Mengenal Intermittent Fasting dan Metodenya

Sabtu 16 April 2022, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Apakah updaters pernah mendengar terkait metode diet atau Intermittent Fasting?

Tak sedikit yang percaya jika metode ini merupakan metode diet yang sangat efektif dan tidak menyiksa.

Lantas apakah benar demikian?

Mengutip kanal YouTube Neuron, Intermittent Fasting berarti berpuasa dalam periode tertentu dalam keseharian atau dalam hitungan minggu, tergantung tipe puasa Intermittent yang ditekuni.

Baca Juga :

Mengenal Intermittent Fasting dan Metodenya beda dengan diet yang biasa dilakukan untuk mengurangi berat badan, puasa ini berfokus pada kapan harus makan daripada apa yang harus dimakan.

Ada tiga jenis Intermittent Fasting yang cukup populer dan kerap diterapkan untuk melakukan diet. 

1. Metode 16/8photoMetode 16 per 8 - (Tangkapan Layar YouTube)

Metode ini membuat kita berpuasa selama 16 jam sehari dan makan selama 8 jam sisanya. Misalnya, kalian mulai makan pada jam 12 maka kalian diperbolehkan mengonsumsi makanan sampai 8 jam berikutnya yaitu jam 8 malam,.

Setelah itu, kalian harus berpuasa dari jam 8 malam tersebut selama 16 jam sampai jam 12 siang di hari berikutnya.

Banyak yang menyukai metode ini karena saat berpuasa selama 16 jam waktu kebanyakan akan digunakan untuk tidur sehingga tidak terlalu terasa. Namun, jangan salah, air atau suplemen lainya yang tidak memiliki kalori tetap boleh dikonsumsi.

2. Metode Eat stop eatphotoMetode Eat stop eat - (Tangkapan Layar YouTube)

Metode kedua ini secara harfiah berarti makan-berhenti-makan. Metode ini, mungkin lebih susah daripada metode sebelumnya karena melibatkan puasa selama 24 jam, sebanyak sekali atau dua kali dalam satu minggu

Jika kalian berpuasa dari jam 8 malam, kalian baru diperbolehkan lagi makan pada jam 8 malam di hari berikutnya. Akan lebih susah menahan rasa lapar dalam periode yang lebih lama.

3. Metode 5/2photoMetode 5 per 2 - (Tangkapan Layar YouTube)

Metode ini memperbolehkan kita untuk makan selama lima hari dalam satu minggu secara normal, tetapi dua hari sisanya dibatasi sejumlah 500 hingga 600 kalori. Mungkin terdengar sederhana, tetapi metode ini melibatkan tingkat dedikasi yang lumayan tinggi karena harus mengukur jumlah kalori yang dikonsumsi di setiap makanan nya.Namun, tenang saja metode ini tetap efektif.

Keuntungan Intermittent Fasting 

Bagi kalian yang ingin mengurangi berat badan, periode dari puasa ini menyebabkan turunya level insulin di tubuh dan meningkatkan jumlah growth hormone atau hormon pertumbuhan yang akan mengakibatkan pembakaran lemak di tubuh.

Sebagai tambahan, jenis puasa ini membatasi waktu dimana kalian diperbolehkan makan dan alhasil, mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi pada umumnya yang jelas saja akan membantu dalam penurunan berat badan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)