Berkah Lebaran, Pelajar Ini Hidupi Ibunya dari Kuda Tunggang di Palabuhanratu Sukabumi

Sabtu 07 Mei 2022, 16:09 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Keberkahan libur Lebaran 1443 H di Palabuhanratu Sukabumi tidak hanya dirasakan oleh para pedagang saja. Ini kisah Rafi Yudin (13 tahun), di Pantai Citepus yang harus mengistirahatkan peliharaannya, untuk memenuhi jasa sewa kuda tunggang yang permintaannya melonjak selama libur lebaran kali ini.

Ia mengaku panen orderan sehingga mampu meraup omset lumayan dari usaha sewa kuda tunggang ini.  "Alhamdulillah selama libur Lebaran ini, banyak yang menyewa kuda, yang paling banyak tuh di hari Rabu sama Kamis," tutur remaja yang masih duduk di bangku SMP itu kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (7/5/2022).

Menurut Rafi, dalam dua hari tersebut dirinya berhasil mendapatkan keuntungan kotor sebesar Rp 1.500.000. Hanya saja karena kuda tersebut disewa dari orang lain, ia harus menyetor. Pendapatan bersihnya per dua hari itu mencapai Rp 500.000 saja.

"Karena Kuda punya orang, jadi penghasilan dibagi dua. Terus dipotong pakan dan perawatan, karena kudanya harus sehat dan kuat," jelas Rafi.

Kuda yang dibawa Rafi memang harus kerja ekstra keras pada libur lebaran tahun ini. Jika weekend biasa hanya 10 hingga 15 sewa, maka dua hari terakhir ini, angka sewa menembus rekor Rafi selama menjadi pelaku usaha wisata kuda tunggang di Pantai Citepus Palabuhanratu.

"Iya rekor, liburan ini bisa ada 40-50 sewa per hari. Dengan perjalanan tunggang kuda kurang lebih 300 meter menyisir pantai Citepus," ungkap Rafi yang mengakui jika harga sewa selama musim libur lebaran ini naik menjadi Rp 35 ribu per sekali tunggang, dari biasanya hanya Rp 20-25 ribu.

Baca Juga :

"Sewa disaya, kalau jatuh nggak usah bayar. Terus kalau penunggang terluka, saya bantu ngobatin," ungkapnya.

Uang penghasilan yang didapatkan pada lebaran ini tentu ia syukuri, cukup membantu kehidupan sehari-harinya bersama sang ibu. "Penghasilan yang saya dapetin buat bantu orang tua, karena kan bapak saya udah ga ada, ibu saya ga kerja, jadi penghasilan keluarga dari mana lagi kalo bukan dari nyewain kuda ini," ujarnya.

Rafi yang menjadi seorang penyewa kuda sejak kelas 4 Madrasah Ibtidaiyah (MI) itu berharap, pariwisata di Sukabumi bisa terus berkembang agar bisa menguntungkan semua pihak.

"Harapan saya, pariwisata di Sukabumi bisa berkembang, biar semua pihak bisa dapet keuntungan. Saya juga mendoakan kepada semua para penyewa kuda di Palabuhanratu untuk selalu sehat dalam mengais rezeki," tandasnya.

CATATAN REDAKSI: ADA PERUBAHAN JUDUL DAN NASKAH BERITA INI PADA PUKUL 17.15 WIB. MENYESUAIKAN DENGAN CERITA

REPORTER: CRP 3 (OLEH)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat24 April 2024, 08:00 WIB

7 Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh

Sebelum menggunakan herbal untuk menurunkan kadar kolesterol, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli herbal terlebih dahulu, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain atau memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Daun Sambiloto. Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh (Sumber : Instagram/@dyahksi)
Life24 April 2024, 07:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disukai dan Dihargai

Ternyata Ini Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disukai dan Dihargai. Yuk, Simak!
Ilustrasi. Banyak Teman. Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disukai dan Dihargai. (Sumber : Pexels/DivaPlavalaguna)
Food & Travel24 April 2024, 06:00 WIB

Cuma 8 Langkah, Cara Membuat Rebusan Daun Binahong untuk Menurunkan Gula Darah

Ternyata Gampang, Cuma 8 Langkah! Begini Cara Membuat Rebusan Daun Binahong untuk Menurunkan Gula Darah
Ilustrasi. Cara Membuat Rebusan Daun Binahong untuk Menurunkan Gula Darah. Foto: Instagram/sitiakbari33024
Science24 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 April 2024, Siang Hari Seluruh Wilayah Berpotensi Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 24 April 2024.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 24 April 2024. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah jenjang SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat24 April 2024, 00:53 WIB

Empat Pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi Ikuti PKN 2024, Sekda Ade Jadi Mentor

Berikut daftar nama pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi yang ikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Angkatan VI Tahun 2024 di BPSDM Jabar.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman bersama empat pejabat eselon II yang ikuti PKN 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi24 April 2024, 00:06 WIB

17 Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto di Sukabumi Disita KPK

Belasan asetnya di Sukabumi disita KPK, berikut perjalanan kasus korupsi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Dari tersangka gratifikasi hingga TPPU.
Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto saat menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus gratifikasi, Jumat (8/12/2023). (Suara.com/Yaumal)
Entertainment23 April 2024, 22:28 WIB

Positif Konsumsi Ganja, Selebgram Chandrika Chika dan 5 Temannya Ditangkap Polisi

Selebgram Chandrika Chika ditangkap polisi bersama 5 temannya usai terbukti menyalahgunakan narkoba jenis ganja di salah satu hotel.
Sosok selebgram Chandrika Chika. (Sumber Foto: Instagram)
Sukabumi23 April 2024, 21:55 WIB

Rumah Tertimpa Tembok Bangunan Ambruk, Lansia di Nagrak Sukabumi Terpaksa Mengungsi

Dua rumah warga yang salah satu penghuninya merupakan lansia di Nagrak Sukabumi alami kerusakan usai terdampak longsor saat hujan deras.
Kondisi rumah lansia di Nagrak Sukabumi yang alami kerusakan usai tertimpa tembok bangunan rumah warga lainnya yang ambruk karena longsor. (Sumber : P2BK Nagrak)
Sehat23 April 2024, 21:00 WIB

Lawan Asam Urat dengan 8 Obat Alami Ini, Solusi Sehat Kurangi Frekuensi Serangannya

Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.
Ilustrasi Kunyit - 
Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)