Rampungkan Perbaikan, Dompet Dhuafa Resmikan Jembatan Cigowong Bogor

Sabtu 02 April 2022, 00:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa resmikan jembatan gantung di Desa Sukamaju, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/4/2022).

Dikutip dari rilis resmi Dompet Dhuafa, sebelumnya di tahun 2021 lalu telah terjadi banjir bandang di Desa Sukamaju yang mengakibatkan 221 rumah, 900 KK terdampak dan satu jembatan utama rusak. 

Banjir bandang tersebut menyisakan duka dan menyebabkan kesulitan bagi warga sekitaran Sukamaju. 

Biasanya, jembatan ini dibangun secara swadaya oleh masyarakat. Namun sudah tiga kali jembatan tersebut hancur. 

Karena jembatan yang dibangun memiliki jarak kurang lebih 1 sampai 2 meter, dimana jarak tersebut setara dengan ketinggian banjir bandang yang melanda wilayah tersebut.

Baca Juga :

UMKM Dompet Dhuafa Go Internasional, Kerupuk Kulit Sapi Ekspor ke Korsel

photoJembatan Cigowong Bogor. - (Dok. Dompet Dhuafa)</span

"Terima kasih kepada LinkAja yang telah mendonasikan dan menjadi fasilitator serta mediator daripada menjadi donatur untuk pembangunan Jembatan Cigowong ini. Kami doakan keberkahan untuk kalian semua," kata Direktur Dakwah, Budaya dan Pelayanan Masyarakat Dompet Dhuafa, Ahmad Shonhaji seusai peresmian jembatan. 

Melalui uluran tangan donatur LinkAja dan beberapa donatur lainnya, pembangunan jembatan ini telah rampung. Kurang lebih pembangunan jembatan ini berlangsung selama tiga minggu. 

"(Jembatan) akses ini selain digunakan untuk urusan ekonomi. Juga digunakan oleh anak-anak untuk pergi ke sekolah. Ini merupakan jembatan utama permintaan di Kampung Cigowong," ucap Kepala Desa Sukamaju, Dahyudin.

Sementara itu, menurut Chief Executive DMC Dompet Dhuafa, Haryo Mojopahit, semua dibantu dengan upaya gotong-royong masyarakat setempat. Menurutnya, masyarakat senantiasa bahu-membahu untuk kesuksesan pembangunan jembatan yang menjadi sumber penghubung kehidupan sehari-hari. 

"Jembatan ini merupakan program lanjutan recovery atau pemulihan pasca-bencana yang dilakukan DMC Dompet Dhuafa. Putusnya jembatan menghapuskan banyak akses kehidupan. Mulai dari pendidikan, kesehatan dan ekonomi," ujar Haryo.

"Oleh karena itu, donatur bersama DMC Dompet Dhuafa berupaya untuk membuka akses kembali dan memulihkan kehidupan masyarakat seperti sedia kala atau lebih baik lagi," sambung Haryo. 

Baca Juga :

Ramadan 1443 H, Dompet Dhuafa Targetkan 10 Juta Penerima Manfaat di Indonesia

photoJembatan Cigowong Bogor. - (Dok. Dompet Dhuafa)</span

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut dalam dua tahun terakhir yakni 2020-2021 ada 947 jembatan rusak akibat bencana alam.

Sedangkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menyebut pada dua tahun terakhir 2019-2020 ada 5.193 jembatan rusak. Dengan rincian 4.528 rusak ringan, 481 rusak berat, dan 184 dalam keadaan putus atau hancur.

Dengan banyaknya jumlah jembatan yang rusak mengakibatkan aktivitas masyarakat menjadi terkendala dan sulit dilakukan. Hal ini mendorong berbagai pihak untuk saling membantu dan berkolaborasi dalam menghadirkan jembatan penghubung yang layak bagi masyarakat.

Saat tidak ada jembatan sebagian masyarakat terpaksa harus melewati sungai untuk bisa melakukan aktivitasnya, seperti pergi ke sekolah, belanja kebutuhan sehari-hari, jualan hasil panen, pergi mengaji dan masih banyak lagi. 

Belum lagi jika masyarakat harus melakukan aktivitas di malam hari dengan kondisi jembatan yang tidak memadai atau tidak ada. Hal ini akan meningkatkan potensi bahaya yang dialami masyarakat.

“Saya di sini dari 1998, waktu itu jembatan gantung namun hanya terdiri bambu satuan, (untuk menyebrang) saya merangkak. (Kemudian suatu waktu) ada yang memanggil malam-malam jam 2,” ungkap salah satu bidan setempat, Suryanih. 

“Dia itu keguguran, terus mengalami pendarahan. Kondisi saat itu gerimis. Akhirnya saya bismillah saja (berangkat),” lanjutnya.

“Saya maju terus (meski) saya harus merangkak (menyebrangi) ke sana. Untungnya saya tiga botol infusan sudah cukup (untuk mengobati pasien),” tambahnya. 

Jembatan Cigowong ini menghubungkan tiga kampung yakni Kampung Mekar Jaya, Kampung Taman Sari, dan Kampung Cigowong. 

Dengan ukuran panjang 85 meter dengan lebar 150 sentimeter. Adapun jarak ketinggian antara jembatan dengan sungai sebesar 3 setengah meter.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada donatur dan relawan-relawan DMC Dompet Dhuafa,” ujar salah seorang pengajar sekolah dasar setempat, Basri. 

“Semoga ini menjadi motivasi bagi masyarakat untuk melakukan berbagai aktivitas-aktivitas lainnya. Baik di pendidikan, keagamaan dan bidang lainnya,” kata Basri.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)