SUKABUMIUPDATE.com - Ini ngabuburit ala warga pesisir Palabuhanratu Sukabumi Jawa Barat. Menggeber perahu ke perairan tenang, berenang atau memancing di laut Karanghawu sarangnya ikan-ikan ukuran besar.
Ini yang dilakukan anak muda di Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi saat ramadan tiba. Jika cuaca mendukung, mereka akan pergi ke perairan tengah menggunakan perahu tradisional.
"Spotnya tidak jauh, sekitar telur palabuhanratu saja," Fajar Sepdiansyah (26 tahun), nelayan muda sekaligus operator wisata renang dan mancing mania di Palabuhanratu, Jumat (8/4/2022).
Untuk sekedar berenang atau menunggu sunset dan magrib di perairan, mereka biasa berangkat dari dermaga Palabuhanratu sekitar pukul 15.00 atau 16.00 WIB. Di perairan tenang seperti depan pantai istana presiden, mereka kemudian berenang sebentar.
"Yang tidak berenang biasa memilih mancing," lanjut Fajar.
Spot mancing favorite saat ini lanjutnya, adalah di perairan pantai Karanghawu, Cilosok. Fajar dan rekan-rekannya, memperlihatkan hasil tangkapan mancing mania ngabuburit ini, lima ekor wahoo ukuran besar.
Baca Juga :
"Wahoo itu sebutan untuk ikan tenggiri betina. Disini lagi banyak, tadi kita dapat 5. Lumayan untuk menu berbuka puasa," sambungnya.
Selama ramadan, aktivitas mancing pun diupayakan tidak terlalu lama. Biasa dilakukan Fajar dan kawan-kawan pagi hingga jelang siang, "Sore kita ke laut lagi, sering ada yang ngajak ngabuburit," ungkapnya.
Fajar dan kawan-kawannya di komunitas palabuhanratu fishing charter memang melayani penyewaan perahu dan alat pancing untuk wisatawan yang ingin wisata di perairan teluk Palabuhanratu dan sekitarnya. Di saat ramadan ini, aku Fajar alhamdulilah ada saja wisatawan yang pengen diajak muter-muter naik perahu, nunggu waktu berbuka puasa alias ngabuburit.