Belajar dari Gisel, Ini Alasan Orang Membuat Video Syur Hubungan Seks Mereka

Rabu 30 Desember 2020, 07:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gisel resmi menjadi tersangka dalam kasus video syur setelah mengakui dirinya adalah wanita dalam rekaman hubungan seks beberapa waktu lalu. Polda Metro Jaya menetapkan mantan istri Gading Marten ini sebagai tersangka bersama pria berinisial MYD pada Selasa (29/12/2020) kemarin.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus mengatakan alasan MYD menjadi tersangka dalam kasus video syur tersebut. Menurutnya, pria itu telah menerima video dari Gisel yang dikirim melalui aplikasi  AirDrop.

Yusri menambahkan, jika video syur tersebut diterima tapi langsung dihapus, maka MYD tidak terjerat pasal dan menjadi tersangka. Namun, ia menerima dan menyimpannya selama satu minggu. Lalu apa sebenarnya alasan sejumlah orang mengabadikan aktivitas intimnya itu?

Ada begitu banyak pertanyaan ihwal bagaimana penampilan mereka saat melakukan hubungan seks. Sebagian yang lain mungkin terobsesi dengan membuat video syur dirinya saat melakukan itu.

Hal ini dapat dilakukan dengan memposisikan ponsel di sudut ruangan sambil merekam atau bahkan meminta orang lain untuk mengambil video syur mereka saat melakukan hubungan seks. Tapi, apa alasan di balik semua ini?

Dikutip oleh Suara.com dari halaman Metro, pakar seks dan hubungan di Lovehoney, Annabelle Knight mengatakan, ada alasan yang sangat sederhana mengapa orang merekam aktivitas mereka saat melakukan hubungan seks.

"Karena menurut mereka itu menyenangkan," katanya.

Bahkan, katanya, ada lebih banyak pasangan yang menonton video syur diri mereka sendiri setelah melakukan hubungan seks dan melakukannya lagi karena merasa sangat bersemangat.

Sebuah studi yang dilakukan oleh situs kencan mengungkapkan, sepertiga dari pasangan, merekam aktivitas mereka saat melakukan hubungan seks. Lalu tiga perempat lainnya menyatakan, mereka menggunakan handphone untuk meningkatkan kehidupan seks mereka, dari memfoto atau menonton video syur (bisa saja milik mereka sendiri atau bukan).

Tetapi jika Anda akan melakukannya sendiri, ada beberapa yang harus dipikirkan. Annabelle merekomendasikan agar Anda tidak dalam pengaruh alkohol saat merekam hubungan seks. Kemudian pastikan Anda melakukan ini dengan seseorang yang dipercaya untuk menyimpan video syur tersebut.

"Jangan melakukan ini dengan orang yang tidak percaya. Anda tidak tahu di mana video syur ini mungkin berakhir? Anda tidak tahu kepada siapa mereka akan membagikannya," katanya.

Pakar seks lainnya, Stu Nugent percaya ada alasan lain mengapa banyak orang suka membuat video syur mereka sendiri. Alasannya adalah erotisme diri.

"Mungkin kita semua narsisis. Kita semua ingin melihat diri kita sebagai makhluk seksual dengan merekam diri kita sendiri, kita dapat melakukannya secara harfiah, berulang kali,"  katanya.

Selanjutnya, kata Nugent, ada sesuatu yang sangat intim tentang erotisme diri, dan ada sesuatu yang secara inheren lebih seksi ketika menonton rekaman diri Anda melakukan hubungan seks.

Sumber: suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)