi Resmi Mendaftar ke PKB

Ketua Desk Pilkada DPC PKB Kabupaten Sukabumi, Bayu Permana mengatakan selama proses penjaringan sejak dibuka hingga saat ini sudah ada 5 kandidat yang mendaftar untuk maju Pilkada Sukabumi melalui PKB.
Ketua Desk Pilkada PKB Bayu Permana saat menerima penyerahan berkas pendaftaran dari salah satu kandidat | Foto : Ist