Cek Sawah Kering di Kertamukti, Distan Sukabumi Bahas Perbaikan Irigasi

Jumat 15 April 2022, 11:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi mengecek puluhan hektare sawah di Desa Kertamukti, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, yang mengalami kekeringan, Kamis, 14 April 2022. Kekeringan itu disebabkan bocornya jaringan irigasi yang biasa mengairi persawahan.

Hasil pengecekan, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Thendy Hendrayana menyebut kekeringan disebabkan tidak optimalnya jaringan irigasi sekunder yang bersumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Air atau PLTA Ubrug. Ini mengakibatkan aliran air cacing (tersier) tidak sampai ke sawah.

"Penyebab utamanya jaringan irigasi sekunder sepanjang 7 kilometer mengalami banyak kebocoran," kata Thendy kepada sukabumiupdate.com, Jumat (15/4/2022). Akibat kondisi itu air tidak sampai ke sawah yang ada di dua dusun di Desa Kertamukti: Cilulumpang dan Ciseupan.

photoSawah seluas 30 hektare di Desa Kertamukti, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, mengalami kekeringan akibat bocornya jaringan irigasi. - (Istimewa)

Baca Juga :

Thendy mengakui hampir setiap tahun sawah di Desa Kertamukti mengalami kekeringan. Bahkan, petani setempat sudah berulang kali gotong royong berusaha menyelesaikan persoalan itu dengan memperbaiki jaringan irigasi tersier-nya. Namun alat yang terbatas, membuat perbaikan tidak maksimal.

Dinas Pertanian akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi untuk memperbaiki jaringan irigasi sekunder yang bocor tersebut. "Kami akan segera verifikasi dengan Dinas PU. Semoga secepatnya ada solusi untuk mengatasi masalah ini," kata Thendy.

Sebelumnya diberitakan, sawah seluas 30 hektare di Desa Kertamukti, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, mengalami kekeringan akibat bocornya jaringan irigasi yang biasa mengairi persawahan yang digarap petani setempat. Kondisi ini diperparah dengan rendahnya intensitas hujan di wilayah tersebut.

REPORTER: CRP 3

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life28 April 2024, 13:00 WIB

Apa Itu Baperan? Berikut 8 Cara Menghilangkan Sifat Tersebut!

Siapa yang tak pernah merasakan kebaperan? Sebagian besar dari kita pasti pernah mengalami perasaan yang terlalu sensitif atau mudah tersinggung terhadap hal-hal kecil.
Ilustrasi. Anak baperan. Sumber : pixabay/adjusty22
Science28 April 2024, 12:45 WIB

Sukabumi Skala IV-V MMI, Dampak Gempa M6.2 Laut Garut Wilayah Selatan Jawa Barat

Menurut BMKG, ukuran gempa mengacu pada skala Mercalli yang merupakan satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Satuan ini diciptakan oleh seorang vulkanologis dari Italia yang bernama Giuseppe Mercalli pada tahun 1902.
Gempa M6,2 Laut Garut di Wilayah Selatan Jawa Barat pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Life28 April 2024, 12:00 WIB

10 Tips Jitu Meredakan Emosi Agar Makin Sabar dan Terkendali

Artikel ini akan membahas beberapa strategi praktis untuk mengelola dan meredam emosi yang sedang memuncak, sehingga kita dapat tetap tenang dan terkendali dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.
Ilustrasi. Lonjakan Emosi. Sumber : pixabay/noone09
Life28 April 2024, 11:43 WIB

Tobat Sebelum Terlambat, 6 Tanda Hati Kamu Masih Kotor Menurut Islam!

Orang yang berhati kotor biasanya lantaran masih menyimpan penyakit hati. Ini merupakan tanda dari level manusia.
Ilustrasi. Tanda orang yang berhati kotor. | Sumber foto : Pexels/SHVETS production
Sukabumi Memilih28 April 2024, 11:30 WIB

Penjaringan Bacabup Sukabumi dari Golkar Masih Berlangsung, Deklarasi Asjap Dinilai Terlalu Dini

Deklarasi Asep Japar atau Asjap sebagai calon Bupati Sukabumi oleh Golkar Kabupaten Sukabumi dinilai terlalu dini.
Bendera Partai Golkar. | Foto: Istimewa
Life28 April 2024, 11:30 WIB

Coba Terapkan, Ini 6 Hal yang Dapat Dilakukan Agar Anak Lebih Mandiri

Mengajari anak tentang kemandirian adalah kuncinya. Meskipun itu tidak mudah. Berikut beberapa hal sederhana yang bisa Anda lakukan setiap hari untuk membantu si kecil menjadi lebih mandiri.
Ilustrasi. Tips membuat anak lebih mandiri. Sumber : Freepik/@freepik
Science28 April 2024, 11:00 WIB

Gempa M6,2 Laut Garut Dirasakan Warga Sukabumi, Apa Itu Intra Slab Earthquake?

BMKG menyebutkan, Gempa M6,2 Selatan Jawa Barat ini terjadi akibat pecahnya batuan dalam lempeng Indo-Australia (intraslab earthquake).
Intra Slab Earthquake: Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Life28 April 2024, 10:47 WIB

5 Bahasa Tubuh yang Menunjukkan Pasangan Sedang Berbohong, Ini Buktinya

Pasangan yang sedang berbohong akan nampak pada bahasa tubuhnya saat sedang berbicara.
Ilustrasi. Bahasa tubuh pasangan yang berbohong. | Sumber foto : Pexels/Roderick Salatan
Jawa Barat28 April 2024, 10:37 WIB

Data Terkini Dampak Gempa Laut Garut: 27 Rumah Rusak, 4 Orang Luka

Berikut dampak gempa Garut M6,2 yang tercatat oleh BNPB.
Dampak gempa laut Garut M6,2. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 10:30 WIB

4 Rahasia Mengejutkan dalam Membesarkan Anak Supaya Berperilaku Baik

Anak-anak Anda tidak akan belajar mendisiplinkan diri dalam semalam. Pasti ada saatnya mereka berperilaku buruk, tidak peduli seberapa keras Anda berusaha mencegahnya.
Ilustrasi. Cara membesarkan anak supaya berperilaku baik. Sumber : Freepik/@freepik