SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Kesehatan sudah menyusun rencana aksi vaksinasi covid-19 secara nasional serentak di 34 provinsi se Indonesia mulai 14 Januari 2021. Vaksinasi ini dibagi menjadi dua tahapan waktu, Kota dan Kabupaten Sukabumi masuk ke rencana aksi tahap 2, yaitu di bulan Februari 2021.
Dalam surat Kemenkes melalui Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) ke Dinas Kesehatan se Indonesia tanggal 8 Januari 2021 kemarin, Kota dan Kabupaten Sukabumi masuk daftar pelaksanaan vaksinasi covid-19 termin 1 tahap 2, yaitu di bulan Februari 2021. Tahap pertama sendiri direncanakan berlangsung 14 Januari mendatang di sejumlah Kota dan Kabupaten yang angka penyebaran virus coronanya tinggi.
Sasaran vaksinasi perdana (Januari dan Februari 2021) ini adalah sumber daya manusia (SDM) kesehatan dan fasilitas pelayanan kesehatan atau para tenaga kesehatan. Vaksinasi perdana ini akan dimulai dengan penyuntikan vaksin kepada 10 orang pimpinan daerah dan jajaran forum pimpinan daerah di kota dan kabupaten, termasuk tokoh agama dan tokoh masyarakat.
"Termasuk didalamnya Kepala Dinas Kesehatan, Direktur rumah sakit rujukan covid-19, pengurus asosiasi tenaga kesehatan, key leader kesehatan daerah," tuli surat yang ditandatangani oleh plt Dirjen P2P Kemenkes, dr Muhammad Budi Hikayat M.kes.
BACA JUGA: Kabupaten Sukabumi Jelang Vaksinasi Covid-19, Bupati: Tak Kenal Maka Tak Kebal
Untuk vaksinasi perdana di bulan Februari 2021, Kabupaten Sukabumi akan mendapatkan 5920 dosis vaksin covid-19, sinovac yang sudah mendapatkan izin penggunaan darurat dari Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) dan dinyatakan halal oleh Majelis ulama Indonesia (MUI).
Dari jumlah ini, 10 dosis untuk pimpinan daerah dan rombongan dalam acara seremonial vaksinasi, dan sisanya untuk sumber daya manusia kesehatan (SDMK) di Kabupaten Sukabumi. Dengan target sasaran SDMK pada vaksinasi perdana ini adalah 2960 SDMK.
BACA JUGA: Gelombang Pertama, Kota Sukabumi Dapat 17 Ribu Vaksin Covid-19
"Kita sudah menyiapkan fasilitas kesehatan yang akan melayani pelaksanaan imunisasi. Datanya sudah data dan laporkan ke satu data kpcpen. Yaitu faskes yang sudah memahami aplikasi p-care untuk sistem pelaporan," jelas Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Andi Rahman kepada sukabumiupdate.com, Senin kemarin.
"Kita tahap 2 yaitu bulan Februari 2021. Pada saat pelaksanaan ada agenda pencanangan vaksinasi covid-19 tingkat Kabupaten bersamaan dengan vaksinasi pertama, untuk 10 tokoh pejabat publik yaitu Bupati, Formkompimda, MUI dan lainya," pungkas Andi.
Sementara untuk Kota Sukabumi akan mendapatkian alokasi 3.340 dosis vaksin sinovac. Dengan target sasaran SMDK 1670 orang, kebutuhan dosis untuk SMDK 3.340, dan 10 dosis untuk pejabat publik.
Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.