108 Tahun: Transformasi Ide Johannes de Wilde, Jejak Awal Kota Sukabumi

Kamis 31 Maret 2022, 00:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tepat Jumat ini, 1 April 2022, Kota Sukabumi berusia 108 tahun. Ada banyak rentetan sejarah yang melatari berdirinya wilayah dengan tujuh kecamatan ini. Salah satu yang acap kali dibahas adalah penyebutan nama Kotamadya Sukabumi.

Mengutip unggahan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Sukabumi di Instagram, pada 1815, nama "SOEKA-BOEMI" mulai dikenal. Ini setelah administratur perkebunan berkebangsaan Belanda, Andries Christoffel Johannes de Wilde, menuliskan nama itu dalam laporannya.

"Andries Christoffel Johannes de Wilde menuliskan nama tersebut dalam laporannya sebagai lokasi tinggalnya di Tji Colle. Kala itu, dia sedang mencari lokasi tanah yang cocok untuk perkebunan," tulis Dinas Komunikasi dan Informatika pada Kamis (31/3/2022).

Kemudian, pada 1914, pemerintah kolonial Belanda mengubah Onderafdeelling Soekaboemi menjadi Gemeente Soeka Boemi dengan status Burgerlijkbestuur. Ini setelah adanya tuntutan warga Belanda yang tinggal di Soeka Boemi agar kawasan ini dijadikan wilayah otonom.

photoWajah baru Alun-alun Kota Sukabumi. - (Istimewa)

Baca Juga :

Selanjutnya pada 1942-1945, pendudukan Jepang di Indonesia berdampak pada status Kota Sukabumi dari Gemeente Soekaboemi menjadi Soekaboemi Shi. Lalu pada 1950-1957 setelah Jepang kalah, Soekaboemi Shi berubah menjadi Kota Ketjil Soekaboemi.

Pada 1957, status Kota Ketjil Soekaboemi berubah menjadi Kota Praja, berdasarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1957. Kemudian pada 1965, Kota Praja berubah menjadi Kotamadya Sukabumi, sesuai Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1965.

Baru pada 1999, perubahan status dari Kotamadya menjadi Kota Sukabumi terjadi setelah disahkannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 dan berlaku hingga sekarang. Kota Sukabumi sendiri saat ini memiliki tujuh kecamatan: Cikole, Citamiang, Gunungpuyuh, Cibeureum, Baros, Warudoyong, dan Lembursitu.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Sukabumi merilis logo dan tema HUT ke-108. Logo dan tema ini dirilis akun media sosial Dokumentasi Pimpinan Kota Sukabumi, Rabu, 23 Maret 2022. Logo 108, dijelaskan sebagai simbol infrastruktur penting, mewakili tiga pilar city branding Kota Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten