Mengapa Harga Sembako Jelang Lebaran Selalu Naik?

Minggu 01 Mei 2022, 00:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mungkin sebagian dari kita masih bertanya-tanya, mengapa setiap menjelang Lebaran harga sembako hingga harga fashion akan melambung naik.

Naiknya harga-harga jelang Lebaran di Indonesia bisa dikatakan merupakan fenomena yang cukup unik. Selain menjadi agenda tahunan, rupanya fenomena ini tidak terjadi di negara tetangga yang juga memiliki mayoritas penduduknya Muslim.

Baca Juga :

Mengutip Kanal YouTube Kok bisa, ternyata di Indonesia Lebaran menjadi momen naik turunnya harga paling dahsyat.

Ada beberapa faktor yang bisa menjadi petunjuk kita yang menjadi alasan fenomena unik ini terjadi.

1. Tingkat Konsumsi Masyarakat IndonesiaphotoTingkat Konsumsi Masyarakat Indonesia - (Tangkapan Layar YouTube)

Ada sebuah penelitian yang dilakukan oleh Riset Aprindo pada tahun 2016 saat jelas lebaran atau saat Ramadan meningkat tingkat konsumsi masyarakat Indonesia naik mencapai 20-30 persen.

Mungkin kebudayaan makan-makan pasca puasa menjadi salah satu alasan orang-orang akan lebih banyak belanja sembako apalagi jika sudah mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR).

Dengan demikian, permintaan sembako bisa melonjak jauh dibanding dengan hari-hari biasa saat orang tidak memiliki uang.

Melihat kesempatan emas ini, para pedagang bakal ramai-ramai menaikkan harga, karena terdorong buat ngambil untung lebih banyak.

Mungkin tak mungkin jika ada pedagang yang nekat menimbun sembako agar harganya semakin meroket.

Karena dalam ilmu ekonomi, harga akan bisa stabil jika jumlah barang yang diminta sama dengan barang yang tersedia. Berbeda dengan kondisi jumlah permintaan lebih banyak tapi yang tersedia sedikit, otomatis harga akan melonjak!

2. Distribusi BarangphotoDistribusi Barang - (Tangkapan Layar YouTube)

Kenaikan harga juga bisa dinilai dari sistem penyaluran sembako atau Distribusi Barang di Indonesia

Biasanya bahan-bahan pangan ini harus berpetualang dari tempat mereka diproduksi. Nah, supaya tetap segar, sembako tentunya membutuhkan perlakuan khusus sepanjang perjalanan.

Hal Itulah yang menjadi sebab hampir setengah dari harga sembako terdiri dari biaya logistik, seperti transportasi dan pergudangan.

Dilain sisi yang menjadi masalah adalah mafia Logistik yang kerap menghadang dan mengakibatkan barang yang harusnya bisa langsung dikirim ke pembeli menjadi ketahan berkali-kali sebelum sampai ke tangan kita. Padahal, makin sering ketahan, jadi makin tinggi harganya.

Informasi tambahan, di luar negeri hari raya biasanya menjadi musimnya diskon. Dikarenakan, para pedagang bersaing sehat dengan berlomba menurunkan harga.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)