SUKABUMIUPDATE.com - Masalah infrastruktur masih menjadi isu hangat yang disampaikan warga Sukabumi dalam Reses II 2022 anggota DPRD Jabar Hendar Darsono. Jalan dan jembatan di Desa Seuseupan Kecamatan Caringin Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat perlu perbaikan karena merupakan penunjang kegiatan ekonomi, pendidikan, sosial serta kesehatan masyarakat.
Hal ini disampaikan anggota DPRD Jabar dari Fraksi Partai Demokrat Hendar Darsono kepada sukabumiupdate.com, Senin (21/3/2022). Menurut Hendar, aspirasi tersebut diungkap warga dalam reses II 2022 titik kedua yang berlangsung Selasa, 8 Maret 2022 di DTA Raudhatul Athfal, Kampung Ciseupan Tengah RT 001 RW 004 Desa Seuseupan Kecamatan Caringin Kabupaten Sukabumi.
"Selain menjelaskan soal program-program yang akan dilaksanakan pemerintah Provinsi Jabar khususnya yang bersumber dari dorongan DPRD, reses juga menjadi ajang warga menyampaikan kebutuhan atau aspirasi, agar bisa di perjuangan untuk direalisasikan pada masa yang akan datang," beber Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi ini.
Salah satunya warga membutuhkan pembangunan jalan setapak antar kampung di wilayah Desa Seuseupan. Selain itu warga juga berharap adanya pembangunan jalan dan jembatan Giri Jaya.
Warga menyampaikan aspirasi kepada Anggota DPRD Jabar Hendar Darsono saat reses di Kampung Ciseupan Tengah RT 001 RW 004 Desa Seuseupan Kecamatan Caringindi Kabupaten Sukabumi - (Istimewa)</spanBaca Juga :
"Jalan dan jembatan masih menjadi harapan warga, karena menjadi kendala pengembangan sektor perekonomian selain, fasilitas penunjang pendidikan, kesehatan, sosial, pemerintahan dan lainnya, termasuk wisata didalamnya," ungkap anggota Komisi II DPRD Jabar ini lebih jauh.
Tak hanya jalan dan jembatan, warga juga menyampaikan keinginan adanya pembangunan dan perbaikan fasilitas penunjang kegiatan keagamaan dan pendidikan. Seperti pembangunan pembangunan Majlis Taklim, serta pembangunan Madrasah atau MDTA.
"Semua aspirasi akan disampaikan lembaga dalam hal ini DPRD Jabar kepada pemerintah provinsi, sehingga bisa dikaji dan mendapatkan perhatian serta menjadi agenda program pembangunan dimasa mendatang," pungkasnya.
