Dikira Sakit Kepala Biasa, Pria Ini Baru Tahu Kanker Otak Sebelum Operasi

Minggu 29 September 2019, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com -  Ashan Corrick, seorang pria asal Inggris ini terkejut ketika pertama kali didiagnosis kanker otak. Apalagi, mendadak Ashan juga diberi tahu sisa hidupnya tinggal 1 tahun lagi.

Mulanya, Ashan Corrick merasa mengalami sakit kepala biasa. Setelah 2 hari tak kunjung hilang, Ashan mendatangi rumah sakit untuk memeriksa keluhan sakit kepalanya.

Saat itulah Ashan baru mengetahui keluhannya yang dianggap sakit kepala biasa ternyata adalah kanker otak stadium empat. Ashan seketika terkejut karena sebelumnya ia hampir tidak pernah sakit, bahkan pilek sekalipun.

Saudara kembarnya, Aysa, mengaku juga terkejut ketika mendengar Ashan menderita kanker otak. Di sisi lain, anggota keluarganya diketahui memang sudah banyak yang menderita kanker.

"Diagnosis itu sebuah kejutan besar. Karena Ashan tidak pernah mengeluh sakit selama ini. Karena itu, diagnosis ini terdengar sangat menyedihkan," kata Aysa, saudara kembar Ashan dikutip dari Mirror.

Ashan lantas menceritakan awalnya mengatasi rasa sakit kepala. Sebelum didiagnosis kanker otak, Ashan sempat mengonsumsi parasetamol untuk menurunkan sakit kepalanya seperti biasa.

Tetapi, obat itu tak membantu sakit kepalanya hilang selama 2 hari. Sampai akhirnya, Ashan berinisiatif pergi sendiri ke rumah sakit dan melakukan scan kepalanya.

"Saya sempat mengonsumsi parasetamol, tetapi obat itu tidak mengatasi sakit kepalaku. Jika aku menilai, efeknya hanya sekitar 7-10 tetapi tidak menghilangkan sakit kepalaku," tuturnya.

Setelah melakukan scan di rumah sakit, dokter baru memberi tahu Ashan bahwa ada massa hitam di otaknya. Ashan pun memutuskan untuk rawat inap dan melakukan operasi esok harinya.

Lima menit sebelum operasi dimulai, dokter tiba-tiba memberi tahu Ashan bahwa ia juga menderita kanker otak. Kemudian, dokter melakukan operasi pengangkatan tumor glioblastoma dari otaknya.

Namun, dokter tidak bisa menghilangkan sel kanker yang ada di dalam otaknya. Saat itu, Ashan masih belum mengetahui betul penjelasan dokter terkait kondisinya.

Sekitar 4 hari setelah operasi, Ashan kembali ke rumah sakit karena merasakan sakit kepala lagi. Saat itu dokter menganjurkannya perawatan kanker otak selama 1-2 tahun.

Mana yang lebih sering Anda pikirkan, makan atau bercinta?

"Dokter menawarkan saya menjalani pengobatan kanker selama 1-2 tahun. Sekitar 50 persen orang dengan kondisi seperti saya dapat melewati tahun pertamanya, 25 persen melewati tahun kedua dan 10 persen mampu bertahan hidup hingga 5 tahun," jelasny Ashan.

Ashan pun sangat berpikiran positif bahwa ia akan sembuh dari kankernya meskipun dokter mengatakan penyakitnya tidak bisa disembuhkan.

Pasalnya, kenyataan ini seolah menjadi musibah besar bagi keluarga. Tidak hanya Ashan yang menderita kanker, adik hingga ibunya pun tengah menjalani perawatan rutin akibat saluran tubuh pecah serta leukemia.

"Rasanya seperti kutukan datang pada keluarga kami," tuturnya Ashan.

Kini, berat badan Ashan pun turun hingga 15 kg karena kehilangan nafsu makan dan tubuhnya mulai sedikit lebih lemah. Bahkan, rambut Ashan mulai rontok karena efek pengobatan radioterapi.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi Memilih24 April 2024, 11:29 WIB

Belum Ditambah dari Jabar, Pilkada 2024 Kota Sukabumi akan Habiskan Rp 25 Miliar

Anggaran Rp 25 miliar ini muncul setelah perampingan dari pengajuan Rp 37 miliar.
(Foto Ilustrasi) KPU menyebut pilkada serentak tahun 2024 di Kota Sukabumi akan menyerap anggaran sekitar Rp 25 miliar. | Foto: Istimewa
Sukabumi Memilih24 April 2024, 11:08 WIB

Anggaran Pilkada Kota Sukabumi Capai Rp25 Miliar

Ketua KPU Kota Sukabumi Imam Sutrisno mengatakan anggaran sebesar Rp25 miliar itu muncul setelah melalui proses perampingan anggaran.
Ketua KPU Kota Sukabumi saat diwawancarai pada Selasa (23/4/2024). (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Life24 April 2024, 11:01 WIB

Beri Pujian, Terapkan 8 Cara Mendisiplinkan Anak Tanpa Memukul

Memukul sering dilakukan oleh banyak orang tua, karena menurut mereka hal ini efektif untuk mendisiplinkan anak. Padahal, hal ini memiliki efek negatif jangka panjang pada diri anak.
Ilustrasi mendisiplinkan anak tanpa memukul. | Foto: Freepik
Life24 April 2024, 11:00 WIB

Melihat Dirimu Apa Adanya, 10 Ciri Si Dia Ternyata adalah Jodoh Sejatimu

Jodoh adalah seseorang yang akan menemani kita dalam suka dan duka, menjadi partner hidup, dan membangun keluarga bersama.
Ilustrasi - Jodoh adalah seseorang yang akan menemani kita dalam suka dan duka, menjadi partner hidup, dan membangun keluarga bersama. (Sumber : Freepik.com/@marymarkevich)
Sukabumi24 April 2024, 10:52 WIB

Selamat! 66 Siswa Dapat Beasiswa Wali Kota Sukabumi di Universitas Nusa Putra

Calon mahasiswa peraih beasiswa ini merupakan hasil seleksi dari ratusan peserta.
Pemerintah Kota Sukabumi bekerja sama dengan Universitas Nusa Putra memberikan beasiswa kepada 66 siswa. | Foto: Universitas Nusa Putra
Life24 April 2024, 10:31 WIB

6 Cara Mendisiplinkan Anak Tanpa Membentak, Salah Satunya Tetapkan Aturan yang Jelas

Ketika sering membentak atau mengomel anak, maka mereka akan menangkap bahwa hal itu boleh dilakukan kepada orang lain. Ada cara lain untuk mendisiplinkan anak tanpa perlu membentak.
Ilustrasi mendisiplinkan anak tanpa membentak. | Foto: Pexels.com/@Monstera Production
Sehat24 April 2024, 10:30 WIB

10 Prinsip Pola Makan yang Baik untuk Penderita Gula Darah

Penderita Diabetes atau Gula Darah Tinggi Yuk Simak, Ini Prinsip Pola Makan yang Baik untuk Penderita Gula Darah!
Ilustrasi - Konsumsi Buah-buahan Sehat. Prinsip Pola Makan yang Baik untuk Penderita Gula Darah (Sumber : Freepik/ASphotofamily)
Sukabumi24 April 2024, 10:22 WIB

Isi BBM Lalu Muncul Api, Kronologi Kebakaran Angkot di SPBU Gedongpanjang Sukabumi

Mulyana kemudian melihat api dan tak lama api langsung menyambar celananya.
Tangkapan layar video kebakaran angkot di SPBU Jalan RH Didi Sukardi, Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Rabu (24/4/2024). | Foto: Istimewa/Facebook Dedi Suhendra
Life24 April 2024, 10:00 WIB

Menghindari Kontak Mata! 5 Bahasa Tubuh Orang yang Sedang Berbohong

Bahasa tubuh orang yang berbohong terkadang akan menghindari tatapan Mata.
Ilustrasi. Bahasa Tubuh Orang yang Berbohong, Menghindari Tatapan Mata. Sumber: Freepik/freepik.
Sukabumi24 April 2024, 09:50 WIB

Awas Longsor Susulan, Dampak Tebing 20 Meter Runtuh di Curug Cimarinjung Sukabumi

Sementara ini objek wisata Curug Cimarinjung tetap dibuka seperti biasa.
Lokasi longsor di Curug Cimarinjung di Kampung Ciporeang RT 04/08 Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, ketika diperiksa pada Selasa, 23 April 2024. | Foto: Istimewa