Ngeri, Warga Jakarta Dibacok Gerombolan Bermotor saat Ngabuburit di Sukabumi

Minggu 17 April 2022, 14:43 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang remaja asal Jakarta berinisal MF (14 tahun) menjadi korban pengeroyokan dan pembacokan oleh gerombolan bermotor saat ngabuburit di Jalan Lingkar Selatan (Jalur) Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu 16 April 2022 sekitar pukul 17.00 WIB.

Ibu Korban, Erni (45 tahun), menceritakan kronologi kejadian yang menimpa anaknya itu. Menurut Erni, anaknya pada hari itu tengah berlibur ke rumah neneknya di Desa Karang Tengah, Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

"Dia dengar kabar, kalau di jalur itu sering rame tempat nongkrong. Penasaran, dia berangkat sama temannya buat ngabuburit," kata Erni saat dihubungi sukabumiupdate.com.

Korban kemudian dibonceng temannya menggunakan motor. Saat hendak menentukan tempat untuk berbuka di kawasan Lingkar Selatan, dari arah berlawanan tiba-tiba mereka berpapasan dengan konvoi sekelompok remaja tak dikenal berpakaian serba hitam yang mengendarai sepeda motor sambil mengacungkan senjata tajam.

Baca Juga :

Ketakutan dan panik melihat gerombolan bermotor tersebut, teman korban yang mengendarai sepeda motor kemudian mendadak tancap gas, imbasnya korban MF yang dibonceng seketika terjatuh ke belakang dan mendarat di aspal. Apesnya, gerombolan bermotor yang tadinya hanya berpapasan kemudian putar balik mengejar mereka.

"Yang bawa motor (teman korban) mungkin takut sehingga langsung ngegas, ga tau gimana anak saya jatuh sementara temannya kabur menyelamatkan diri," kata Erni.

"Ya mungkin mereka (gerombolan bermotor) nyangkanya anak saya itu musuh atau apa. Soalnya kebetulan dia (korban) lagi pakai baju hitam juga," sambungnya.

photoKondisi korban pengeroyokan oleh gerombolan bermotor di jalan Lingsel Sukabumi. - (Istimewa)</span

Dalam kondisi ketakutan, korban MF berusaha menyelamatkan diri dengan berlari, namun malah menjadi sasaran empuk para remaja yang mengejar menggunakan motor. 

"Dia dikeroyok, ditendangin sama lebih dari sepuluh orang, dia cuma nutupin kepala belakangnya pake tangan," jelas Erni.

Akibatnya korban menerima luka bacok di bagian punggung dan lutut serta banyak luka lebam di bagian badan.

"Kata dia (korban) dibacok pake golok panjang," ungkap Erni.

Kini korban masih dalam perawatan di RSUD Sekarwangi Cibadak dan tengah menunggu proses operasi akibat luka bacok yang dideritanya. 

"Sempat dibawa ke klinik oleh warga, tapi karena luka bacoknya cukup dalam akhirnya dibawa ke Sekarwangi. Dari hasil rontgen ada tulang tendon yang putus sehingga harus dioperasi," tutup Erni.

REPORTER: CRP 4

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih08 November 2024, 20:26 WIB

Digelar Malam Ini, KPU Beberkan Substansi Debat Publik Paslon Pilkada Kota Sukabumi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi menggelar debat publik untuk pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi pada Pilkada 2024
Imam Sutrisno, Ketua KPU Kota Sukabumi saat sambutan dalam debat publik Pilwakot Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih08 November 2024, 20:22 WIB

4 Ring Pengamanan untuk Debat Pilkada Kota Sukabumi 2024, Ratusan Personel Dikerahkan

Polisi menggunakan pola pengamanan empat ring selama berjalannya Debat Publik Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Kabag Ops Polres Sukabumi Kota,  Kompol Deden Sulaeman. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi08 November 2024, 20:00 WIB

Kondisinya Miring, Warga Nangerang Sukabumi Minta Jembatan Cilimus Dibangun Permanen

Keadaan ini membuat warga Nangerang Sukabumi yang melintas di jembatan bambu tersebut waswas, terutama saat turun hujan.
Kondisi memprihatinkan jembatan bambu di Kedusunan Cilimus, Desa Nangerang, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel08 November 2024, 20:00 WIB

Sunrise Point Cukul Pangalengan, Berburu Foto Matahari Terbit Instagenic yang HTMnya Cuma Rp15.000

Terkenal dengan pemandangan matahari terbit yang memukau di atas hamparan perkebunan teh, Sunrise Point Cukul menjadi favorit para pecinta alam dan penggemar fotografi.
Sunrise Point Cukul merupakan destinasi wisata populer di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@rizky0775).
Sukabumi08 November 2024, 19:10 WIB

Tekan Angka Kecelakaan Kerja, BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Serahkan 237 Paket APD

BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Sukabumi serahkan 237 Paket APD kepada PTPN VIII untuk menekan angka kecelakaan kerja.
BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Sukabumi serahkan 237 Paket APD kepada PTPN VIII. (Sumber : Istimewa)
Sehat08 November 2024, 19:00 WIB

Keterlambatan Bicara, Apakah Speech Delay Berhubungan dengan Kesehatan Mental?

Anak yang mengalami stres atau kecemasan mungkin menunjukkan penurunan dalam kemampuan berbicara mereka.
Ilustrasi. Anak yang mengalami keterlambatan bicara mungkin merasa kesulitan untuk menyampaikan perasaan, keinginan, dan kebutuhan mereka (Sumber : Freepik/@freepik)
Nasional08 November 2024, 18:29 WIB

Komisi III DPR RI Bahas Nasib Sadbor Sukabumi Tersandung Promosi Judol, Beda Dengan Publik Figur

Martin meminta penegak hukum untuk transparan dalam mengusut tuntas kasus judi online. Menurutnya, jangan sampai ada pandang bulu.
Joged Sadbor asal Sukabumi viral di tiktok | Foto: @sadbor86
Sukabumi Memilih08 November 2024, 18:22 WIB

Dewan Syuro PKB Kota Sukabumi Beralih Dukung AYEUNA, Ayep Zaki: Ini Amanah Akan Kami Jaga

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPC Kota Sukabumi misalnya, partai yang khas dengan warna hijau tersebut, mengalihkan dukungan dari Paslon nomor urut 1 Achmad Fahmi - Dida Sembada ke paslon nomor 2 Ayep Zaki - Bobby Maulana
Pasangan calon AYEUAN, Ayep Zaki - Bobby Maulana bersama Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kota Sukabumi, KH Ismail Zarkasih | Foto : Dok. Ayeuna
Sehat08 November 2024, 18:00 WIB

Tunjukkan Cara Menghadapi Ketakutan, Bund Ajari Anak-Anak 3 Cara Menjadi Tangguh Secara Mental

Anak-anak yang tangguh secara mental akan mudah dan siap menghadapi tantangan dunia.
Ilustrasi cara menjadi tangguh secara mental (Sumber : Pexels.com/@jonas mohamadi)
Life08 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Sejak Dalam Kandungan, Doa Mohon Anak Sholeh dan Sholehah

Doa memohon anak yang sholeh dan sholehah adalah salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.
Ilustrasi - Doa memohon anak yang sholeh dan sholehah adalah salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.  (Sumber : Freepik)