Tersisa 20 Siswa, MTs dan MA Nurul Huda Desa Nangela Sukabumi Terancam Gulung tikar

Jumat 28 Februari 2020, 13:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Proses belajar mengajar di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Huda dan Madrasah Aliyah (MA) Nurul Huda di Kampung Cikupa RT 12/04, Desa Nangela, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, berjalan dengan sarana dan prasarana yang tidak memadai.

Sekolah ini hanya memiliki lima ruangan yang terdiri dari satu ruang kantor dan empat ruang kelas. Namun saat ini hanya dua kelas saja yang bisa dipakai karena dua kelas ambruk. Satu kelas ambruk pada 2016 kemudian satu kelas lagi ambruk pada Jumat (28/2/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.

BACA JUGA: MTs di Jampang Tengah Sukabumi Ini Tetap Bertahan, Walaupun Hanya Ada Delapan Murid

"Jadi yang masih bisa digunakan sebanyak dua kelas, itupun kondisi atapnya sudah pada bocor," ujar salah satu pengajar sukarela MTs Nurul Huda, Yoni Sutrisno, kepada sukabumiupdate.com, Jumat (28/2/2020).

Kondisi kelas yang masih bisa digunakan belajar oleh siswa MTs dan MA Nurul Huda. Sekolah ini hanya punya 20 siswa.

Karena keadaan ini, MTs dan MA ini terus menerus ditinggalkan siswanya. Kini, total siswa MTs dan MA Nurul Huda hanya 20 orang. Sedangkan pada tahun 2017/2018 lalu siswa MTs kelas VII sebanyak 1 siswa, kelas VIII berjumlah 5 siswa dan kelas IX jumlahnya 7 siswa. Sementara untuk MA kelas X sebanyak satu siswa, kelas X sebanyak lima siswa dan kelas XII jumlahnya 4 siswa.

BACA JUGA: Bertahun-tahun Rusak, Perpustakan MTs di Desa Cicukang Purabaya Butuh Bantuan

Bangunan MTs dan MA Nurul Huda dibangun pada 2008 lalu dengan bantuan dana hibah dari Program Kemitraan Australia-Indonesia untuk pendidikan dasar dengan Kementerian RI. Bangunan sekolah rampung pada 2009 dan tahun itu juga mulai dipakai untuk belajar MTs Nurul Huda. Akan tetapi ketika itu MTs hanya bertahan satu tahun kemudian pada 2011 MTs Nurul Huda kembali buka. Sedangkan MA dimulai sejak tiga tahun lalu.

Kelas MTs serta MA Nurul huda yang masih bisa digunakan namun atap kelasnya sudah bocor.

Karena muridnya selalu sedikit maka kegiatan belajar setiap kelas baik di MTs dan MA digabung hingga kini. Dengan kondisi tersebut, pengelola dan para guru pesimis dengan masa depan MTs dan MA Nurul Huda. "Kemungkinan akan gulung tikar," kata Yoni.

BACA JUGA: Dihantam Hujan dan Angin Kencang, MTs Al-Manshuriyah di Ciemas Sukabumi Ambruk

 Tetapi di balik rasa pesimis ini, pengelola dan para guru MTs dan MA Nurul Huda masih mempertimbangkan nasib 20 orang siswanya yang rata-rata dari kalangan orang tidak mampu. Selain itu, tak ada sekolah lainnya yang terdekat adapun jarak Kampung Cikupa, Desa Nanggela dengan Tegalbuleud sekitar 15-20 kilometer.

"Kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Selama ini (untuk operasional sekolah) hanya (mengandalkan) infak sebulan Rp 20 ribu (dari murid), itupun tidak semuanya (murid memberikan karena tidak mampu)," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat24 April 2024, 08:00 WIB

7 Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh

Sebelum menggunakan herbal untuk menurunkan kadar kolesterol, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli herbal terlebih dahulu, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain atau memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Daun Sambiloto. Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh (Sumber : Instagram/@dyahksi)
Life24 April 2024, 07:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disukai dan Dihargai

Ternyata Ini Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disukai dan Dihargai. Yuk, Simak!
Ilustrasi. Banyak Teman. Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disukai dan Dihargai. (Sumber : Pexels/DivaPlavalaguna)
Food & Travel24 April 2024, 06:00 WIB

Cuma 8 Langkah, Cara Membuat Rebusan Daun Binahong untuk Menurunkan Gula Darah

Ternyata Gampang, Cuma 8 Langkah! Begini Cara Membuat Rebusan Daun Binahong untuk Menurunkan Gula Darah
Ilustrasi. Cara Membuat Rebusan Daun Binahong untuk Menurunkan Gula Darah. Foto: Instagram/sitiakbari33024
Science24 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 April 2024, Siang Hari Seluruh Wilayah Berpotensi Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 24 April 2024.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 24 April 2024. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah jenjang SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat24 April 2024, 00:53 WIB

Empat Pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi Ikuti PKN 2024, Sekda Ade Jadi Mentor

Berikut daftar nama pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi yang ikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Angkatan VI Tahun 2024 di BPSDM Jabar.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman bersama empat pejabat eselon II yang ikuti PKN 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi24 April 2024, 00:06 WIB

17 Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto di Sukabumi Disita KPK

Belasan asetnya di Sukabumi disita KPK, berikut perjalanan kasus korupsi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Dari tersangka gratifikasi hingga TPPU.
Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto saat menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus gratifikasi, Jumat (8/12/2023). (Suara.com/Yaumal)
Entertainment23 April 2024, 22:28 WIB

Positif Konsumsi Ganja, Selebgram Chandrika Chika dan 5 Temannya Ditangkap Polisi

Selebgram Chandrika Chika ditangkap polisi bersama 5 temannya usai terbukti menyalahgunakan narkoba jenis ganja di salah satu hotel.
Sosok selebgram Chandrika Chika. (Sumber Foto: Instagram)
Sukabumi23 April 2024, 21:55 WIB

Rumah Tertimpa Tembok Bangunan Ambruk, Lansia di Nagrak Sukabumi Terpaksa Mengungsi

Dua rumah warga yang salah satu penghuninya merupakan lansia di Nagrak Sukabumi alami kerusakan usai terdampak longsor saat hujan deras.
Kondisi rumah lansia di Nagrak Sukabumi yang alami kerusakan usai tertimpa tembok bangunan rumah warga lainnya yang ambruk karena longsor. (Sumber : P2BK Nagrak)
Sehat23 April 2024, 21:00 WIB

Lawan Asam Urat dengan 8 Obat Alami Ini, Solusi Sehat Kurangi Frekuensi Serangannya

Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.
Ilustrasi Kunyit - 
Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)