Bimtek P3A/GP3A, PU Kabupaten Sukabumi: Pengelolaan Irigasi Harus Partisipatif

Selasa 22 Maret 2022, 20:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melalui Bidang Sumber Daya Air mengadakan bimbingan teknis (Bimtek) P3A/GP3A program IPDMIP (Integrated Participatory Development And Management Irrigation Program) tahun 2022.

Dilansir dari media sosial Dinas PU Kabupaten Sukabumi, kegiatan ini diselenggarakan di Hotel Selabintana, Kabupaten Sukabumi, Selasa (22/3/2022). Peserta dalam kegiatan ini yaitu Perkumpulan Petani Pemakai Air atau Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A/GP3A).

Baca Juga :

Kepala Dinas PU Asep Jafar menyatakan, bimtek diperlukan sebab sesuai dengan pola pengelolaan irigasi partisipatif yang mana dalam setiap aspek dalam pengelolaan irigasi akan melibatkan peran aktif dari petani dalam wadah GP3A/P3A sesuai dengan kemampuannya.

Menurut dia, pada tahun 2014 pemerintah mengeluarkan UU No. 23 tahun 2014 dan diikuti dengan Peraturan Menteri PUPR No.30/PRT/M/2015 tentang Pengembangan Pengelolaan Sistem Irigasi. 

Didalamnya terdapat pengaturan/pembagian kewenangan pengelolaan sistem irigasi antara Pemerintah (Pusat, Provinsi dan Kabupaten) dan masyarakat petani pemakai air (P3A); jaringan utama (saluran primer dan sekunder) dikelola oleh Pemerintah, dan jaringan tersier oleh P3A. 

“Sistem yang diterapkan dalam pengelolaan jaringan irigasi dilaksanakan harus berbasis peran serta masyarakat petani/P3A/GP3A dan diselenggarakan secara partisipatif,” jelasnya.

Atas dasar hal tersebut maka mengacu pada Peraturan Menteri PUPR RI No. 30/PRT/M/2015 tentang Pengembangan dan Pengelolaan Sistem Irigasi; GP3A/P3A untuk dilakukan pemberdayaan. 

“Pemberdayaan Perkumpulan Petani Pemakai Air adalah upaya penguatan dan peningkatan kemampuan P3A/GP3A/IP3A yang meliputi aspek kelembagaan, teknis dan pembiayaan dengan dasar keberpihakan kepada petani melalui pembentukan, pelatihan, pendampingan, dan menumbuh kembangkan partisipasi," jelasnya.

Pemberdayaan P3A/GP3A/IP3A bertujuan untuk meningkatkan kemampuan P3A/GP3A/IP3A dalam melaksanakan pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi. Lingkup pemberdayaan P3A/GP3A/IP3A meliputi aspek kelembagaan, teknis dan pembiayaan. 

"Sesuai dengan tingkat partisipasinya, GP3A/P3A dibagi kedalam beberapa tingkatan yaitu pemula, madya, maju dan mandiri," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 23:52 WIB

Puluhan Rumah di Cidadap Sukabumi Terendam Banjir, Warga Berupaya Selamatkan Barang

Hingga kini warga masih berupaya menyelamatkan barang-barang.
Situasi banjir di Kampung Ciyocok, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 23:37 WIB

Tiga Rumah di Simpenan Sukabumi Rusak Tertimpa Longsor, Penghuni Mengungsi

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Rumah yang tertimpa longsor di Kampung Cisaat, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 23:21 WIB

Jejak Ibu Soed di Sukabumi: Pendidikan, Musik, dan Lagu Tanah Airku yang Melegenda

Selain usaha kapal nelayan, Mohamad Niung juga membuka usaha kerajinan tangan.
Potret Ibu Soed. | Foto: aktualid.net
Sukabumi23 November 2024, 22:08 WIB

Kronologi Tabrakan Truk Molen Tol Bocimi dengan Mobil di Cibadak Sukabumi

Sopir mobil Honda CR-V menjalani perawatan di rumah sakit.
Truk molen proyek Tol Bocimi Seksi 3 yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 21:21 WIB

Truk Molen Belum Dievakuasi! Kecelakaan di Cibadak Sukabumi Bikin Macet

Kemacetan panjang terjadi di kawasan ini.
Truk molen yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 20:03 WIB

Sungai dan Gorong-gorong Meluap, Jalan Geopark Ciletuh Sukabumi Terendam Banjir

Erus menyebut ketinggian air kurang lebih 40 sampai 50 sentimeter.
Tangkapan layar jalan provinsi ruas Loji-Balewer-Puncak Darma di kawasan CPUGGp Kabupaten Sukabumi, terendam banjir pada Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Life23 November 2024, 20:00 WIB

7 Ciri Kamu adalah Seorang yang Fomo, Takut Ketinggalan Informasi dan Gila Medsos!

FOMO (Fear of Missing Out) adalah istilah yang merujuk pada perasaan cemas atau takut ketinggalan sesuatu yang penting atau menarik yang sedang terjadi, biasanya di lingkungan sosial atau media.
Ilustrasi - Tanda Kamu Orang yang FOMO Tapi Mungkin Tidak Menyadarinya (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi23 November 2024, 19:49 WIB

Banjir Rendam Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua Sukabumi, Lalu Lintas Sempat Macet

Bencana banjir ini sempat menyebabkan kemacetan panjang.
Kondisi banjir di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu sore (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 19:33 WIB

Dinding Rumah Warga di Ciemas Sukabumi Jebol Dihantam TPT Ambruk

Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini.
Kondisi rumah Mulyadi yang jebol di Kampung Bakanjati RT 03/04 Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 19:14 WIB

Jembatan Sungai Cibeureum Kota Sukabumi Ambruk, Akses Baros-Sindangpalay Putus

Hujan deras menyebabkan debit air Sungai Cibeureum meningkat secara signifikan.
Tangkapan layar video jembatan di Sungai Cibeureum Kota Sukabumi roboh pada Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa