Update 23/1: 2 Probable Meninggal, 4 Kecamatan di Kab Sukabumi Nol Kasus Covid-19

Sabtu 23 Januari 2021, 08:08 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dua pasien dengan gejala covid-19 yang meninggal dunia hari ini, masuk data probable Kabupaten Sukabumi. Cikidang dan Curugkembar dalam update data terbaru  menjadi kecamatan tanpa kasus covid-19, menyusul dua kecamatan sebelumnya yang juga nihil kasus yaitu Cidolog dan Pabuaran.

Dalam peta sebaran yang dirilis satgas covid-19, Sabtu (23/1/2021). Dari 47 kecamatan, Pabuaran, Cidolog, Curugkembar dan Cikidang menjadi wilayah yang "bersih" dari tanda kasus covid-19. Artinya satgas masih memantau kondisi kesehatan warga di 43 kecamatan yang masuk kategori covid-19, baik kontak erat, suspek, probable maupun terkonfirmasi positif.

"Hari ini yang bertambah adalah kasus probable, suspek dan kontak erat. Ada tiga pasien yang masuk data probable dua diantaranya meninggal dunia dengan komorbid diabetes melitus," jelas staf komunikasi publik juru bicara satgas penanganan covid-19 Kabupaten Sukabumi, Yulia Handayani dalam rilis kepada awak media, Sabtu.

Dengan penambahan ini, angka kumulatif kematian pasien probable di Kabupaten Sukabumi menjadi 96 orang. Masih ada 10 pasien probable yang saat ini menjalani perawatan di rumah sakit rujukan menunggu hasil swab test PCR keluar.

BACA JUGA: Update 22/1: Kab Sukabumi Tambah 52 Kasus Positif Covid-19, Ada Riwayat Pesta Pernikahan 

Penambahan cukup tinggi juga terjadi di kategori kontak erat. Satgas hari ini memasukan 341 warga ke dalam daftar kontak erat, sehingga jumlah warga yang masih menjalani karantina mandiri karena pernah kontak dengan pasien positif covid-19 ada 579 orang.

Kategori suspek juga bertambah 72 orang. "Per hari ini masih ada 140 warga yang kami pantau kondisi kesehatannya karena mengalami gejala covid-19 ringan namun masih menunggu jadwal swab test PCR," sambung Yulia.

Data kumulatif kasus positif covid-19 Kabupaten Sukabumi hari ini tidak bertambah, masih berjumlah 2443 orang. Dimana 2273 pasien sudah dinyatakan sembuh, "hari ini ada 10 pasien positif covid-19 yang dinyatakan sembuh," pungkas Yulia.

Masih ada 122 pasien positif covid-19 aktif yang menjalani karantina mandiri dan isolasi di rumah sakit rujukan. Sedangkan angka kematian pasien covid-19 Kabupaten Sukabumi masih sama dengan hari sebelumnya, 48 orang.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

 

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)