Baling-baling Bambu (Kolecer), Kreatifitas Warga Sukabumi Sambut Angin Muson Barat

Rabu 20 Januari 2021, 10:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu penanda musim angin muson barat di Sukabumi adalah kolecer atau baling-baling bambu. Saat ini warga Sukabumi mulai kembali membuat dan memasang kolecer di lahan-lahan terbuka. 

Biasanya di lahan pertanian, sebagai bentuk hiburan rakyat di tengah dampak negatif musim angin kencang dan curah hujan tinggi. kolecer yang dipasang memang memiliki baling baling ukuran besar, minimal satu meter bentangannya sehingga butuh angin kencang untuk membuatnya berputar.

Seperti yang dilakukan pemuda dan warga Kampung Ciseupan Hilir Desa Ciseupan Kecamatan Caringin kabupaten sukabumi. Hari ini mereka membuat kolecer atau baling baling mambu di lahan pertanian dan peternakan ikan yang berada tak jauh dari pemukiman.

Ini tradisi setiap musim angin barat, jelas Solihin salah seorang tokoh pemuda Ciseupanhilir kepada sukabumiupdate.com, Rabu (21/1/2021).

Hari ini Solihin dan kawan-kawan memasang lima buah kolecer yang dipasang dipinggir kolam dan lahan pertanian sayur. "Dananya swadaya kurang lebih Rp 200 rebuan lah, karena bahan baku masih banyak tersedia disini," sambung Solohin.

Untuk membuat satu kolecerm dibutuhkan batang bambu, pohon suren, daun kaum dan wajib punya pisau raut atau alat pemotong. Di Ciseupanhilir sendiri, sudah ada puluhan kolecer yang terpasang dan mengeluarkan suara khas saat disapu angin kencang.

"Ya untuk hiburan warga, suaranya itu yang menarik. Berbeda beda setiap kolecer," ungkap Solihin.

Selain itu kolecer ini bisa dimanfaatkan warga untuk mendeteksi tiupan angin kencang. "Jika suaranya makin berisik warga perlu waspada karena angin sudah sangat kencang," pungkasnya. 

BACA JUGA: Tadi Malam Angin Kencang! Rumah di Kalapanunggal Sukabumi Rusak Ditimpa Pohon Aren

Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG), mencatat di Indonesia ada dua angin monsun atau angin muson, yaitu muson barat dan muson timur. Angin muson barat biasanya bertiup pada bulan Oktober-April, sedangkan muson timur pada April-Oktober. 

Namun, dengan adanya efek pemanasan global membuat siklus angin yang tadinya teratur jadi kurang bisa diprediksi. Hal itu membuat beberapa tahun ini harusnya terjadi musim kemarau, tapi justru masih hujan. Begitu pula sebaliknya. 

Keberadaan angin ini bisa menimbulkan kerusakan apabila disertai dengan siklus fenomena yang lain seperti MJO, siklon selatan dan lain-lain. MJO atau Madden Julian Oscillation adalah fenomena gelombang atmosfer yang bergerak merambat dari barat (Samudera Hindia) ke timur dengan membawa massa udara basah. 

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

 

 

 

 

 

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 16:00 WIB

Taman Purbakala Cipari, Wisata Situs Bersejarah di Kuningan Jawa Barat

Taman Purbakala Cipari terletak di Desa Cipari, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Taman Purbakala Cipari, Wisata Situs Bersejarah di Kuningan Jawa Barat. Foto: IG/@tamanpurbakalacipari
Internasional31 Januari 2025, 15:30 WIB

Qwen 2.5, Alibaba Luncurkan Model AI Baru Saingan DeepSeek dan ChatGPT

Alibaba resmi meluncurkan Qwen2.5-VL, model bahasa AI barunya untuk menyaingi DeepSeek dan ChatGPT hingga Gemini.
Ilustrasi. Model AI buatan Alibaba Qwen 2.5. (Sumber : Pexels/SylvainCls)
Keuangan31 Januari 2025, 15:07 WIB

LHKPN Raffi Ahmad Rp 1,03 Triliun, Punya Rolls Royce hingga Lamborghini

Raffi Ahmad memiliki 45 tanah dan bangunan.
Raffi Ahmad. | Foto: Instagram/@raffinagita1717
Inspirasi31 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Admin di Salah Satu Tempat Wisata Sukabumi, Cek Kualifikasinya!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Sebagai Admin di Salah Satu Tempat Wisata Sukabumi, Cek Kualifikasinya! (Sumber : Freepik/@jcomp)
Jawa Barat31 Januari 2025, 14:49 WIB

Jangan Lupa! Dari Sukabumi 05.10 WIB, 1 Februari KA Pangrango Layani 8 Perjalanan per Hari

KA Lokal Pangrango menempuh waktu satu jam 45 menit.
KA Pangrango relasi Sukabumi-Bogor. | Foto: Unplash/Haidan
Keuangan31 Januari 2025, 14:37 WIB

Prabowo Mau Efisien, FITRA: Harusnya Anggaran Mobil Dinas dan Renovasi Rumah Pejabat Dipangkas

Kebijakan ini masih belum menyentuh banyak sektor lain.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri Puncak Perayaan HUT ke-60 Partai Golkar yang digelar di SICC, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Kamis (12/12/2024).| Foto: BPMI Setpres
Bola31 Januari 2025, 14:30 WIB

Link Live Streaming Persik Kediri vs Barito Putera di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persik Kediri vs Barito Putera yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, pada Jumat (31/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Streaming Persik Kediri vs Barito Putera di BRI Liga 1 di Aplikasi Vidio. (Sumber : Vidio)
Cek Fakta31 Januari 2025, 14:15 WIB

Cek Fakta: Vicky Prasetyo Di Blacklist KUA Gegara Nikah 24 Kali

Benarkah Vicky Prasetyo Di Blacklist KUA Gegara Nikah 24 kali? Cek faktanya!
Cek Fakta: Vicky Prasetyo Di Blacklist KUA Gegara Nikah 24 Kali (Sumber : Istimewa)
Sukabumi31 Januari 2025, 14:06 WIB

Panik Alarm Motor Aktif, Pontang-panting Pelaku Curanmor Beat Putih di Pasar Cibadak Sukabumi

Motor matic honda beat warna putih milik pedagang kuliner hilang saat tengah berbelanja di Pasar Cibadak Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Jumat (31/1/2025)
Pelaku curanmor di pasar Cibadak Sukabumi (Sumber: CCTV)
Entertainment31 Januari 2025, 14:00 WIB

Salma Salsabil dan Dimansyah Laitupa Gelar Akad Nikah Sederhana di KUA

pasangan kekasih jebolan Indonesian Idol itu telah lebih dulu melangsungkan akad nikah secara tertutup di ruang balai nikah Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Wonokromo pada Kamis, 23 Januari 2025.
Salma Salsabil dan Dimansyah Laitupa Gelar Akad Nikah Sederhana di KUA (Sumber : Instagram/@salmasalsabil12)