Universitas Nusa Putra Unjuk Karya di Pameran Inovasi Perguruan Tinggi Kemendiknas

Jumat 13 Desember 2019, 07:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Universitas Nusa Putra (NPU) Sukabumi, pamerkan empat karya inovasi unggulannya dalam Pameran Inovasi Perguruan Tinggi (PT) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI, di Gedung Diklat LLDIKTI Wilayah IV, Jatinangor, Sumedang. 

BACA JUGA: Keren, Mahasiswa Univeritas Nusa Putra Ciptakan Teknologi Deteksi Penyakit Lemah Jantung

Pameran Inovasi PT Kemendikbud RI, yang diselenggarakan mulai dari 12 sampai 14 Desember 2019 ini, diselenggarakan oleh Lembaga Layanan Direktorat Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV Jawa Barat dan Banten. 

Keempat karya inovasi yang dipamerkan NPU Sukabumi, yaitu aplikasi sistem monitoring KWH meter otomatis berbasis mobile dan parallel computing, kemudian Kit PLC untuk Aplikasi proses pengadukan dan pemanasan air botol minum kemasan, selanjutnya ada Smart Control Electricity dan terakhir aplikasi solar concentrator untuk pengering gabah.

"Semuanya karya inovasi mahasiswa NPU Sukabumi," kata Staf Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan selaku penanggungjawab pameran, Gia Yosef Gunawan kepada sukabumiupdate.com, Jumat (13/12/2019).

Penampilan empat penari dari UKM Lingkungan Seni Tari (LST) Universitas Nusa Putra di pembukaan Pameran.//FOTO: ISTIMEWA.

Menurut Gia, ada 60 PT se Jabar-Banten yang menampilkan 121 karya inovasinya dalam pameran ini. NPU Sukabumi sendiri dalam pameran ini, lanjut Gia melibatkan mahasiswa dari tiga Program Studi (prodi). "Ada mahasiswa teknik elektro, teknik mesin, dan teknik informatika," ujar Gia.

BACA JUGA: Sensor Anti Maling Karya Mahasiswa Universitas Nusa Putra Sukabumi, Simak Cara Kerjanya

Selain penampilkan empat karya inovasi, sambung Gia, NPU Sukabumi juga berpartisipasi di acara pembukaan melalui penampilan tari dari mahasiswa-mahasiswa yang tergabung dalam Unit Kegiatan Kampus (UKM) Lingkungan Seni Tari (LST) NPU Sukabumi.

"Ada empat mahasiswa yang membawakan tari Jipeng asal Sukabumi di pembukaan kemarin," terang Gia.

Salah satu pengunjung stand pameran NPU Sukabumi, Muhamad Fahmi dari Politeknik Pos, Bandung mengatakan karya inovasi aplikasi sistem monitoring KWH meter otomatis berbasis mobile dan parallel computing, sudah sangat baik. Pasalnya mampu memberitahukan keadaan listrik di rumah. 

Fahmi juga memberi masukan, agar alat tersebut diberi casing bok yang bagus agar mudah di tempel. "Dan diberi layar LCD juga, agar mudah dilihat oleh pemilik rumah," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah jenjang SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat24 April 2024, 00:53 WIB

Empat Pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi Ikuti PKN 2024, Sekda Ade Jadi Mentor

Berikut daftar nama pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi yang ikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Angkatan VI Tahun 2024 di BPSDM Jabar.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman bersama empat pejabat eselon II yang ikuti PKN 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi24 April 2024, 00:06 WIB

17 Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto di Sukabumi Disita KPK

Belasan asetnya di Sukabumi disita KPK, berikut perjalanan kasus korupsi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Dari tersangka gratifikasi hingga TPPU.
Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto saat menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus gratifikasi, Jumat (8/12/2023). (Suara.com/Yaumal)
Entertainment23 April 2024, 22:28 WIB

Positif Konsumsi Ganja, Selebgram Chandrika Chika dan 5 Temannya Ditangkap Polisi

Selebgram Chandrika Chika ditangkap polisi bersama 5 temannya usai terbukti menyalahgunakan narkoba jenis ganja di salah satu hotel.
Sosok selebgram Chandrika Chika. (Sumber Foto: Instagram)
Sukabumi23 April 2024, 21:55 WIB

Rumah Tertimpa Tembok Bangunan Ambruk, Lansia di Nagrak Sukabumi Terpaksa Mengungsi

Dua rumah warga yang salah satu penghuninya merupakan lansia di Nagrak Sukabumi alami kerusakan usai terdampak longsor saat hujan deras.
Kondisi rumah lansia di Nagrak Sukabumi yang alami kerusakan usai tertimpa tembok bangunan rumah warga lainnya yang ambruk karena longsor. (Sumber : P2BK Nagrak)
Sehat23 April 2024, 21:00 WIB

Lawan Asam Urat dengan 8 Obat Alami Ini, Solusi Sehat Kurangi Frekuensi Serangannya

Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.
Ilustrasi Kunyit - 
Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 April 2024, 20:30 WIB

Banyak PJU Mati, Jalan Depan Komplek Perkantoran Palabuhanratu Gelap Saat Malam

Ruas Jalan Sudirman di Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kondisinya gelap di malam hari, karena lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) banyak yang tidak menyala alias mati.
Kondisi lampu PJU di ruas jalan Sudirman, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, banyak yang tidak menyala | Foto : Ilyas Supendi
Gadget23 April 2024, 20:30 WIB

10 Rekomendasi HP Samsung Harga Rp 1 Jutaan yang Punya Spesifikasi Bagus

HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Ilustrasi Samsung A03- HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar. (Sumber : samsung.com).
Sukabumi23 April 2024, 20:05 WIB

Viral Emak-emak Ngamuk Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Polisi Turun Tangan

Emak-emak pengemis viral yang ngamuk maksa minta sedekah terekam berulah di Cibeureum dan Baros Sukabumi.
Kolase foto tangkapan layar video viral emak-emak ngamuk maksa minta sedekah di Sukabumi. (Sumber : TikTok esapperdana)
Life23 April 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani

Kebiasaan-kebiasaan sopan membantu menciptakan lingkungan yang positif, menghormati, dan saling mendukung dalam interaksi sosial, sehingga membuat orang yang melakukannya dihormati dan disegani oleh orang lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)