Kisah Cucunya dan Nasi Garam Viral Lagi, Nenek di Sukabumi: Kami Banyak Dibantu

Rabu 30 Maret 2022, 17:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mak Atikah (52 tahun)  warga Cisadaria RT 05/02, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kesal. Kisah ia bersama tiga cucunya yang sempat makan nasi garam kembali heboh dibahas warganet, padahal mereka sudah banyak menerima bantuan.

Tahun 2021 lalu, kisah Yuna (7 tahun) bersama dua adiknya Nuraini (4 tahun) dan Filani (3 tahun) menguras air mata warganet. Bersama sang nenek (Atika), kakak beradik ini berbulan-bulan hanya mampu makan nasi garam.

Saat itu jangankan sekolah, Yuna banyak mengalah demi perut adik-adiknya. Sepeninggal ibunda yang wafat tahun 2020 karena penyakit lambung, dan sang ayah yang kehilangan penghasilan karena pandemi covid-19, kehidupan mereka memprihatinkan.

"Memang betul sejak anak saya meninggal, ninggalin anak-anak yang masih kecil. Jadi kebutuhan buat pampers (popok bayi) dan lain-lain banyak, sementara bapaknya waktu itu lagi susah dapat kerja karena pandemi juga," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (30/3/2022).

Pasca viral bantuan berdatangan, mulai dari tetangga, warga sekitar, relawan, pemerintah setempat hingga Kementerian Sosial. Ia mengaku tidak bermaksud untuk minta dikasihani apalagi menyinggung pihak lain, karena mereka juga tidak tahu soal pemberitaan keluarganya yang hidup kesusahan.

"Alhamdulillah banyak bantuan dari mana-mana saat itu. Menantu juga udah kerja kuli di luar kota, sering ngirim uang tiap bulan anak-anaknya. Cucu mesen dimasakin apa alhamdulillah udah bisa dipenuhi sekarang," kata Atikah. 

photoMa Atikah (52) beserta cucu-cucunya Yuna (7), Nurani (4), dan Filani (3) warga kampung Cisadaria Desa Cisarua Kecamatan Nagrak Sukabumi di rumahnya. - (CRP)</span

Yuna sendiri yang awalnya memutuskan bekerja untuk membantu makan adik dan neneknya, saat ini mulai kembali ke sekolah. Ia tercatat sebagai siswi kelas 1 SDN Nyamplung di Nagrak Kabupaten Sukabumi.

"Itu juga peralatan sekolah dapat dari bantuan," ujar Atikah.

Saat ditanya oleh reporter sukabumiupdate.com mengenai mimpi yang ingin dicapainya kelak, Yuna menjawab dengan malu-malu bahwa ia bercita-cita menjadi dokter saat dewasa.

"Jadi dokter," kata Yuna.

Dengan kondisi keluarga yang sudah banyak dibantu ini, Atikah mewanti-wanti agar jangan ada lagi yang masih mengobral kisah sedih keluarganya.

"Jangan dibuat viral makan sama garam lagi, takutnya banyak pihak yang udah membantu nyangka pemberiannya ga dimanfaatkan karena masih bilang begitu (makan dengan garam)," kata Ma Atikah.

Tidak lupa ia juga berterima kasih pada warga sekitar dan para dermawan yang telah membantu kehidupan keluarganya. "Terima kasih semoga kebaikannya dibalas sama Allah SWT," pungkas Atikah yang juga tercatat sebagai penerima program bantuan sosial dari pemerintah. 

REPORTER: CRP 4

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi16 November 2024, 10:40 WIB

Akibat Sungai Meluap, Rumah Warga di Tegalbuleud Sukabumi Sempat Terendam Banjir

Sementara di Kampung Cileuleuy air masuk ke rumah setinggi 50 sentimeter.
Kondisi air di halaman rumah warga di Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Jumat malam, 15 November 2024. | Foto: Istimewa
Mobil16 November 2024, 10:00 WIB

Antisipasi Risiko Kecelakaan! 7 Komponen Mobil yang Wajib Diperiksa Saat Musim Hujan

Dengan melakukan pemeriksaan rutin terhadap komponen-komponen ini, Anda dapat memastikan mobil Anda dalam kondisi prima dan siap menghadapi segala kondisi cuaca, termasuk musim hujan.
Sangat penting untuk memeriksa beberapa komponen mobil agar perjalanan tetap aman dan nyaman saat musim hujan. (Sumber : Freepik/ASphotofamily)
Sukabumi Memilih16 November 2024, 09:39 WIB

Putusan MK: Pejabat Daerah dan TNI/Polri Bisa Dipidana Jika Tak Netral di Pilkada 2024

MK menyebutkan pasal ini merupakan norma yang berpasangan dengan Pasal 71.
(Foto Ilustrasi) MK menegaskan pejabat daerah dan anggota TNI/Polri bisa dipidana jika melanggar prinsip netralitas pada Pilkada. | Foto: Pixabay
Inspirasi16 November 2024, 09:00 WIB

Lowongan Magang Cleaning Service di KAI Service Minimal Lulusan SLTP Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan magan ini, yuk segera daftrakan diri sekarang juga!
Lowongan Magang Cleaning Service di KAI Service Minimal Lulusan SLTP Sederajat. (Sumber : reska.id).
Bola16 November 2024, 08:00 WIB

Indonesia Dihajar Jepang, Shin Tae-yong: Bukan Waktunya untuk Menyerah

Shin Tae-yong tetap optimis dan mengajak para anak asuhnya untuk tidak menyerah.
Shin Tae-yong tetap optimis dan mengajak para anak asuhnya untuk tidak menyerah. (Sumber : dok.pssi)
Food & Travel16 November 2024, 07:00 WIB

Cara Membuat Misro Isi Gula Merah, Camilan "Amis Di Jero" Khas Jawa Barat!

Misro biasanya dinikmati sebagai makanan ringan atau teman minum teh di sore hari.
Menu Combro Renyah ala Rudy Choirudin. | Foto: YouTube/Galeri Rasa Channel
Science16 November 2024, 06:01 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 16 November 2024, Langit Cenderung Berawan Hingga Hujan Ringan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 16 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 16 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@Kanenori)
Sukabumi16 November 2024, 00:26 WIB

TPA Cimenteng Overload, Sekda Sukabumi Harap Pembangunan TPST RDF Rampung Tahun Ini

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman menyebut, proyek TPST RDF sangat dinantikan pemerintah daerah sejak beberapa tahun lalu.
Ilustrasi gunungan sampah di TPA Cimenteng, Cikembar, Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi15 November 2024, 22:17 WIB

Beragam Kesenian Ditampilkan di Mieling 266 Tahun Surade Sukabumi, Catat Tanggalnya

Mieling Surade Sukabumi tahun ini mengambil tema Nampi Asih Ku Balilih.
Kasepuhan Surade dalam acara Mieling Surade ke 255 tahun. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola15 November 2024, 21:49 WIB

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Ditaklukkan Jepang 0-4

Hasil ini membuat Timnas Indonesia berada di posisi juru kunci dengan poin tiga, sementara Jepang semakin kokoh di puncak dengan 13 poin.
Aksi Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes saat menghadang striker Timnas Jepang. (Sumber Foto: Timnas Indonesia)